Suara.com - Masih sekitar tiga bulan lagi balapan MotoGP 2018 akan bergulir. Namun, pebalap tim satelit Yamaha, Johann Zarco, sepertinya sudah tidak sabar ingin kembali ke lintasan balap.
Zarco berharap pada musim keduanya di kelas MotoGP, tahun depan, bisa mengukir prestasi yang lebih baik. Targetnya adalah berada di lima besar klasemen.
"Saya ingin berada di lima besar klasemen keseluruhan musim depan," kata pebalap Monster Yamaha Tech 3, dikutip dari Speedweek, Rabu (27/12/2017).
Target tersebut tidaklah mudah. Ini mengingat Zarco 'dikepung' pebalap pabrikan, seperti Valentino Rossi, Maverick Vinales, Marc Marquez, Dani Pedrosa, Andrea Dovizioso dan Jorge Lorenzo.
Namun, bukan tanpa alasan atau misi Zarco menetapkan target tinggi tersebut.
Dia berharap dengan bisa mencapai target lima besar bisa mendapat kesempatan menunggangi motor pabrikan di musim berikutnya.
"Saya ingin membuat diri saya jadi rekomendasi untuk bisa tampil bersama tim pabrikan," ucap pebalap asal Prancis berusia 27 tahun ini.
Zarco sendiri bukan sepi peminat. CEO KTM, Stefan Pierer, telah terang-terangan menyatakan ketertarikan merekrut Zarco untuk balap MotoGP 2019.
Pierer ingin menduetkan juara dunia Moto2 2015 dan 2016 ini bersama Pol Espargaro di tim pabrikan Red Bull KTM.
"Zarco satu-satunya bintang yang membuat saya tertarik," ujar Pierer.
Pada kompetisi MotoGP 2017, Zarco dinobatkan sebagai "Rookie of The Year". Hal itu berkat prestasinya yang mencatatkan dua kali pole position dan tiga kali naik podium.
Di klasemen akhir, Zarco menempati urutan keenam dengan total 174 poin. Dia berada di bawah Marquez, Dovizioso, Vinales, Pedrosa, dan Rossi.
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Indonesia Cetak Sejarah Baru di SEA Games 2025
-
Pesona Kierana Alexandra, Atlet 17 Tahun Pembawa Bendera Indonesia di Penutupan SEA Games 2025
-
Sejarah Apa yang Diukir Kontingen Indonesia usai Runner-up SEA Games 2025?
-
Kontingen Indonesia Kemas 91 Emas di SEA Games 2025 Sukses Lewati Target Awal
-
Jangan Puas Runner Up di SEA Games 2025, Masih Ada Asian Games 2026 dan Olimpiade 2028
-
Klasemen Akhir SEA Games 2025, Kontingen Indonesia Juara 2
-
Tetes Air Mata SEA Games 2025, Mereka Tak Terlihat Hanya Karena Tak Bawa Pulang Medali
-
Update Medali Tim Indonesia di SEA Games 2025: Masih Kokoh di Posisi 2
-
Pecah Telur! Timnas Hoki Es Indonesia Ukir Sejarah Emas Pertama di SEA Games 2025
-
Janji Manis Erick Thohir Usai Pencak Silat Sumbang 4 Emas SEA Games 2025