Suara.com - Impian CLS Knights Indonesia menjuarai ASEAN Basketbal League (ABL) 2018/2019 terkabulkan. Hal itu menyusul kemenangan dramatasis di game kelima final atas Singapore Slingers, Rabu (15/5/2019).
Bermain kandang lawan di OCBC Arena, Singapura, CLS Knights sempat tertinggal di awal kuarter. Namun, tim asuhan Brian Maurice Rowsom itu mampu bangkit di kuarter akhir hingga berbalik menang secara dramatis dengan skor 84-81.
Hasil ini membuat CLS Knights menang agregat 3-2 di laga final berformat best-of-five.
CLS Knights sempat mengawali laga dengan sangat buruk. Klub kebanggaan masyarakat Surabaya itu sempat tertinggal 0-9 saat kuarter pertama berjalan dua menit.
Asa untuk membalikkan keadaan pun tak pernah benar-benar terlihat bagi CLS Knights. Mereka terus tertekan hingga tertinggal 40-44 saat laga memasuki jeda babak pertama.
Memasuki kuarter ketiga, intensitas permainan tak berubah. CLS Knights yang mengandalkan Maxie Esho dan Darryl Watkins sebagai lumbung poin, terus berada dalam tekanan Singapore Slingers hingga tertinggal dengan margin tujuh angka, 58-65.
Namun, saat laga memasuki kuarter pamungkas, Brandon Jawato dan kawan-kawan tampil menggila. Berawal dari torehan dua poin dari Maxie Esho, tim berjuluk Ksatria Indonesia mulai memegang kendali permainan.
Tercatat Douglas Herring, Darryl Watkins, hingga Brandon Jawato silih berganti memberikan poin bagi CLS Knights, dengan puncaknya saat tembakan tiga angka Maxie Esho suskes menyamakan kedudukan menjadi 79-79 saat laga tersisa satu menit.
Keadaan itu membuat seluruh penggawa CLS Knights bagai mendapat tambahan semangat. Wong Wei Long yang tampil buruk hampir disepanjang laga mampu menambah keunggulan CLS Knights dengan aksi tembakan tiga angka.
Baca Juga: Hadapi Keith Thurman, Manny Pacquiao Terima Bayaran Fantastis
Tertinggal 81-82 oleh CLS Knights sepertinya membuat para pemain Slingers panik. Dalam periode itu John Fields dan kawan-kawan kerap mencatatkan personal foul dan gagal mengeksekusi tembakan.
Perjuangan Singapore Slingers pun akhirnya berakhir saat Douglas Herring mendapat dua tembakan gratis usai dilanggar Han Bin Ng saat laga menyisakan 10 detik.
Douglas tak menyia-nyiakan kesempatan itu. Ia mampu melesakkan free throw hingga memastikan kemenangan CLS Knights dengan skor 84-81. Klub asal kota Surabaya itu pun berhak keluar sebagai juara ABL 2018/2019.
Kemenangan ini membuat CLS Knights menjadi klub basket Indonesia kedua yang meraih gelar ABL. Sebelumnya, Indonesia Warriors merupakan tim Indonesia pertama yang meraih gelar ABL pada 2012 silam.
Terpopuler
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
- 7 Sepatu Murah Lokal Buat Jogging Mulai Rp100 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
Pilihan
-
Kredit Nganggur Tembus Rp2,509 Triliun, Ini Penyebabnya
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
-
Gagal di Sea Games 2025, Legenda Timnas Agung Setyabudi Sebut Era Indra Sjafri Telah Berakhir
Terkini
-
Kabar Baik untuk Atlet! Kemenpora Pastikan Bonus Jumbo SEA Games 2025 Cair Secepatnya
-
Usia Cuma Angka! Yolla Yuliana Tolak Pensiun, Siap Bimbing Pemain Muda JLM di Proliga 2026
-
First Fight II Siap Panaskan Jakarta, Sajikan Duel Panas hingga Laga 1 vs 3
-
An Se-young Semringah Juarai BWF World Tour Finals, Gelar Juara ke-11 Sepanjang 2025
-
Rahang Patah Usai KO dari Anthony Joshua, Jake Paul Pamer Gepokan Duit dan Pistol Emas
-
Lagi, An Se-young Juara BWF World Tour Finals 2025
-
Persembahkan 3 Medali SEA Games, Ayustina Delia Priatna Kini Bidik Asian Games 2026
-
Pergelangan Kaki Bermasalah, Sabar/Reza Kandas pada Semifinal BWF World Tour Finals 2025
-
Indonesia Lampaui Target Medali di SEA Games 2025, Ulangi Rekor 30 Tahun Silam dengan Gagah
-
Indonesia Cetak Sejarah Baru di SEA Games 2025