Suara.com - Dunia otomotif selalu menyimpan cerita menarik di balik setiap kolaborasi dan inovasi yang tercipta. Salah satu yang menjadi sorotan adalah hubungan misterius antara Suzuki, pabrikan motor Jepang yang telah malang melintang di industri otomotif global, dengan Haojue, produsen motor asal Tiongkok yang tengah naik daun.
Hubungan kedua perusahaan ini menjadi perbincangan hangat di kalangan penggemar otomotif, terutama setelah munculnya berbagai model motor yang memiliki kemiripan desain namun berbeda emblem.
Dilansir dari haojue, Haojue Holdings Co., Ltd ternyata melakukan kerja sama yang cukup lama. Perusahaan investasi terdiversifikasi ini telah membangun reputasi yang luar biasa dalam industri sepeda motor, dengan fasilitas manufaktur yang tersebar di Jiangmen, Provinsi Guangdong, dan Changzhou, Provinsi Jiangsu.
Dengan lebih dari 10.000 karyawan, Haojue Holdings telah memberikan kontribusi pajak yang mencengangkan, mencapai lebih dari 18,6 miliar RMB hingga akhir tahun 2020.
Akar dari kolaborasi ini ternyata menyimpan fakta mengejutkan yang tidak banyak diketahui publik. Suzuki, dengan visi globalnya, ternyata memiliki 49 persen saham di Haojue, sementara 51 persen sisanya dipegang oleh pihak Tiongkok.
Pembagian kepemilikan ini merupakan hasil dari regulasi pemerintah Tiongkok yang mengatur investasi asing di negara tersebut. Struktur kepemilikan ini mirip dengan model bisnis Astra-Honda di Indonesia, di mana kedua perusahaan berbagi teknologi, riset, dan pengembangan produk.
Kolaborasi antara dua merek motor ternama, Haojue dan Suzuki, di bawah naungan Haojue Holdings telah mencatatkan pertumbuhan penjualan yang luar biasa di pasar China.
Tidak hanya mendominasi pasar domestik, produk hasil kemitraan ini telah merambah ke lebih dari 80 negara dan wilayah di seluruh dunia. Pencapaian yang lebih mengesankan lagi adalah dominasi perusahaan dalam industri sepeda motor, baik dari segi produksi maupun penjualan, selama 19 tahun berturut-turut hingga akhir 2021.
Kolaborasi ini membawa dampak signifikan dalam pengembangan produk kedua merek. Tim desainer dan engineer dari kedua perusahaan bekerja bersama dalam menciptakan model-model baru. Hal ini menjelaskan mengapa beberapa motor Suzuki, seperti Thunder 125 dan Inazuma, memiliki DNA desain yang mirip dengan produk Haojue.
Baca Juga: Daftar Merek Baru Sampai Mobil Baru yang Lakukan Debut di GJAW 2024
Strategi pemasaran kedua merek disesuaikan dengan kekuatan market di masing-masing wilayah. Di Afrika, misalnya, brand Haojue lebih dominan, sementara di negara lain, produk yang sama dipasarkan dengan emblem Suzuki.
Pusat riset dan pengembangan yang berlokasi di Tiongkok menjadi bukti keseriusan kolaborasi ini. Haojue, dengan dukungan teknologi Suzuki, telah berhasil menembus pasar global dan mendapat sambutan positif. Model-model seperti DR160 dan DR300 menunjukkan bahwa kolaborasi ini mampu menghasilkan desain yang modern dan sesuai dengan selera pasar internasional.
Untuk pasar Indonesia sendiri, potensi kolaborasi ini sangat menjanjikan. Bayangkan jika desain dari Haojue DR160 atau DR300 dipadukan dengan mesin DOHC 4 katup Suzuki GSX. Kombinasi ini bisa menjadi game changer di pasar motor tanah air. Namun, tentu diperlukan kajian mendalam untuk memastikan produk yang dihadirkan sesuai dengan preferensi dan kebutuhan konsumen Indonesia.
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
-
Nissan Siapkan Mobil Keluarga 7 Seater Ekuivalen Calya dan Sigra, Pakai Mesin Magnite?
-
3 Destinasi Tersembunyi di Dekat Solo yang Masih Asri: Spot Idola untuk Touring
-
Makin Digandrungi Anak Touring, Ini 3 Destinasi Wisata Ekonomis di Salatiga
-
Bukan Cuma Kota Pensiunan, Intip 3 Destinasi Wisata Purwokerto yang Cocok untuk Touring
-
Mau Buka Usaha 2026? Ini Harga Motor Roda Tiga Bekas Viar Karya
-
7 Destinasi Wisata Purwokerto yang Ramah Pengguna Mobil: Mudah Diakses, Parkir Mudah!
-
Mengenal SWDKLLJ di STNK: Fungsi dan Besaran Biaya
-
5 Destinasi Wisata di Semarang yang Ramah Pengguna Mobil: Gampang Cari Parkir!
-
Tes Tabrak NCAP Suzuki Baleno Hatchback CBU dari India Hasilnya Mengenaskan