Dalam rangkaian peringatan Hari Perempuan Internasional yang diperingati setiap bulan Maret, Lembaga Perlindungan Anak (LPA) Sulsel dan Forum Pemerhati Masalah Perempuan dan Anak (FPMP) Sulsel atas dukungan International Labour Organisation (ILO) Promote, melaksanakan kegiatan sosialisi di acara Car Free Day (CFD) di anjungan Pantai Losari Makassar, Minggu (20/3/2016). Sosilalisasi ditujukan untuk mempromosikan “Kerja Layak untuk Pekerja Rumah Tangga (PRT) dan penghapusan PRT Anak”
Sosialisasi dilaksanakan dalam bentuk kampanye melalui kegiatan mimbar bebas, penyebaran leaflet dan penayangan poster, spanduk dan standing banner yang berisi informasi tentang pentingnya menghargai hak-hak PRT sebagai Pekerja dan larangan untuk mempekerjakan anak sebagai PRT. Dalam salah satu spanduk sepanjang kurang lebih 4 meter terdapat tulisan “PRT ADALAH PEKERJA-STOP KEKERASAN TERHADAP PRT" dan "STOP PEKERJAKAN ANAK-ANAK SEBAGI PRT". Pesan yang dan seruan yang sama juga tertulis di puluhan posters yang diacungkan oleh para peserta yang berjumlah kurang lebih 50 orang.
Selain itu, para pimpinan LSM dan perwakilan PRT secara bergantian memberikan orasi untuk menjelaskan kepada masyarakat yang hadir tentang isu yang sedang mereka kampanyekan. Warida Syafei, aktivis LPA dalam orasinya menjelaskan bahwa masyarakat harus mulai menghargai jasa-jasa PRT, karena peran mereka sangat penting. "Karena PRT-lah, banyak majikan yang leluasa bekerja mencari nafkah di luar rumah,” kata Warida dalam siaran pers, Minggu (20/3/2016). Selain itu, dia juga menghimbau masyarakat untuk tidak lagi mempekerjakan anak-anak di bawah usia 18 tahun sebagai PRT, karena hal tersebut menyalahi atauran dan menafikkan hak anak untuk mendapatkan pendidikan, bermain dan untuk bertumbuh kembang dengan baik.
Suara.com - Umi Jusmiati Lestari, aktivis FPMP yang merupakan focal point JALA PRT Jakarta, dalam orasinya mengecam banyaknya praktek penyiksaan yang dialami PRT di berbagai daerah. Menurutnya, yang sangat disesalkan adalah beberapa orang yang diduga sebagai pelaku adalah pejabat negara seperti anggota DPR, PNS dll. Untuk itu, Umi menyerukan agar RUU PRT yang saat ini sedang dibahas di DPR agar segera disahkan. “kita tidak bisa lagi mengandalkan kebaikan hati majikan untuk melindungi PRT yang bekerja di ruang-ruang tertutup. Negara harus hadir melindungi PRT melalui sebuah aturan khusus untuk itu” tegas Umi.
Sementara itu, Sulastri dan Hafsa yang bekerja sebagai PRT juga menyampaikan harapannya agar masyarakat mulai mengakui keberadaan mereka sebagai pekerja dan memperlakukan PRT secara manusiawi. PRT adalah Pekerja seperti pekerja lain, untuk itu penuhi hak-hak PRT seperti hak untuk upah yang layak, hak untuk mendapatkan hari libur, jaminan sosial dan lain-lain.
Berita Terkait
-
Karding Klarifikasi Foto Main Domino, Sebut Pertemuan dengan Raja Juli dan Azis Wellang Hanya...
-
Pasar Lokal UMKM Vol.5 Hadir Lagi, Tampilkan Produk Kreatif dan Kuliner Lokal
-
Filosofi Keselarasan Appa Sulapa: Generasi Muda Gowa Tolak Anarkisme Lewat Tarian Sakral
-
Kericuhan di Makassar Renggut 4 Nyawa, Gubernur Sulsel Minta Semua Menahan Diri
-
Tragis! 3 Tewas Terjebak Saat Massa Bakar Kantor DPRD Makassar: Identitas Korban Terungkap
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Mengenal Inovasi dan Manfaat Lelang bagi Perekonomian Nasional
-
Rakhano Rilis "Sempat Tak Sempat", Lagu Galau yang Bikin Susah Move On
-
Paramount Land Gelar Pesta Rakyat 'Sinergi dalam Satu Harmoni'
-
Edukasi dan Promosi Kelestarian Hutan, FSC Forest Week di Indonesia Resmi Diluncurkan
-
Pastry Chef Audrey Tampi Gelar Demo Masak Eksklusif di Jakarta
-
Custom Desain Cincin Pernikahan Jadi Tren, Buat Cinta Makin Jadi Lebih Bermakna
-
Meriahkan HUT Kemerdekaan RI ke-79 dengan Tingkatkan Nasionalisme dan Eratkan Kebersamaan antar Karyawan
-
Rayakan HUT RI, Pergikuliner Festival Ruang Rasa Hadirkan Ragam Kuliner Indonesia di Central Park
-
Rayakan Hari Kemerdekaan Bersama Lebih dari 6000 Siswa dengan Berbagi Es Krim Gratis di Seluruh Indonesia
-
Terinspirasi HUT RI di IKN, The House of Arwuda Luncurkan Parfum Independence