Suara.com - Menteri Pariwisata Arief Yahya mengapresiasi rencana pemerintah menyelenggarakan MotoGP 2020 di Sirkuit Sentul, Bogor, Jawa Barat.
Arief mengatakan, dari sisi pariwisata, menjadi tuan rumah MotoGP 2020 akan berdampak baik bagi Indonesia. Dengan hadirnya event balap motor paling bergengsi di dunia itu, diprediksi akan mendatangkan turis asing yang banyak, sehingga menambah banyak pemasukan ke kas negara.
"Sekali event ini, selama lima hari, kita bisa dapat sekitar Rp3 triliun. Itu akan bagus untuk Indonesia," kata Arief di Gedung Bina Graha Kantor Staf Kepresidenan, Jakarta, Rabu (18/4/2018).
Lebih lanjut, Arief mengatakan perolehan devisa sekitar Rp3 triliun bisa didapat dari dua aspek, yakni direct impact (efek langsung) maupun indirect impact (efek tak langsung).
Menurut Arief, efek langsung didapat melalui kocek wisatawan mancanegara (wisman).
Dalam hal ini, Kementrian Pariwisata menargetkan 100 ribu wisman dalam sekali perhelatan MotoGP di Sirkuit Sentul, dengan perolehan devisa sekitar Rp1 triliun.
"Kita mau trek sekitar 100 ribu wisman. Kalau dikali 1.000 dolar AS itu, simply seratus juta (dolar AS), Rp1 triliun," jelas Arief.
Sedangkan efek langsungnya berasal dari media value. Diperkirakan dari penayangan seri MotoGP 2020 di Sentul, Indonesia bisa meraup keuntungan Rp2 triliun.
Baca Juga: Dirut Sentul Klaim Dorna Setuju MotoGP 2020 di Indonesia
"Nanti ada sekitar 60 broadcaster yang akan menyiarkan ke sekitar 200 negara. Yang ini value-nya sekitar Rp2 triliun," ujar Arief.
Sementara itu, Manajer Sirkuit Internasional Sentul Ananda Mikola mengatakan kesempatan menyelenggarakan MotoGP Indonesia tak boleh disia-siakan.
Sebab, menurutnya, pangsa pasar sepeda motor di Indonesia dinilai begitu besar.
"Populasi (negara) kita keempat terbesar (di dunia) dan saya rasa seluruh Indonesia sangat menantikan event ini," tutur Ananda.
"Bayangkan MotoGP di Malaysia itu 80 persen penontonnya dari Indonesia. Alangkah baiknya kita bisa menghadirkan event itu di republik kita sendiri," pungkas suami aktris Marcella Zalianty.
Tag
Berita Terkait
-
Silly Season 2026: Ke Mana Fabio Quartararo Akan Berlabuh?
-
Rahasia Alex Marquez Raih Hasil Sempurna di MotoGP Malaysia, Akui Ubah Strategi
-
Race Sepang Belum Start, Alex Marquez Sudah Kunci Runner-up MotoGP 2025, Kok Bisa?
-
Jadwal MotoGP Malaysia 2025: Persaingan Terbuka Tanpa Marc Marquez dan Martin
-
Jadi Anak Baru di MotoGP, Toprak Razgatlioglu Tegaskan WSBK Juga Kompetitif
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 7 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Alpha Arbutin untuk Hilangkan Flek Hitam di Usia 40 Tahun
- 7 Pilihan Parfum HMNS Terbaik yang Wanginya Meninggalkan Jejak dan Awet
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
Terkini
-
Aldila Sutjiadi Sesalkan Harus Hadapi Priska di Babak Pertama WTA Chennai
-
Main Malam Ini, 3 Wakil Awali Perjuangan Indonesia di Hylo Open 2025
-
Daftar Wakil Indonesia di Hylo Open 2025: Jonatan Christie Satu-satunya Wakil Tunggal Putra
-
Kalah dari Pakistan, Timnas Voli Putra Indonesia Gagal ke Final AYG 2025
-
Kalahkan Thailand, Timnas Voli Putri Indonesia Melaju ke Final AYG 2025
-
Debut Menawan Julius Cezar, Raih Medal Perak di Asian Youth Games 2025
-
Siapa Jermain Grunberg? Atlet Senam Keturunan Indonesia, Fans Real Madrid
-
Runner-up French Open, Fajar/Fikri Bidik Revans atas Kim/Seo di Pertemuan Selanjutnya
-
1.000 Pelari Ikut Serta, Fun Run Jadi Wadah Edukasi Kesehatan Kulit di 4 Kota
-
Fajar/Fikri Syukuri Raihan 'Runner-up' di French Open 2025, Alihkan Fokus ke Hylo Open