Suara.com - Ketika memasuki musim mudik, biasanya para migran akan melakukan perjalanan yang jauh untuk pulang ke desa kelahiran mereka. Mereka menantikan momen bersatu kembali dengan keluarga dan kerabat saat merayakan Idul Fitri. Namun, dalam setiap langkah yang diambil, disarankan untuk membaca doa perjalanan mudik sebelum berangkat sebagai wujud permohonan keselamatan dari Tuhan Yang Maha Esa.
Berdoa sebelum memulai perjalanan, terutama ketika akan menempuh perjalanan yang jauh seperti saat mudik, merupakan tindakan yang sangat krusial. Dalam doa ini, seseorang meminta perlindungan dan petunjuk dari Tuhan Yang Maha Esa selama perjalanan berlangsung.
Membaca doa sebelum berangkat juga dianjurkan berdasarkan teladan yang diberikan oleh Rasulullah SAW. Beliau selalu mengucapkan doa sebelum berangkat, menegaskan betapa pentingnya meminta perlindungan dan petunjuk dari Tuhan Yang Maha Esa dalam setiap perjalanan yang dilakukan.
Bacaan Doa Perjalanan Mudik
Berikut adalah doa-doa yang bisa diamalkan saat akan melakukan perjalanan mudik atau perjalanan jauh.
1. Bacaan doa sebelum menempuh perjalanan jauh/mudik
Allaahu-akbar, Allaahu-akbar, Allaahu-akbar, subhaanal-ladzii sakhkhara lanaa hadzaa wa maa kunnaa lahuu muqriniin. Wa innaa ilaa Rabbinaa lamun-qalibuun.
Allaahumma innaa nas-aluka fii safarinaa haadzal-birra wat-taqwaa, wa minal-'amali maa tardhaa.Allaahumma hawwin 'alaynaa safaranaa hadzaa wathwi 'annaa bu'dahu.
Allaahumma antash-shaahibu fis-safari, wal-khaliifatu fil-ahli, Allaahumma innii a'uudzubika min wa'tsaa-is-safari, wa kaabatil-man-zhari, wa suu-'il-munqalabi fil-maali wal-ahli.
Ya Allah, kami memohon kebaikan dan takwa dalam perjalanan ini, kami memohon perbuatan yang Engkau ridhai. Ya Allah, permudahlah perjalanan kami ini, dan jauhkanlah kesulitannya dari kami.
Ya Allah, Engkaulah teman dalam perjalanan dan yang mengurusi keluarga (yang ditinggalkan). Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari kelelahan dalam perjalanan, pemandangan yang menyedihkan dan perubahan yang buruk dalam harta dan keluarga." (HR Muslim)
Baca Juga: Doa Masuk Makam Ziarah Idul Fitri: Arab, Latin, Artinya
2. Doa dalam perjalanan
Selama perjalanan, Anda bisa membaca surat Al-Ikhlas untuk mengiringi perjalanan Anda.
"Qul huwallahu ahad. Allahus shamad. Lam yalid, wa lam yulad, wa lam yakullahu kufuwan ahad."
Itulah dua doa yang dapat dibaca oleh umat Muslim untuk memohon perlindungan dan petunjuk saat akan bepergian jauh atau mudik. Semoga dalam perjalanan mudik, kita semua diberi keselamatan dan kemudahan sampai di tempat tujuan.
Kontributor : Rishna Maulina Pratama
Berita Terkait
Terpopuler
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- 5 Fakta Viral Kakek 74 Tahun Nikahi Gadis 24 Tahun, Maharnya Rp 3 Miliar!
- Promo Super Hemat di Superindo, Cek Katalog Promo Sekarang
- Tahu-Tahu Mau Nikah Besok, Perbedaan Usia Amanda Manopo dan Kenny Austin Jadi Sorotan
Pilihan
-
Cuma Satu Pemain di Skuad Timnas Indonesia Sekarang yang Pernah Bobol Gawang Irak
-
4 Rekomendasi HP Murah dengan MediaTek Dimensity 7300, Performa Gaming Ngebut Mulai dari 2 Jutaan
-
Tarif Transjakarta Naik Imbas Pemangkasan Dana Transfer Pemerintah Pusat?
-
Stop Lakukan Ini! 5 Kebiasaan Buruk yang Diam-diam Menguras Gaji UMR-mu
-
Pelaku Ritel Wajib Tahu Strategi AI dari Indosat untuk Dominasi Pasar
Terkini
-
Bacaan Surat Yasin Lengkap 83 Ayat, Latin, Terjemahan, dan Keutamaan Jantung Al-Qur'an
-
Tata Cara dan Niat Sholat Gerhana Bulan 7 September 2025 untuk Imam dan Makmum
-
Contoh Khutbah Jumat Tentang Maulid Nabi 2025 Versi Panjang dan Singkat
-
5 Contoh Kultum Maulid Nabi Muhammad SAW 2025 Berbagai Tema
-
Puasa Maulid Nabi Namanya Apa? Hukum Puasa di Hari Kelahiran Rasulullah
-
Rabu Wekasan Menurut Islam Dianjurkan atau Tidak? Ini Hukum, Amalan dan Jadwal 2025
-
Niat dan Doa Buka Puasa Ayyamul Bidh Agustus 2025 Selama 3 Hari untuk Berkah Sepanjang Tahun
-
Jadwal Puasa Ayyamul Bidh Agustus 2025: Niat dan Keutamaannya di Hari Kamis
-
Mengapa Islam Melarang Pria Menyerupai Wanita? Ini Penjelasannya
-
Apa Itu Puasa Tasu'a ? Waktu, Niat, dan Sejarahnya