Suara.com - Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PBSI, Susy Susanti tak menampik jika pasangan ganda putra Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon masih menjadi tumpuan Indonesia dalam meraih gelar juara All England 2019.
Meski begitu, PBSI disebut Susy tak akan mengandalkan Kevin/Marcus seorang. Para wakil dari sektor lain dinilainya harus tetap bekerja keras.
Wakil-wakil Indonesia dari mulai sektor tunggal putra hingga ganda campuran diminta untuk turut bersaing.
Jika memungkinkan, mereka diharapkan untuk memberi kejutan di turnamen bulutangkis tertua di dunia itu.
"Secara peluang, ganda putra memang peluangnya lebih besar, tapi kami berharap di sektor lain akan ada kejutan," ujar Susy Susanti dalam keterangan tertulis yang diterima Suara.com, Selasa (5/3/2019).
Merujuk statistik, Kevin/Marcus menjadi wakil Indonesia paling berpotensi merebut gelar juara.
Pasalnya, pasangan berjuluk The Minions itu merupakan juara bertahan All England sejak 2017 silam.
Susy menyambut baik fakta bahwa Indonesia masih memiliki calon kuat peraih gelar juara melalui pasangan Kevin/Marcus.
Namun, peran PBSI disebutnya tak sebatas itu. Prestasi sektor lain juga harus ikut terangkat di event-event besar seperti All England Open 2019.
Baca Juga: Begini Aksi Luna Maya Saat Olahraga, Eitss Ada yang Pas Bareng Mantan Nih
"Kami sih berharapnya begitu, saya tidak mau sebut sektor mana, tapi yang pasti saya harap ada kejutan dari sektor lain," tukas Susy.
Pada perhelatan All England 2019, Indonesia mengirimkan 19 wakilnya. Rinciannya tiga wakil dari Sektor tunggal putra, dua dari tunggal putri, serta lima dari sektor ganda putra.
Sedangkan sektor ganda putri mengirim tiga wakil. Sementara ganda campuran jadi sektor paling banyak yang menyumbang wakilnya, yakni enam pasang.
All England 2019 bakal berlangsung pada 6-10 Maret mendatang di Arena Birmingham, Inggris. Turnamen bulutangkis tertua di dunia itu akan memperebutkan total hadiah 1 juta dolar AS (sekitar Rp 14,1 miliar).
Tag
Berita Terkait
-
Status Unggulan Kedua, Bisakah Bobby/Melati Penuhi Ekspektasi di China Masters?
-
Cedera ACL Jadi Akhiri Perjalanan Jesita Putri Miantoro di Pelatnas PBSI
-
Indonesia Bidik Gelar Dunia! Mampukah Jonatan Christie Cs Wujudkan Target di Paris 2025?
-
Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2025: 12 Wakil Indonesia Siap Tempur di Paris
-
BWF Ketok Palu! Piala Suhandinata 2025 Hadir dengan Sistem Skor Gila 3x45 Poin
Terpopuler
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- 5 Fakta Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Publik Penasaran!
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
Pilihan
-
Perang Tahta Sneakers Putih: Duel Abadi Adidas Superstar vs Stan Smith. Siapa Rajanya?
-
Viral Taiwan Resmi Larang Indomie Soto Banjar Usai Temukan Kandungan Berbahaya
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
Terkini
-
Pelatih Timnas Basket David Singleton Turun Gunung, Pimpin Coaching Clinic IBL di Jakarta
-
Tatap Olimpiade 2032, Indonesia Resmi Luncurkan Liga Padel Terstruktur
-
50 Atlet Raih Super Tiket, Masuk Babak Karantina Audisi Umum PB Djarum 2025
-
3 Ganda Putri Indonesia Rontok di 16 Besar Hong Kong Open 2025
-
Masuki Tahap Turnamen, Owi/Butet Soroti Peningkatan Kualitas Peserta Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Wamenpora Pastikan Persiapan SEA Games 2025 Tak Terganggu Pergantian Menpora
-
PBVSI Umumkan 15 Srikandi Muda untuk Asian Youth Games 2025
-
Hendrawan hingga Butet Pantau Langsung Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Drama McLaren di Monza: Oscar Piastri Dipaksa Mundur demi Lando Norris
-
Menpora dari Masa ke Masa: Andi dan Imam Korupsi, Roy Lupa Lagu Indonesia Raya, Dito Dicopot