Suara.com - Federasi Balap Motor Internasional (FIM) cabang Amerika Latin menjatuhi hukuman larangan balapan selama dua tahun kepada dua pebalap, Jorge Martinez dan Mario Calvo.
Sanksi tersebut menyusul perkelahian keduanya saat balapan Kejuaraan Balap Motor Kosta Rika tengah berlangsung pada Februari lalu.
Peristiwa ini diunggah pertama kali oleh akun Facebook, CRF Motors. Postingan video tersebut telah ditonton lebih dari 762 ribu viewers.
Insiden berawal dari usaha keduanya yang tengah mengejar pimpinan lomba di trek lurus di Sirkuit Grupo Sur, Kosta Rika.
Calvo yang berada di belakang Martinez, mencoba untuk menyalip. Namun, senggolan diantara keduanya tak terhindarkan.
Lantaran tak bisa mengimbangi benturan akibat senggolan, Martinez kemudian melepaskan motornya dan berpegangan erat pada bagian belakang motor Calvo.
Menyadari hal itu, Calvo pun dengan segera menghentikan laju motornya.
Setelah motor berhenti, Martinez yang sudah dilanda emosi kemudian melayangkan pukulan ke area muka Calvo yang masih menggunakan helm.
Calvo pun terjungkal ke tanah bersama motornya. Tak terima dengan pukulan tersebut, Calvo bangun dan mengejar Martinez yang tengah berjalan.
Baca Juga: Hasil Akhir Polling, Netizen Ingin Pacquiao Rematch dengan Petinju Ini
Atas perilaku tidak sportif tersebut, kedua pebalap ini akhirnya harus menerima hukuman larangan membalap selama dua tahun.
Berita Terkait
-
Trial Game Dirt 2025 Probolinggo: Kejutan di FFA Open Bikin Klasemen Memanas
-
Honda Dream Cup 2025 Sidrap, Panggung Aksi Pebalap Muda dan Debut Vario 160
-
Dinner Berdarah di Sanur: Perkelahian Brutal Antar Turis Cina Berujung Saling Lapor Polisi
-
Endingnya Apes! Sok Jago Ngaku Anggota Pukuli Pemotor, Langsung Dibanting dan Dipiting Warga
-
Profil Arai Agaska: Pembalap Muda Indonesia, dari Rookie ke Raja Podium Sirkuit Eropa
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Nomor 13 di Timnas Indonesia: Bisakah Mauro Zijlstra Ulangi Kejayaan Si Piton?
-
Dari 'Sepupu Raisa' Jadi Bintang Podcast: Kenalan Sama Duo Kocak Mario Caesar dan Niky Putra
-
CORE Indonesia: Sri Mulyani Disayang Pasar, Purbaya Punya PR Berat
-
Sri Mulyani Menteri Terbaik Dunia yang 'Dibuang' Prabowo
-
Surat Wasiat dari Bandung: Saat 'Baby Blues' Bukan Cuma Rewel Biasa dan Jadi Alarm Bahaya
Terkini
-
Menpora dari Masa ke Masa: Andi dan Imam Korupsi, Roy Lupa Lagu Indonesia Raya, Dito Dicopot
-
Dito Ariotedjo Dicopot, Musuh Bebuyutan Lin Dan Jadi Plt Menpora?
-
Rekam Jejak Dito Ariotedjo, Menteri yang Kena Reshuffle
-
Indonesia Turunkan 12 Wakil di Hong Kong Open 2025, Fajar/Rian Mundur
-
Lalu Muhammad Zohri Cs Jalani Persiapan SEA Games 2025 di Kenya dan Jepang
-
Alcaraz Rebut Tahta! Kalahkan Sinner, Kembali Jadi Nomor 1 Dunia di US Open!
-
Kata Marc Marquez: Kekuatan Alex Jadi Titik Lemah Saya di MotoGP 2025
-
Ferrari Krisis Podium, Leclerc Andalkan 3 Sirkuit Ini untuk Menang di F1 2025
-
GP Italia 2025: Lando Norris Pimpin Balapan, Max Verstappen Tetap Juara
-
MotoGP Catalunya 2025: Alex Marquez Asapi Sang Kakak, Bastianini Rebut Posisi Ketiga