Suara.com - Toyota Hilux Rangga memiliki pilihan transmisi manual 5 percepatan. Opsi transmisi ini sangat pas ketika mobil dibawa ke area pegunungan dengan muatan penuh.
Rasio gigi yang dapat dipilih sendiri, dengan demikian pengguna Hilux Rangga dapat memanfaatkan moemntun untuk melewati jalan menanjak dengan baik.
Namun bagaimana kalau harus melewati jalan menurun? Kalau tidak hati-hati, mobil akan meluncur tidak terkendali.
Begini tips bagi para pengguna Hilux Rangga saat melewati jalan menurun dengan muatan penuh seperti dikutip dari laman Toyota Astra Motor, Selasa (24/12/2024):
Memanfaatkan Engine Brake Hilux Rangga
Sebelumnya, teknik ini membutuhkan pemahaman yang tepat untuk menghindari risiko rusak pada komponen kendaraan. Engine brake dilakukan dengan menurunkan gigi transmisi secara bertahap sambil melepaskan pedal gas perlahan untuk menahan laju mobil.
Pastikan Putaran Mesin Tidak Melonjak Drastis
Patut diperhatikan, pastikan putaran mesin tetap stabil dan tidak melonjak terlalu tinggi. Kunci keberhasilan teknik engine braking adalah memilih gigi yang sesuai dengan putaran mesin dan kecepatan kendaraan supaya lajunya terkendali.
Jangan Langsung Turun ke Gigi Rendah
Baca Juga: Sosok Toyota Avanza Misterius Bikin Geger, Kok Pakai Tenaga Listrik?
Memaksa mobil dengan kecepatan tinggi langsung turun ke gigi rendah dapat menyebabkan putaran mesin melonjak drastis, menimbulkan suara kasar, bahkan berisiko merusak mesin. Anda wajib menjaga putaran mesin di angka yang aman, yakni antara 2.000 hingga 3.000 rpm.
Hati-hati Gigi Sulit Masuk
Jangan tergesa-gesa pindah ke gigi rendah karena malah bisa bikin mobil tersentak dan sulit dikendalikan. Ada risiko gigi sulit dimasukkan yang membuat mobil nyelonong. Selain memberikan kendali lebih baik, teknik ini juga membantu menghemat bahan bakar.
Latihan Teknik Engine Brake
Penting untuk melakukan latihan sebelum menerapkan engine brake di jalan raya. Latihan di area yang minim lalu lintas untuk memahami respons mobil, sehingga paham kapan waktu yang tepat menggunakan teknik ini.
Manfaatkan Fitur ABS dan EBD
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
5 Mobil Bekas Kecil untuk Pemula Ibu Muda, Cocok Buat Antar Jemput Anak Sekolah
-
5 Rekomendasi Mobil Listrik dengan Jarak Tempuh hingga 1.000 km
-
Apakah STNK Bisa Digadaikan? Pahami Aturannya Sebelum Mengajukan Pinjaman
-
Isuzu Resmikan Dealer Kendari, Sasar Bisnis Tambang dan Perkebunan
-
Pajero Sport vs Fortuner: Perang Gengsi Tak Kunjung Usai, Pilih Nyaman atau Gahar?
-
Terpopuler: KPK Sita Mobil Rubicon Korupsi Ponorogo, Tantri Kotak Beli SUV Gahar
-
Siap Obrak-abrik Pasar, Triumph Mau Racik Motor Murah Under 350cc
-
Daihatsu Stabil di Urutan 2 Pasar Mobil Indonesia, Dominan di Pasar Commercial Low dan LCGC
-
5 Motor Listrik Terbaik 2025, Tampilan Keren dan Harganya Udah Murah dari Pabrik
-
Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya