Suara.com - Dimaz Muharri tak pernah menyangka bisa kembali berkiprah di kompetisi Indonesian Basketball League (IBL). Bersama Louvre Surabaya, eks bintang CLS Knights itu siap menjalani debut.
Sebelum direkrut Louvre Surabaya, Dimaz sudah vakum empat tahun di kompetisi basket profesional. Kali terakhir dia turun gelanggang adalah pada pra-musim IBL 2015 bersama CLS.
Kendati sudah lama tak merasakan atmosfir kompetitif, pemain berposisi guard itu tak khawatir. Dia mengaku siap menjalani debut bersama Louvre yang notabene juga merupakan tim baru di gelaran IBL 2020.
"Saya tidak nervous. Saya siap jika diturunkan bermain," ujar Dimaz Muharri dalam rilis yang diterima Suara.com, Minggu (5/1/2020).
Dimaz sendiri bukanlah pebasket sembarangan saat masih akfit bermain. Pemain kelahiran Binjai, 17 September 1985 itu pernah mendapat penghargaan sebagai pemain paling banyak mencatatkan steal.
Penghargaan pribadi itu didapat Dimaz saat bermain di NBL--liga kasa tertinggi Indonesia sebelum berganti menjadi IBL--pada musim 2010-2011, 2012-2013, dan 2013-2014.
Selama lima musim di NBL, Dimaz juga mencatatkan capaian impresif dengan mengumpulkan 1347 poin, 987 rebound, 862 asisst, dan 598 steal.
Meski begitu, kekhawatiran akan kondisi fisik Dimaz tetap menyeruak lantaran sudah empat tahun tak berlatih secara profesional.
Namun, pebasket yang mengisi masa pensiunnya sebagai pelatih di DBL Academy itu menjamin bahwa kondisi fisiknya cukup prima lantaran masih menyempatkan bermain di kawasan Surabaya.
Baca Juga: Ferrari Prediksikan Schumacher Junior Bakal Jadi Pembalap F1, Kapan?
"Saya masih berlatih dan ikut pertandingan di Surabaya. Coach Bedu--Andika Supriadi Saputra-- terbuka dengan masukan pemain. Dia juga bisa menyesuaikan pola dengan gaya masing-masing pemain," jelas Dimaz.
Indonesian Basketball League (IBL) 2020 akan berlangsung mulai 10 Januari. Seri pertama bakal digelar di GOR Sahabat Semarang, Jawa Tengah.
Di laga perdana yang juga menjadi pembuka gelaran IBL 2020, Louvre Surayabaya sudah ditunggu tim BPD DIY Bima Perkasa Jogja.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Kronologis UFC Larang Seumur Hidup Dillon Danis Gegara Baku Hantam dengan Tim Islam Makhachev
-
SUV Terbalik, Petarung UFC Deiveson Figueiredo Selamat dari Kecelakaan Horor
-
Minus Gregoria Mariska dan Anthony Ginting, Ini 13 Wakil Indonesia di Australian Open 2025
-
Target Pertahankan Tradisi Emas SEA Games, Timnas Voli Tuntut Ilmu ke Negeri China
-
Dimeriahkan Pemenang 35 Etape Tour de France, Hong Kong Cyclothon Siap Bergulir Akhir November
-
Pecco Bagnaia Tutup Musim Mengecewakan, Alihkan Fokus ke Pengembangan DesmosediciGP26
-
Klasemen Akhir MotoGP 2025: Duo Marquez Finis Teratas, Bezzecchi 'Meledak' di Valencia
-
Hajar Ganda Korsel, Cerita Putra/Daniel usai Berhasil Juarai IIC 2025
-
Thalita Ramadhani Tak Menyangka Bisa Juara IIC 2025, Jadi Modal Berharga Hadapi Scottish Open
-
Sukses Juarai IIC 2025, Prahdiska Bagas Shujiwo Kini Alihkan Fokus ke SEA Games