Suara.com - Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir menjadi satu-satunya ganda campuran Indonesia yang melaju ke babak perempat final Denmark Open 2018. Dua wakil lainnya harus tumbang di babak kedua.
Owi/Butet --sapaan akrab Tontowi/Liliyana-- harus susah payah lolos ke perempat final setelah dipaksa bermain rubber game oleh wakil Jerman, Mark Lamsfuss/Isabel Herttrich, sebelum akhirnya menang dengan skor 21-14, 12-21, dan 21-19.
Ini menjadi kemenangan ketiga beruntun Owi/Butet atas ganda campuran Jerman ranking 18 dunia tersebut. Pada pertemuan terakhir di Cina Open 2017, mereka juga menang dalam pertarungan rubber game 21-13, 18-21, 21-11.
Di babak perempat final, Owi/Butet akan menghadapi wakil Denmark unggulan kelima, Mathias Christiansen/Christinna Pedersen yang di babak kedua sukses mengalahkan wakil Jerman, Marvin Emil Seidel/Linda Efler.
Sayang langkah Owi/Butet tak mampu diikuti dua wakil lainnya. Pasangan Ricky Karandasuwardi/Debby Susanto dan Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja harus mengakui keunggulan lawan masing-masing di babak kedua.
Ricky/Debby ditumbangkan ganda campuran ranking satu dunia asal Cina, Zheng Siwei/Huang Yaqiong. Sementara Hafiz/Gloria tak mampu mengatasi perlawanan pasangan suami istri asal Inggris, Chris Adcock/Gabrielle Adcock.
Berita Terkait
-
7 Sepatu yang Nyaman untuk Olahraga Badminton, Harga Mulai Rp100 Ribuan
-
BWC 2025: Jadwal Laga 9 Wakil Indonesia di Babak 16 Besar
-
9 Rekomendasi Raket Badminton untuk Pemula, Harga Mulai dari Rp 300 Ribuan hingga Jutaan
-
7 Rekomendasi Shuttlecock Terbaik untuk Pemula dan Profesional
-
6 Rekomendasi Sepatu Badminton untuk Wanita Berkualitas, Nyaman dan Murah
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
Terkini
-
IMI: MotoGP Mandalika 2025 Bawa Dampak Nyata Bagi UMKM dan Sport Tourism
-
7 Pebulu Tangkis Indonesia Diduga Terlibat Pengaturan Skor: PBSI Belum Tahu, PB Djarum Akui
-
Valentino Rossi Jumpa Ketua Umum PSSI di Jakarta, untuk Apa?
-
ITDC Klaim Tiket MotoGP Mandalika 2025 Terjual 87 Persen
-
Antusiasme Penonton IHR Cup II 2025 Payakumbuh: Pecahkan Rekor, Tembus 50 Ribu Pengunjung
-
Semarang Jadi Tuan Rumah 76 Indonesian Downhill Urban 2025 Seri 2, Adu Nyali Rider di Trek Ekstrem
-
Lantian Juan Juara Umum Trial Game Dirt 2025 Seri Solo
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit