Suara.com - Pasangan ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto belum puas dengan penampilan saat 'pecah telur' kekalahan dari kompatriotnya, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon.
Seperti diketahui, untuk pertama kalinya Fajar/Rian berhasil menghentikan hegemoni Kevin/Marcus saat berjumpa di perempat final Malaysia Open 2019, awal April lalu.
Bermain di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Fajar/Rian yang saat itu telah tiga kali berturut-turut dipecundangi The Minions—julukan Kevin/Marcus—menang dengan skor 23-21, 19-21, dan 21-18.
Namun satu minggu berselang, saat kembali bertemu, tepatnya di perempat final Singapore Open 2019, Fajar/Rian lagi-lagi takluk di tangan Kevin/Marcus hingga head-to-head bergeser menjadi 1-4.
Atas dasar itu, Rian mengaku tak ingin terlalu gembira dengan kemenangan atas The Minions di Malaysia Open 2019.
Menurutnya masih banyak hal yang harus diperbaiki dari penampilan dirinya dan Fajar.
"Ya saya bersyukur Alhamdulillah bisa menang akhirnya, walaupun sempat kalah lagi di Singapore Open," ujar Rian saat ditemui di Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta Timur, beberapa waktu lalu.
"Jadi dari kita sendiri masih banyak yang harus diperbaiki lagi, kerja keras lagi," sambungnya.
Baca Juga: MotoGP: Kekuatan Utama Motor Suzuki Dibocorkan Eks Pebalapnya
Lebih jauh, Rian mengatakan dirinya dan Fajar tak ingin terlalu memusingkan terkait siapa yang lebih hebat antara mereka dan The Minions.
Pasangan yang tengah merambah dunia bisnis kedai kopi tersebut lebih memilih fokus pada penampilannya sendiri.
"Ya enggak juga sih (penampilan The Minions menurun). Stabil-stabil saja menurut saya, sama seperti pertemuan sebelumnya. Di Malaysia mungkin mereka main kurang enak, tapi di Singapore mereka main bagus lagi," tukas Rian.
Tag
Berita Terkait
-
Terkendala Visa, Fajar/Fikri Terpaksa Harus Absen di Kumamoto Masters 2025
-
PBSI Patok Target Tinggi di Kumamoto Masters 2025 Dan Australia Open 2025
-
Fajar/Fikri Terhenti di Perempat Final Hylo Open 2025, Dihantui Rasa Lelah?
-
Fajar/Fikri Siaga Hadapi Ancaman Ganda Malaysia di Perempat Final Hylo Open 2025
-
Menang Dramatis, Fajar/Fikri Tantang Wakil Tuan Rumah di 16 Besar Hylo Open 2025
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
Terkini
-
Didukung Perpani, MilkLife Archery Challenge Seri 2 Alami Lonjakan Peserta 50 Persen
-
Ribuan Peserta Padati GBK! Indonesia Domino Tournament 2025 Resmi Bergulir Meriah
-
Jawaban Polos 'Bocah Ajaib' Arimbi Mengapa Pilih Posisi sebagai Opposite
-
Hany Budiarti Siap 'Comeback' di Proliga 2026 usai Punya Momongan? Begini Jawabannya
-
Jakarta Livin Mandiri Rekrut Yolla Yuliana untuk Proliga 2026
-
Mental Baja, Gregoria Mariska Tunjung Melaju ke Semifinal Kumamoto Masters 2025
-
Apriyani Rahayu Ungkap Penyebab Kekalahan atas Pasangan Jepang di Kumamoto Masters 2025
-
Menuju SEA Games 2025: Tim Review Finalisasi Peta Medali Kontingen Indonesia
-
Usai Cetak Sejarah, Menpora Pastikan Dukung Janice Tjen untuk Tampil di Olimpiade 2028
-
Tangerang Hawks Lepas Nikholas Mahesa