Otomotif / Mobil
Selasa, 23 Desember 2025 | 17:09 WIB
Ilustrasi Hyundai. [Unsplash]
Baca 10 detik
  • Hyundai Motors Indonesia membatalkan rencana peluncuran model IONIQ 9 yang dijanjikan sebelum akhir 2025.
  • Perusahaan memutuskan meluncurkan dua model baru, satu ICE dan satu hybrid, pada kuartal pertama tahun 2026.
  • Peluncuran kendaraan listrik murni (EV) ditunda sambil menunggu kepastian regulasi dan insentif pemerintah Indonesia.

Suara.com - PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) mengubah rencana peluncuran IONIQ 9 di Tanah Air. Model yang sebelumnya dijanjikan akan diperkenalkan sebelum akhir 2025 dipastikan batal meluncur.

Namun pabrikan otomotif asal Korea Selatan tersebut memutuskan untuk menghadirkan dua model baru pada kuartal pertama 2026.

Chief Operating Officer PT Hyundai Motors Indonesia, Fransiscus Soerjopranoto, mengatakan keputusan tersebut diambil setelah perusahaan melakukan peninjauan ulang terhadap strategi produk dan kondisi pasar otomotif nasional.

“Awalnya kita berjanji untuk memperkenalkan satu model baru di akhir tahun ini. Tapi setelah kita menimbang-nimbang, akhirnya kita memutuskan untuk akan memperkenalkan dua produk baru di kuartal pertama 2026,” ujar Soerjo, di Jakarta, Selasa (23 Desember 2025).

Dua model anyar yang akan diperkenalkan tersebut mengusung teknologi yang berbeda. Satu model akan menggunakan mesin pembakaran internal (ICE). Sementara satu model lainnya mengadopsi teknologi hybrid.

“Satu bakal menggunakan powertrain combustion dan satu lagi hybrid,” ungkapnya.

Hyundai Ioniq 9 akan segera diluncurkan di Indonesia. [Dok HMDI]

Sedangkan untuk peluncuran model kendaraan listrik murni (EV), Hyundai masih menunggu kepastian kebijakan pemerintah khususnya terkait regulasi dan insentif kendaraan listrik.

“Untuk EV, tentunya kita masih menunggu keputusan dari pemerintah mengenai regulasi insentif untuk mobil listrik,” katanya.

Lebih lanjut, ddikatakan Soerjo, dalam menentukan strategi produk di Indonesia, Hyundai mempertimbangkan dua faktor utama yaitu preferensi konsumen dan regulasi pemerintah.

Baca Juga: 3 Mobil Keluarga Nyaman Buat Anak & Istri Duduk di Depan, Hanya Rp 100 Jutaan

Menurutnya, keberlanjutan pertumbuhan kendaraan listrik di Indonesia masih sangat bergantung pada kebijakan pemerintah, termasuk kelanjutan insentif yang saat ini berlaku.

Sebagai informasi, model Hyundai yang sebelumnya direncanakan meluncur sebelum akhir 2025 diyakini merupakan IONIQ 9. Bahkan beberapa waktu lalu, PT HMID optimistis bahwa kendaraan listrik berukuran besar ini akan diperkenalkan ke konsumen Tanah Air dalam status impor utuh (CBU).

Kabar kehadiran IONIQ 9 semakin kuat setelah Nilai Jual Kendaraan Bermotor (NJKB) model tersebut tercantum di laman Samsat Jakarta dan namanya juga muncul dalam data penjualan wholesales Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo).

Load More