Suara.com - Pebulu tangkis tunggal putra senior Cina, Lin Dan, gagal menambah gelar di turnamen bulu tangkis All England 2018, setelah dikandaskan oleh juniornya Shi Yuqi yang juga menghentikan langkahnya di tahun 2017 lalu.
Seperti dilansir dari laman Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF), Minggu (18/3/2018) Lin Dan dipaksa menyerah oleh Shi dalam pertarungan tiga set.
Dari segi permainan, Lin Dan tampak berimbang dengan Shi, yang terlihat di gim perdana mereka bermain sangat ketat, bahkan hingga jelang akhir pertandingan Lin Dan masih bisa mengejar walau akhirnya kalah dengan skor tipis 19-21.
Di gim kedua, pertarungan ketat kembali berlangsung. Keduanya berganti-gantian memimpin skor, meski ketika memasuki skor 15-15 Lin Dan mampu menemukan momentum dan akhirnya mampu mengakhiri perlawanan juniornya itu dengan skor 21-16.
Tetapi di gim ketiga, Shi tampil lebih dominan. Lin Dan, yang hingga kini sudah mengumpulkan enam gelar All England, banyak melakukan kesalahan, dan akhirnya menyerah dengan skor 21-9.
Hasil di final All England 2018 ini sendiri, menjadi kemenangan ketiga bagi Shi Yuqi dalam empat pertemuannya dengan Lin Dan. Serta yang kedua kalinya dalam ajang All England.
Terakhir kali bertemu dalam turnamen bulu tangkis tertua di dunia ini, terjadi pada tahun 2017 lalu di semifinal. Kala itu Lin Dan tumbang dengan skor 22-24 dan 11-21 dari Shi Yuqi.
Sementara bagi Shi Yuqi edisi 2018 ini merupakan gelar perdananya di All England. Sementara bagi Lin Dan, kekalahannya ini memupuskan harapannya untuk bisa merengkuh gelar ketujuh All England.
Kemungkinan gelar itu juga tampak tidak akan bisa diraihnya, jika pemain legendaris China itu benar-benar memutuskan pensiun musim 2019 mendatang, seperti yang pernah dikatakannya akan pensiun bersamaan dengan seteru abadinya dari Malaysia, Lee Chong Wei.
Sementara itu, Indonesia masih memiliki kemungkinan untuk meraih satu gelar dari All England 2018, melalui pasangan ganda putra peringkat satu dunia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, yang akan menghadapi pasangan peringkat dua dunia asal Denmark, Mathias Boe/Carsten Mogensen. (Antara)
Berita Terkait
-
Dito Ariotedjo Dicopot, Musuh Bebuyutan Lin Dan Jadi Plt Menpora?
-
Muhammad Shohibul Fikri Langganan Jadi Runner Up, 'The Real Manusia Silver
-
Gagal Juara All England 2025, Leo/Bagas: Kami Sudah Berusaha
-
Jadi Runner Up All England 2025, Perjuangan Leo/Bagas Layak Diapresiasi
-
Juara Baru All England 2025, China dan Korea Selatan Sabet 2 Gelar
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Desentralisasi Pembinaan: PBSI Luncurkan Pelatnas Wilayah
-
Kembali ke Mandalika, Jorge Lorenzo Bicara Tentang Kecepatan, Strategi, dan Hidup Setelah MotoGP
-
Korea Masters 2025: Tiga Ganda Putri Indonesia Langsung Tersingkir
-
Debut Manis Novak Djokovic di Athena, Alejandro Tabilo Tak Berkutik
-
Jakarta Bersiap untuk Capital Market Run 2025, 3.500 Pelari akan Turun ke Jalan
-
Terungkap Alasan Anthony Ginting Absen di Korea Masters 2025
-
Anthony Ginting Absen, Inilah Daftar Wakil Indonesia di Korea Masters 2025
-
Bagian Penting Tim, Pelita Jaya Jakarta Perpanjang Kontrak Vincent Kosasih
-
Rombak Besar-besaran, Tangerang Hawks Basketball Lepas Habib Titoaji
-
Tumbang di Final Hylo Open 2025, Putri KW Ambil Pelajaran dari Mia Blichfeldt