Suara.com - Universitas Prasetiya Mulya menyelenggarakan Prasmul Tourism MICE Awards yang menjadi bentuk Ujian Akhir Semester mahasiswa S1 Event dan S1 Hospitality Business Universitas Prasetiya Mulya semester 5 yang menempuh mata kuliah Meetings, Incentives, Conferences & Exhibitions (MICE) Management.
Peni Zulandari Suroto M. M., CHE, Dosen Pengampu Mata Kuliah MICE Management mengatakan, event ini bertujuan memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk bersimulasi menjadi konsultan pengembangan destinasi Meetings, Incentives, Conferences & Exhibitions (MICE).
"Mahasiswa ditantang untuk membuat rencana pemasaran sebuah destinasi MICE berdasarkan data dan analisis yang komprehensif," kata Peni dalam siaran pers yang diterima Suara.com, Sabtu (14/1/2023).
Analisis tersebut didasarkan pada potensi-potensi bisnis yang dimiliki MICE Destinasi, misalnya Jakarta memiliki potensi sebagai kota eksibisi karena adanya dukungan gedung-gedung pameran yang cukup banyak dan memadai.
“Tetapi tentu berbeda dengan Kota Padang. Kota ini bisa jadi tidak cocok untuk pengembangan bisnis eksibisi karena kurangnya dukungan ruang pameran,” tambah Peni.
Dikatakan Peni, hasil analisis mahasiswa dituangkan menjadi dua bentuk yaitu presentasi di hadapan juri yang berasal dari pemangku kepentingan (pemerintah daerah, asosiasi terkait, PCO/PEO), dan (2) membuat booth untuk eksebisi ide mereka.
"Dengan adanya visualisasi dalam bentuk booth, diharapkan para peserta dapat lebih meyakinkan para pemangku kepentingan bahwa rencana pemasaran yang dibuat telah tepat bagi destinasi MICE," katanya.
Prasmul Tourism MICE Awards 2023 menghadirkan juri untuk pitching presentation yakni Hosea Andreas, Ketua Asosiasi Perusahaan Pameran Indonesia (Asperapi) – The Indonesia Exhibition Companies Association (IECA), Dr. Antonius Widyatma Sumarlin, B.A., M.A. – Member of Investment Advisory Board for Jawa Barat Province (Penasehat Investasi Pemerintah Provinsi Jawa Barat, APBD dan NON-APBD) dan Amelia Setiawan – Co-Founder and COO Genesia Convex (Professional Conference Organizer).
Mahasiswa memilih dan membuat branding destinasi MICE menjadi Semarang – The Heart of Business dan Sadean Market Conference, Surabaya – Sparkling MICE City, Medan – Dazzling Toba, Bandung – Bandung Incentives dan BMCC dan Yogyakarta – Just Jogja dan Exposing Jogja Kota-kota tersebut didasarkan dari pemetaaan Destinasi MICE dari Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Baca Juga: Pentingnya Pendidikan Sejak Dini Cegah Kekerasan Seksual Pada Anak
“Mengapa event ini dikompetisikan, karena pemenangnya akan kami kirim untuk mengikuti kompetisi serupa di Taiwan,” tegas Peni.
Dalam kompetisi ini, selain memperebutkan gelar juara 1, 2, dan 3, peserta juga akan bersaing untuk menjadi yang tebaik dalam beberapa kategori, yaitu best Team oleh Juri, Favorite Booth oleh Pengunjung, Best Theme Attire, Best Presentation dan Best Presenter (penghargaan individu untuk masing-masing 1 orang Event dan HosBis).
"Kami berharap Prasmul Tourism MICE Awards diharapkan mahasiswa dapat mengasah kemampuannya dalam analisis, berkreativitas dan berinovasi, mengetahui perspektif ekosistem industri MICE secara menyeluruh, serta mampu memberikan kontribusi bagi perkembangan sektor pariwisata di Indonesia," katanya.
Menurut Peni, pemerintah daerah sejatinya membutuhkan masukan dari kaum akademisi seperti yang dilakukan pihaknya dalam pengembangan MICE destination.
"Melalui hasil analisis dan pemetaan akademisi ini pemerintah daerah bisa lebih fokus dalam mengembangkan potensi bisnis wisata yang dimiliki, serta mengantisipasi beberapa kelemahan termasuk kompetitornya," katanya.
Peni berharap dengan adanya Prasmul Tourism MICE Awards, mahasiswa dapat mengasah kemampuannya dalam analisis, berkreativitas dan berinovasi, mengetahui perspektif ekosistem industri MICE secara menyeluruh, serta mampu memberikan kontribusi bagi perkembangan sektor pariwisata di Indonesia.
Tag
Berita Terkait
-
3 Cara Mengumpulkan Dana Pendidikan Anak Sejak Dini, Sudah Coba?
-
Contoh Soal Profesional IPA untuk PPG PGSD, Cocok Sebagai Referensi Belajar
-
Dinas Pendidikan Pekanbaru Larang Siswa Main Lato-lato di Sekolah: Berbahaya
-
Dapat Laporan Pungli Beasiswa Pendidikan, Bupati Karawang Cellica Langsung Turun Tangan
-
Demi Naik Kelas dan Memajukan Pendidikan Indonesia, Bimbel Lavender Resmi Go Public
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Mengenal Inovasi dan Manfaat Lelang bagi Perekonomian Nasional
-
Rakhano Rilis "Sempat Tak Sempat", Lagu Galau yang Bikin Susah Move On
-
Paramount Land Gelar Pesta Rakyat 'Sinergi dalam Satu Harmoni'
-
Edukasi dan Promosi Kelestarian Hutan, FSC Forest Week di Indonesia Resmi Diluncurkan
-
Pastry Chef Audrey Tampi Gelar Demo Masak Eksklusif di Jakarta
-
Custom Desain Cincin Pernikahan Jadi Tren, Buat Cinta Makin Jadi Lebih Bermakna
-
Meriahkan HUT Kemerdekaan RI ke-79 dengan Tingkatkan Nasionalisme dan Eratkan Kebersamaan antar Karyawan
-
Rayakan HUT RI, Pergikuliner Festival Ruang Rasa Hadirkan Ragam Kuliner Indonesia di Central Park
-
Rayakan Hari Kemerdekaan Bersama Lebih dari 6000 Siswa dengan Berbagi Es Krim Gratis di Seluruh Indonesia
-
Terinspirasi HUT RI di IKN, The House of Arwuda Luncurkan Parfum Independence