Suara.com - Ujian berat menanti pasangan ganda campuran Indonesia, Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja, di babak pertama All England 2019. Mereka akan menghadapi kompatriotnya, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti.
Menurut Hafiz, pertandingan menghadapi Praveen/Melati tak akan berjalan mudah. Secara permainan, Hafiz merasa dirinya dan Gloria punya kualitas yang seimbang dengan peringkat 15 dunia tersebut.
Hanya saja, kata Hafiz, ada beberapa hal yang harus diwaspadai dari Praveen/Melati. Salah satunya kekuatan fisik.
Menurut pebulutangkis 24 tahun itu, pukulan keras dan ketahanan stamina Praveen Jordan akan menjadi masalah besar jika gagal diantisipasi.
"Semua hampir sama. Hanya saja, Ucok—sapaan akrab Praveen—memang memiliki power yang lebih kuat. Ya itulah, ada kelebihan dan kekurangan dari masing-masing pasangan," ujar Hafiz Faizal kepada Suara.com di Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta Timur beberapa waktu lalu.
Babak pertama All England 2019 sendiri akan menjadi pertemuan ketiga antara Hafiz/Gloria dan Praveen/Melati.
Hal ini bisa disebut sebagai ajang penegasan terkait siapa ganda campuran terbaik Indonesia saat ini.
Seperti diketahui, selepas pensiunnya Liliyana Natsir pada 27 Januari 2019, Hafiz/Gloria dan Praveen/Melati otomtais menjadi ujung tombak sektor ganda campuran Indonesia.
Kedua pasangan juga telah diberi mandat sebagai pasangan prioritas menuju Olimpiade 2020 Tokyo.
Baca Juga: Begini Aksi Luna Maya Saat Olahraga, Eitss Ada yang Pas Bareng Mantan Nih
Hafiz mengakui jika laga nanti tak akan mudah. Menurut atlet kelahiran Jakarta itu, siapa yang paling siap dan pintar menjaga fokus di atas lapangan, berhak merebut tiket babak kedua All England 2019.
"Ya semuanya hampir rata sih. Cuma yang menonjol itu kesiapan saja di lapangan, siapa yang lebih siap dan tenang dia yang akan menang," tukas Hafiz.
All England 2019 bakal berlangsung pada 6-10 Maret mendatang di Arena Birmingham, Inggris. Turnamen bulutangkis tertua di dunia itu akan memperebutkan total hadiah 1 juta dolar AS (sekitar Rp 14,1 miliar).
Tag
Berita Terkait
-
Status Unggulan Kedua, Bisakah Bobby/Melati Penuhi Ekspektasi di China Masters?
-
Jafar/Felisha Lolos ke Semifinal China Open 2025, Asa Terakhir Indonesia di Ganda Campuran
-
Hasil China Open 2025: Rehan/Gloria Belum Siap ke Top 5 Dunia
-
Daftar 13 Wakil Indonesia di China Open 2025, Langsung Dihadang Ujian Berat Sejak Babak Pertama
-
Japan Open 2025: Rehan/Gloria dan Amri/NitaTersingkir di 16 Besar
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Masuk Kabinet, Tapi Rakyat Justru Makin Pesimistis Soal Ekonomi RI Kedepan
-
Bintang Liga Prancis Rp57,8 Miliar Tak Sabar Bela Timnas Indonesia pada Oktober
-
Inikah Kata-kata yang Bikin Keponakan Prabowo Mundur dari DPR?
-
Emas Antam Pecah Rekor Lagi, Harganya Tembus Rp 2.095.000 per Gram
-
Pede Tingkat Dewa atau Cuma Sesumbar? Gaya Kepemimpinan Menkeu Baru Bikin Netizen Penasaran
Terkini
-
Masuki Tahap Turnamen, Owi/Butet Soroti Peningkatan Kualitas Peserta Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Wamenpora Pastikan Persiapan SEA Games 2025 Tak Terganggu Pergantian Menpora
-
PBVSI Umumkan 15 Srikandi Muda untuk Asian Youth Games 2025
-
Hendrawan hingga Butet Pantau Langsung Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Drama McLaren di Monza: Oscar Piastri Dipaksa Mundur demi Lando Norris
-
Menpora dari Masa ke Masa: Andi dan Imam Korupsi, Roy Lupa Lagu Indonesia Raya, Dito Dicopot
-
Dito Ariotedjo Dicopot, Musuh Bebuyutan Lin Dan Jadi Plt Menpora?
-
Rekam Jejak Dito Ariotedjo, Menteri yang Kena Reshuffle
-
Indonesia Turunkan 12 Wakil di Hong Kong Open 2025, Fajar/Rian Mundur
-
Lalu Muhammad Zohri Cs Jalani Persiapan SEA Games 2025 di Kenya dan Jepang