Suara.com - Pebalap tim Repsol Honda, Marc Marquez tak bisa menyembunyikan kekesalan usai terlibat insiden dengan Valentino Rossi dalam sesi kualifikasi MotoGP San Marino, Sabtu (14/9/2019).
Dalam insiden yang tejadi pada lap terakhir di Sirkuit Misano itu, Marc Marquez sempat bereaksi dengan mengangkat tangannya ke arah Valentino Rossi.
Namun, pebalap berjuluk The Baby Alien itu menegaskan jika aksi angkat tangan tersebut bukanlah ungkapan permintaan maaf. Hal itu disebutnya sebagai ungkapan kaget akan apa yang telah dilakukan The Doctor julukan Rossi.
Sebagaimana diketahui, insiden yang hampir membuat Marquez dan Rossi berbenturan sebanyak dua kali itu bermula saat Marquez menyalip di tikungan 11.
Pebalap bernomor motor 93 itu memang berhasil menyalip Rossi dalam momen itu. Namun, dalam praktiknya, aksi Marquez membuat motor keduanya hampir saja bersenggolan.
Tak lama berselang, entah disengaja atau tidak, giliran Rossi yang coba menyalip Marquez. Aksinya berhasil, namun manuver pebalap 40 tahun itu hampir berbuntut kecelakaan.
Pasalnya, Marquez yang sempat tersalip, langsung memacu kembali kuda besi RC213V. Sialnya, Rossi yang berada di depannya justru bergerak lambat hingga ban depan Marquez hampir menabrak motor sang pebalap Yamaha.
"Beruntung bagi saya, saya bisa mengindari tabrakan. Itu adalah reaksi yang bagus," ujar Marc Marquez dilansir dari Crash, Minggu (15/9/2019).
"Dan soal reaksi tangan saya, saya ingin menjelaskan bahwa itu bukan untuk meminta maaf, itu untuk mengatakan "apa yang terjadi di sini?", karena saya tidak mengerti," sambungnya.
Baca Juga: Hasil FP2 MotoGP San Marino 2019: Marc Marquez Dikepung Rider Yamaha
Insiden itu pada akhirnya membuat Marc Marquez gagal merebut pole position di MotoGP San Marino 2019. Dia harus puas mengawali balapan dari posisi kelima.
Sementara pole position sendiri diraih pebalap Monster Energy Yamaha, Maverick Vinales. Sedangkan Rossi harus mengawali balapan dari posisi ketujuh.
"Tapi, bagaimana pun, hal terbaik bagi saya adalah kali ini bisa menghindari kecelakaan tersebut," pungkas Marquez.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
Terkini
-
IMI: MotoGP Mandalika 2025 Bawa Dampak Nyata Bagi UMKM dan Sport Tourism
-
7 Pebulu Tangkis Indonesia Diduga Terlibat Pengaturan Skor: PBSI Belum Tahu, PB Djarum Akui
-
Valentino Rossi Jumpa Ketua Umum PSSI di Jakarta, untuk Apa?
-
ITDC Klaim Tiket MotoGP Mandalika 2025 Terjual 87 Persen
-
Antusiasme Penonton IHR Cup II 2025 Payakumbuh: Pecahkan Rekor, Tembus 50 Ribu Pengunjung
-
Semarang Jadi Tuan Rumah 76 Indonesian Downhill Urban 2025 Seri 2, Adu Nyali Rider di Trek Ekstrem
-
Lantian Juan Juara Umum Trial Game Dirt 2025 Seri Solo
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit