Suara.com - Marc Marquez telah memiliki status sebagai raja di Sirkuit Sachsenring, Jerman. Mampukah Dani Pedrosa, Valentino Rossi atau Jorge Lorenzo mematahkan status Marquez di sirkuit Sachsenring saat balapan MotoGP Jerman di akhir pekan ini.
Jika ditanya siapa pebalap yang pantas menyandang gelar raja di Sirkuit Sachsenring, Jerman, nama pebalap Respol Honda, Marc Marquez pastinya akan menjadi yang pertama terlintas dalam kepala.
Pasalnya, pebalap Spanyol itu, telah merajai Sirkuit Sachsenring, Jerman sejak 2010 silam kala masih membalap di kelas 125cc. Tercatat, di Sachsenring, Marquez satu kali menjadi juara di kelas 125cc, dua kali di Moto2 pada 2011 dan 2012, dan lima kali setelah promosi ke kelas para raja, MotoGP, pada 2013.
Itu menunjukan bagaimana besarnya dominasi pebalap berjuluk The Baby Alien di GP Jerman. Maka, saat seri MotoGP 2018 kembali ke Sachsenring, satu hal yang patut dipertanyakan, siapa pebalap yang mampu memutus dominasi Marquez?
Tentu hal itu tak akan mudah. Sebab, karakter sirkuit yang memiliki panjang 3,671 km itu dinilai sangat cocok dengan karakteristik balap Marc Marquez dan motor Honda.
Selain menjadi salah satu sirkuit terpendek di seri MotoGP, karakteristik lintasan Sachsenring yang tak searah jarum jam juga menguntungkan sang juara dunia 2017 yang bertangan kidal. Dari 14 tikungan yang ada di Sachsenring, 10 diantaranya punya belokan kearah kiri.
Pebalap yang paling mungkin menjadi pesaing Marquez di Sachsenring adalah rekan satu timnya, Dani Pedrosa yang tercatat telah empat kali menjadi juara di sirkuit tersebut.
Pebalap gaek Movistar Yamaha, Valentino Rossi juga menjadi kandidat paling potensial untuk menjegal Marquez dalam meraih podium juara ke sembilan berturut-turut di GP Jerman.
Di kelas premier, Rossi punya catatan cukup mentereng dengan empat kali meraih podium juara di Sirkuit Sachsenring. Pebalap Italia itu juga menjadi pesaing terdekat Marquez dalam perebutan gelar juara MotoGP 2018, karenanya juara dunia sembilan kali diprediksi akan mati-matian mengincar podium di GP Jerman.
Selain Pedrosa dan Rossi, Jorge Lorenzo juga punya potensi untuk menjadi antagonis bagi Marquez di GP Jerman nanti.
Meski Sachsenring menjadi salah satu lintasan yang paling sedikit dimenangi oleh pebalap bernomor 99 itu, performanya yang terus menanjak sejak menjuarai GP Italia, bisa menjadi alarm bahaya bagi The Baby Alien dalam mempertahankan catatan apiknya di Sachsenring.
GP Jerman akan dimulai sejak Jum'at (13/7/2018) untuk sesi latihan bebas 1 dan 2 (free pratice/FP), Sabtu untuk FP3, FP4 serta kualifikasi (Q1 dan Q2) dan Minggu untuk balapan resmi.
Berita Terkait
-
Gagal ke Mandalika, Pria Ini Malah Menang Undian Nonton MotoGP di Italia Gratis!
-
Ini Strategi Jitu MotoGP Mandalika Gaet Ribuan Penonton, Apa Saja?
-
Drama di Misano! Veda Ega Pratama Kunci Gelar Runner-Up Dunia, Sejarah Baru Pembalap Indonesia
-
Fabio Quartararo Jajal Mesin Yamaha V4 Baru untuk MotoGP, Berharap Kembalikan Kejayaan
-
Kumpulan Prompt Gemini AI Edit Foto Poster MotoGP dan F1 yang Super Keren
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
Pilihan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
Terkini
-
Superliga Junior 2025: PB Djarum Pertahankan Piala Liem Swie King usai Bungkam Dramatis Jaya Raya
-
Superliga Junior 2025: Adu Gengsi PB Djarum vs Jaya Raya di Final U-19
-
Ambisi Thailand Rebut Piala Susy Susanti dan Liem Swie King di Superliga Junior 2025
-
Erick Thohir Serah Terima Jabatan Menpora dari Dito Ariotedjo
-
Menpora Erick Thohir Diharapkan Bawa Perubahan Besar Olahraga Nasional
-
Dari Lari Malam hingga Tanam Mangrove, Fresh Track 5K 2025 Jadi Perayaan Sehat dan Berkelanjutan
-
Sejarah Baru! UCI Road World Championships Hadir Pertama Kali di Afrika
-
Superliga Junior 2025 Perkenalkan Kategori U-13 dan U-15, Wadah Baru Jaring Bibit Muda
-
NOC Indonesia Gandeng NOC Jepang Demi Komitmen Strategis Pengembangan Prestasi Olahraga
-
Superliga Junior 2025: Aksi Atlet Muda Dunia Perebutkan Piala Legenda Bulutangkis Indonesia