Suara.com - Selepas mempersembahkan medali perunggu untuk Indonesia di ajang SEA Games 2019, karateka putri Maya Sheva berencana pensiun di tahun 2020.
Karateka cantik berusia 25 tahun itu berhasil mempersembahkan medali perunggu untuk Kontingen Merah putih di SEA Games 2019 lewat nomor kumite kelas -50 kilogram.
"Tahun depan sepertinya saya akan pensiun. Pekan Olahraga Nasional (PON) 2020 [Papua] mungkin akan jadi ajang terakhir. Semoga bisa merebut [medali] emas," ujar Maya saat dihubungi Suara.com, Sabtu (14/12/2019).
Selepas pensiun nanti, Maya mengaku ingin menggeluti karier di luar dunia olahraga. Ia membuka peluang menjadi jurnalis, sebagaimana jurusan kuliahnya dahulu.
Sebagaimana diketahui, disamping berkarier sebagai atlet, karateka kelahiran Jakarta itu turut mementingkan pendidikan formal.
Pada 2016, Maya berhasil menyelesaikan kuliah di jurusan Jurnalistik Universitas Nasional Jakarta.
"Untuk pekerjaan selepas pensiun] sudah ada ancang-ancang. Sebelumnya kan saya juga sempat bekerja. [Kalau] untuk jadi wartawan sih dilihat nanti," jelas peraih medali emas PON 2016 tersebut.
Terkait alasan pensiun diumur yang terbilang ideal bagi seorang atlet, Maya mengaku telah mempertimbangkannya masak-masak. Salah satunya perihal peluang peningkatan prestasi di masa mendatang.
"Usia saya sekarang sudah 25 tahun, mungkin untuk beberapa tahun ke depan saya bisa tetap menjaga prestasi. Tapi untuk meningkatkannya kemungkinan [akan] sulit," beber Maya.
Baca Juga: Karate Sumbang Emas Pertama Kontingen Jabar Popnas 2019
Berita Terkait
-
Iwan Bule Janjikan Bonus bagi Penggawa Timnas, Segini Besarannya
-
SEA Games: Indonesia Lewati Target Emas, Tapi Gagal Jadi Runner-up, Kenapa?
-
CdM Indonesia: Finis Kedua di SEA Games 2019 Memang Berat
-
Klasemen Akhir Medali SEA Games 2019 dan 4 Berita Olahraga Pilihan Lainnya
-
Gagal Raih Emas, Kemenpora Tetap Apresiasi Usaha Timnas Indonesia U-22
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Pesona Kierana Alexandra, Atlet 17 Tahun Pembawa Bendera Indonesia di Penutupan SEA Games 2025
-
Sejarah Apa yang Diukir Kontingen Indonesia usai Runner-up SEA Games 2025?
-
Kontingen Indonesia Kemas 91 Emas di SEA Games 2025 Sukses Lewati Target Awal
-
Jangan Puas Runner Up di SEA Games 2025, Masih Ada Asian Games 2026 dan Olimpiade 2028
-
Klasemen Akhir SEA Games 2025, Kontingen Indonesia Juara 2
-
Tetes Air Mata SEA Games 2025, Mereka Tak Terlihat Hanya Karena Tak Bawa Pulang Medali
-
Update Medali Tim Indonesia di SEA Games 2025: Masih Kokoh di Posisi 2
-
Pecah Telur! Timnas Hoki Es Indonesia Ukir Sejarah Emas Pertama di SEA Games 2025
-
Janji Manis Erick Thohir Usai Pencak Silat Sumbang 4 Emas SEA Games 2025
-
Kejurnas Panahan Antarklub 2025 Digelar untuk Perkuat Piramida Pembinaan