Suara.com - Penyelenggara MotoGP, Dorna memutuskan tidak menghadirkan Marc Marquez dan Valentino Rossi dalam jumpa pers jelang balapan MotoGP Amerika Serikat.
Dikutip dari AS, Senin (16/4/2018), keputusan ini diambil untuk mencegah terjadinya perdebatan dan konfrontasi diantara keduanya.
Absennya kedua pebalap tentu terasa aneh. Pasalnya, jumpa pers yang diadakan sehari sebelum latihan bebas dimulai, biasanya kerap dihadiri salah satu diantara keduanya, atau bahkan keduanya.
Namun, hubungan yang saat ini tengah memanas antara Rossi dan Marquez menjadi penyebab keluarnya keputusan dari Dorna tersebut.
Seperti diketahui, Marquez dan Rossi terlibat duel ketat pada seri kedua MotoGP Argentina di Autrodromo Termas de Rio Hondo, 8 April.
Marquez yang berusaha menyalip Rossi di Tikungan 13 pada lap 19, tak bisa mengendalikan motornya dan menyenggol motor Rossi.
Insiden tersebut membuat keduanya melebar ke sisi kiri. Beruntung bagi Marquez dia tidak terjatuh.
Tapi, tidak dengan Rossi. The Doctor, julukan Rossi, tersungkur setelah motornya menyentuh rerumputan.
Baca Juga: Ini Asal Mula Selebrasi Unik Daniel Ricciardo
Rossi sendiri walau bisa melanjutkan balapan, namun harus puas finis di urutan 19. Sedangkan, Marquez harus melorot posisinya ke urutan 18 setelah terkena penalti 30 detik akibat insiden dengan Rossi.
Setelah balapan usai, Marquez langsung pergi menuju garasi tim Rossi untuk meminta maaf. Namun, juara dunia sembilan kali itu enggan menemuinya.
Melalui media massa maupun media sosial, Rossi tak berhenti menyampaikan kegeramannya atas gaya balap agresif sang rival.
Seperti yang terbaru dalam caption foto yang di-posting di Instagram pribadinya, Minggu (15/4/2018) kemarin.
"Termas de Rio Hondo, Argentina, Minggu, balapan yang sulit dirusak oleh pebalap yang berbahaya," tulis Rossi, menyindir Marquez.
Berita Terkait
-
Lengkap Sudah! Ini Susunan pembalap MotoGP 2026, Diogo Moreira Debut di Kelas Utama
-
Fabio Quartararo Masih Buta Soal Performa Mesin V4 Yamaha M1 2026
-
Francesco Bagnaia Dapat Feeling Positif di Valencia, Meski Hasil Musim 2025 Mengecewakan
-
Pecco Bagnaia Tutup Musim Mengecewakan, Alihkan Fokus ke Pengembangan DesmosediciGP26
-
Klasemen Akhir MotoGP 2025: Duo Marquez Finis Teratas, Bezzecchi 'Meledak' di Valencia
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Rekap Hasil Australia Open 2025: 7 Wakil Indonesia Berhasil Melaju ke Semifinal
-
Derrick Michael Dipastikan Perkuat Indonesia di SEA Games 2025, Target Raih Medali
-
Dua Ganda Putra Bersua, Indonesia Pastikan Satu Tempat di Final Australia Open 2025
-
PERBASI Resmi Lantik 9 DPD, Budisatrio Tekankan Pentingnya Kompetisi Berjenjang
-
Ditikung Chou Tien Chen di Australian Open, Alwi Farhan Target Bangkit di SEA Games 2025
-
Ana/Trias Melesat ke Semifinal Australian Open 2025, Ganda Jepang Dibuat Tak Berkutik
-
Rachel/Febi Jinakkan Apri/Fadia, Amankan Tiket Semifinal Australian Open 2025
-
Rivan Nurmulki Ungkap Niat Pensiun dari Timnas Voli Indonesia usai SEA Games 2025
-
Kirim 6 Atlet MMA Terbaik, Pertacami Bidik Dua Emas di SEA Games 2025
-
Susunan Pebalap Moto2 musim 2026: Ada Rider dari Magetan Mario Aji