Suara.com - Andrea Iannone mulai dilanda kecemasan dengan performa motor Suzuki GSX-RR, 11 hari jelang seri perdana MotoGP 2018 di Sirkuit Losail, Qatar, 18 Maret mendatang.
Rider Italia ini tidak bisa menyembunyikan kekecewaan dengan kecepatan motornya yang mengalami defisit. Utamanya di trek lurus yang panjang.
Permasalahan itu dirasakannya saat melakukan tes pramusim di Sirkuit Losail, awal pekan lalu, dimana memiliki trek lurus yang panjang setelah keluar dari tikungan terakhir hingga kembali menuju tikungan pertama.
Performa Iannone dalam tes di Qatar lalu terbilang memang tidak begitu mengecewakan. Di hari pertama tes, Jumat (1/3/2018), Iannone menempati posisi ketiga di bawah Maverick Vinales (Yamaha) dan mantan rekan setimnya di Ducati, Andrea Dovizioso.
Di hari berikutnya, pebalap yang mendapat sorotan tajam performanya tahun lalu ini melesat menempati urutan pertama. Namun, di hari terakhir tes, dia tidak bisa tampil lantaran sakit.
Meski hasil tes yang diperolehnya tidak terlalu buruk, tapi Iannone tetap kecewa dengan performa motornya.
"Saya bukan (pebalap) rookie yang senang bisa menyelesaikan satu hari (tes) sebagai yang tercepat," kata Iannone, dikutip dari Motorsport, Rabu (7/3/2018).
"Misi saya adalah tetap berjuang untuk meraih posisi yang penting. Sebagai pebalap tercepat tak berarti apa-apa, kami harus memahami apa yang terjadi pada balapan nantinya."
Baca Juga: Tinjau Sirkuit Sentul, Jokowi Ingin Indonesia Gelar MotoGP 2021
"Untuk saat ini, saya bisa mengendari motor dengan cukup baik, tapi saat simulasi lomba kami tidak bisa menyembunyikan (kekurangan kami)--kami banyak mengalami masalah seperti tahun lalu."
"Ini karena motor mulai gamang ketika ban mulai haus, terkhusus di bagian depan. Inilah mengapa kami masih harus bekerja di beberapa aspek. Saya memang senang dengan kecepatan kami, tapi tidak 100 persen puas," tegasnya.
"Kami memiliki batas, misalnya saat trek lurus kami mengalami banyak kesulitan untuk menyalip. Kami lamban. Inilah yang harus kami perbaiki menjelang balapan (seri perdana)," pungkas Iannone.
Tag
Berita Terkait
-
5 Motor Bekas Rp8 Jutaan untuk Berangkat Kerja: Performa Dapet, Tampil Gaya Pula!
-
Alternatif Scoopy tapi Harga Mulai Rp7 Jutaan: Simak Fakta Penting Yamaha Fino 2018
-
Niat Mau Beli Suzuki Fronx Hybrid, Amankah Diisi Pertalite? Begini Penjelasannya
-
5 Motor dengan Pajak Tahunan Termurah Mulai dari Rp 60 Ribu
-
5 Rekomendasi Ban Soft Compound Ring 14 yang Cocok untuk Pemakaian Harian
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Pecah Telur! Timnas Hoki Es Indonesia Ukir Sejarah Emas Pertama di SEA Games 2025
-
Janji Manis Erick Thohir Usai Pencak Silat Sumbang 4 Emas SEA Games 2025
-
Kejurnas Panahan Antarklub 2025 Digelar untuk Perkuat Piramida Pembinaan
-
Panggulnya Kerap Kambuh, Jonatan Christie Berharap Tahun 2026 Bebas Cedera
-
Timnas Voli Putra Indonesia Gagal Pertahankan Medali Emas Beruntun di SEA Games 2025
-
Angkat Topi untuk Perahu Naga, Raih 4 Emas di SEA Games 2025
-
BOOM! Medali Emas Indonesia di SEA Games 2025 Cetak Rekor
-
Tumbangkan Thailand di Final, Timnas Voli Pantai Indonesia Jaga Tradisi Emas SEA Games
-
SEA Games 2025 Jadi Momen Berat Anggar Indonesia, Semua Wakil Gagal Raih Medali
-
Janice Tjen Bersyukur Tutup SEA Games 2025 dengan Emas Setelah Sempat Jatuh Sakit