Suara.com - Firman Abdul Kholik berhasil mematahkan rentetan hasil buruk melawan Sitthikom Thammasin. Bertemu di babak kedua Thailand Masters 2019, Kamis (10/1/2019), Firman menang dua game langsung.
Kemenangan ini jadi yang pertama bagi pebulutangkis tunggal putra Pelatnas PBSI tersebut dalam empat pertemuan dengan Sitthikom.
Sebelumnya, pada tahun 2018, Firman tiga kali dipecundangi pebulutangkis Thailand tersebut. Terakhir kali kalah, yakni di babak pertama Korea Masters 2018, 28 November lalu.
Kala itu, Firman menyerah lewat pertarungan rubber game, dengan skor 16-21, 21-13 dan 12-21.
Dalam laga babak kedua Thailand Masters 2019 ini, Firman langsung tampil menyerang sejak awal pertandingan. Dia pun sempat unggul cukup jauh 11-5 saat interval game pertama.
Meski begitu, Sitthikom belum mau menyerah. Pebulutangkis peringkat 41 dunia ini sempat menipiskan ketertinggalan menjadi 15-16.
Namun, Firman akhirnya mampu menutup game pertama dengan skor 21-16.
Laga berlangsung lebih alot di game kedua. Kedua pemain sempat silih berganti memimpin sebelum Firman unggul 11-10 di interval game kedua.
Pertandingan semakin tegang kala Sitthikom membukukan empat poin beruntun, untuk membuat skor menjadi imbang 20-20.
Baca Juga: Valentino Rossi ogah 'Follback' Media Sosial Marc Marquez, Masih Dendam?
Firman akhirnya menutup game kedua ini dengan skor 22-20, dan berhak mengantongi satu tiket perempat final.
Di perempat final Thailand Masters 2019 besok, Jumat (11/1/2019), Firman akan menghadapi pemenang antara Lu Guangzu (Cina) melawan Koki Watanabe (Jepang).
Berita Terkait
-
6 Makanan Super Murah yang Kaya Nutrisi untuk Menu Harian
-
Selain Cokelat, Ini 3 Makanan Sehari-hari yang Bisa Bikin Kita Bahagia
-
Jaga Tradisi Juara, Magelang Tutup Rangkaian Program PBSI Kenalkan Bulu Tangkis Usia Dini
-
Indonesia Kian Dekat Emas Pertama SEA Games 2025, Indra Wijaya Sebut Pemain Siap Tempur
-
Kolaborasi Apik Lintas Cabor: Jonatan Christie Satu Lapangan dengan Daniel Wenas hingga Witan
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Pesona Kierana Alexandra, Atlet 17 Tahun Pembawa Bendera Indonesia di Penutupan SEA Games 2025
-
Sejarah Apa yang Diukir Kontingen Indonesia usai Runner-up SEA Games 2025?
-
Kontingen Indonesia Kemas 91 Emas di SEA Games 2025 Sukses Lewati Target Awal
-
Jangan Puas Runner Up di SEA Games 2025, Masih Ada Asian Games 2026 dan Olimpiade 2028
-
Klasemen Akhir SEA Games 2025, Kontingen Indonesia Juara 2
-
Tetes Air Mata SEA Games 2025, Mereka Tak Terlihat Hanya Karena Tak Bawa Pulang Medali
-
Update Medali Tim Indonesia di SEA Games 2025: Masih Kokoh di Posisi 2
-
Pecah Telur! Timnas Hoki Es Indonesia Ukir Sejarah Emas Pertama di SEA Games 2025
-
Janji Manis Erick Thohir Usai Pencak Silat Sumbang 4 Emas SEA Games 2025
-
Kejurnas Panahan Antarklub 2025 Digelar untuk Perkuat Piramida Pembinaan