Suara.com - Tak ingin makin panas, CEO Dorna Carmelo Ezpeleta berencana turun tangan langsung mendamaikan 'perang dingin' antara Valentino Rossi dan Marc Marquez.
Bos penyelenggara MotoGP ini tidak mau perseteruan kedua pebalap terkait insiden di MotoGP Argentina, 8 April lalu, berlarut-larut.
Ezpeleta rencananya akan memanggil Rossi dan Marquez untuk duduk bareng pada, Jumat (20/4/2018) mendatang, saat perhelatan MotoGP Amerika Serikat di Austin.
"Saya akan berbicara dengan kedua pebalap di Austin, hari Jumat di Komisi Keselamatan, dan kami akan mendiskusikan semua permasalahan di sana," kata Ezpeleta, dilansir GPOne, Selasa (17/4/2018).
"Saya berharap keduanya bisa berpartisipasi. Marquez selalu hadir jika diundang, Rossi kadang-kadang," lanjut Ezpeleta.
Perseteruan antara Rossi dan Marquez terjadi di Tikungan 13 pada lap 19. Marquez mencoba bermanuver dengan mengambil sisi dalam.
Namun, senggolan diantara kedua pebalap tak terhindarkan. Keduanya pun sempat melebar ke sisi kiri. Nahas, Rossi terjatuh setelah motornya masuk ke rerumputan.
Meski terjatuh, Rossi bisa menyelesaikan balapan dan finis di urutan 19. Sedangkan, Marquez posisinya melorot ke urutan 18 setelah terkena penalti 30 detik akibat insiden senggolan dengan Rossi.
Baca Juga: Jangan Sembarangan Menyerang, Daud Yordan Diimbau Tiru Mayweather
Selepas balapan, Marquez didampingi perwakilan Honda dan manajernya sempat mendatangi garasi tim Rossi untuk meminta maaf.
Namun, kedatangan mereka dihadapi langsung oleh sahabat yang juga tangan kanan Rossi, Alessio "Uccio" Salucci, yang mengusir Marquez dan rombongan.
Situasi yang sudah tidak terkontrol ini membuat Ezpeleta gerah dan ingin mengembalikan atmosfer MotoGP dalam keadaan normal.
"Saya tidak berbicara dengan mereka saat itu, karena situasinya tidak pas. Saya mengerti keadaan keduanya, Rossi sangat marah dan Marquez merasa frustasi. Aspek psikologis itu penting dan harus dihormati," ujar Ezpeleta.
Berita Terkait
-
Pecat Patrick Vieira, Genoa Tunjuk Legenda AS Roma sebagai Pengganti
-
Kembali ke Mandalika, Jorge Lorenzo Bicara Tentang Kecepatan, Strategi, dan Hidup Setelah MotoGP
-
2 Alasan Veda Ega Pratama Jadi Ancaman Serius di Moto3 2026, Mantan Pembalap MotoGP Bilang Begini
-
Dua Putra Bangsa, Satu Asa: Veda Ega Pratama dan Mario Aji Resmi Gaspol di MotoGP 2026
-
Pebalap Indonesia Veda Ega Pratama Promosi ke Moto3 2026!
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
-
Bos Pajak Cium Manipulasi Ekspor Sawit Senilai Rp45,9 Triliun
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
Terkini
-
KONI Isyaratkan PON 2028 Prioritaskan Cabor Olimpiade
-
Dhinda 'Meledak' di Korea Masters 2025: Tembus Perempat Final dan Makin Percaya Diri
-
Lolos 8 Besar Korea Masters 2025, Ubed Belum Puas!
-
Korea Masters 2025: Kalah dari Unggulan Pertama, Yohanes Saut Akui Hilang Fokus
-
Ingin Ulangi Kesuksesan, Rizki Juniansyah Bertekad Pecahkan Rekor di SEA Games 2025
-
KONI Bertekad Tuntaskan Dualisme Cabang Olahraga di Indonesia
-
39 Atlet Indonesia Ikuti Islamic Solidarity Games 2025 di Arab Saudi, Ada Balap Unta
-
Desentralisasi Pembinaan: PBSI Luncurkan Pelatnas Wilayah
-
Kembali ke Mandalika, Jorge Lorenzo Bicara Tentang Kecepatan, Strategi, dan Hidup Setelah MotoGP
-
Korea Masters 2025: Tiga Ganda Putri Indonesia Langsung Tersingkir