Suara.com - Kejadian mengerikan yang melibatkan sebuah Mercedes-Benz EQA baru-baru ini menjadi sorotan. Mobil listrik yang seharusnya ramah lingkungan ini justru berubah menjadi ancaman, terbakar hebat hingga menghanguskan sebagian garasi pemiliknya.
Menurut laporan Carscoops, insiden ini terjadi di Inggris pada akhir September 2024. Sebuah EQA yang baru berusia dua tahun dan baru menempuh sekitar 45.000 kilometer tiba-tiba terbakar hebat. Meskipun tidak sedang dalam proses pengisian daya, api dengan cepat membesar dan mengancam rumah pemiliknya.
Meskipun penyebab pasti kebakaran masih dalam penyelidikan, kejadian ini tentu saja mengundang kekhawatiran. Apakah mobil listrik benar-benar aman? Apakah baterai bertegangan tinggi yang menjadi jantung mobil listrik rentan terhadap kebakaran?
Risiko Kebakaran Mobil Listrik
Kendaraan listrik, seperti halnya kendaraan konvensional, memiliki risiko kebakaran. Namun, sumber dan penyebab kebakarannya berbeda. Pada mobil listrik, baterai lithium-ion yang bertegangan tinggi menjadi komponen utama yang berpotensi menimbulkan bahaya.
Jika terjadi kerusakan internal, seperti sel baterai yang rusak atau korsleting, bisa memicu kebakaran. Selain itu, faktor eksternal seperti kecelakaan atau paparan suhu ekstrem juga dapat meningkatkan risiko.
Harga di Indonesia
Mercedes-Benz EQA sendiri juga bisa ditemui di Indonesia. Harganya pun tak murah. Menurut pantauan Suara.com mobil ini dilego dengan kisaran Rp 1,5 miliar menurut situs resmi pabrikan mobil Jerman tersebut.
Dari aspek spesifikasi mesin, mobil ini dilengkapi motor listrik 140 kW yang menghasilkan tenaga 375 Nm.
Baca Juga: Balasan China? Produsen Mobil Didesak Hentikan Investasi di Negara Pendukung Tarif Eropa
Mesin ini diklaim mampu menempuh kecepatan maksimum: 99.4 mph (160 km/h). dengan akselerasi: 0-100 km/h dalam waktu 8.9 detik.
Langkah Keamanan untuk Mobil Listrik
Meskipun risiko kebakaran ada, langkah-langkah keamanan yang ketat telah diterapkan dalam desain dan produksi mobil listrik. Produsen mobil terus mengembangkan teknologi baterai yang lebih aman dan sistem manajemen baterai yang canggih.
Namun, sebagai pemilik mobil listrik, ada beberapa tindakan pencegahan yang dapat dilakukan:
- Hindari Pengisian Daya Berlebihan: Jangan mengisi daya baterai hingga 100%. Idealnya, isi daya hingga 80% untuk menjaga kesehatan baterai.
- Parkir di Tempat Aman: Hindari parkir di tempat yang berpotensi terkena panas ekstrem atau risiko kebakaran.
- Perhatikan Tanda-Tanda Aneh: Jika Anda mencium bau aneh, melihat asap, atau mendengar suara tidak biasa dari mobil listrik Anda, segera hentikan penggunaan dan hubungi pihak terkait.
- Asuransi Kendaraan: Pastikan asuransi kendaraan Anda mencakup kerusakan akibat kebakaran, terutama untuk mobil listrik.
Kejadian kebakaran pada EQA ini menjadi pengingat bahwa meskipun teknologi terus berkembang, risiko tetap ada. Penting bagi pemilik mobil listrik untuk tetap waspada dan mengambil langkah-langkah pencegahan untuk menjaga keselamatan diri dan lingkungan.
Berita Terkait
-
Balasan China? Produsen Mobil Didesak Hentikan Investasi di Negara Pendukung Tarif Eropa
-
Mungil bak March, Nissan Siap Luncurkan Mobil Listrik Murah
-
Harga Anggur Shine Muscat Anjlok! Bagaimana Nasib Para Pedagang?
-
Honda WR-V Baru Kemahalan? Ini 5 Mobil Bekas SUV Under 200 Juta yang Layak Dilirik, Termasuk Fortuner
-
PT MAB Luncurkan Bus Listrik dengan Nilai TKDN Tertinggi di Indonesia
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 5 Rekomendasi Bedak Cushion Anti Longsor Buat Tutupi Flek Hitam, Cocok Untuk Acara Seharian
- 10 Sepatu Jalan Kaki Terbaik dan Nyaman dari Brand Lokal hingga Luar Negeri
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 23 Kode Redeem FC Mobile 6 November: Raih Hadiah Cafu 113, Rank Up Point, dan Player Pack Eksklusif
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Daftar Mobil Bekas yang Bisa Jadi Pilihan Mobil Pertama dengan Harga Terjangkau
-
Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
-
5 Rekomendasi Motor Listrik yang Pakai Baterai Detachable, Bisa Dicopot Tak Repot Ngecas
-
Suzuki Satria F150 Pertahankan Status Legenda Underbone dengan Desain Baru
-
5 Mobil Bekas Kecil Terbaik Selain Suzuki S-Presso, Irit Bensin dan Mesin Bandel
-
5 Mobil Tahun Muda Harga 150-200 Juta Irit BBM, Cocok Pergi untuk Lintas Provinsi
-
Rencanakan Anggaran Liburan Akhir Tahun! Intip Tarif Tol Terbaru Jogja-Semarang 2025
-
5 Deretan Situs untuk Cek Tarif Tol, Praktis Langsung dari HP
-
Rekomendasi Mobil Bekas Tahun Muda dengan Budget di Bawah Rp 300 Juta
-
9 Rekomendasi Mobil Bekas Hatchback Ekonomis untuk Penggunaan Harian Mulai Rp30 Jutaan