Suara.com - Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto berhasil melaju ke semifinal Indonesia Masters 2020. Hal itu usai menjinakkan perlawanan sengit Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen, Jumat (17/1/2020).
Mendapat giliran bermain terakhir bisa dibilang jadi keuntungan tersendiri bagi Fajar/Rian.
Seluruh dukungan penonton di Istora Senayan, Jakarta, menjadi sepenuhnya tercurah pada ganda putra bulutangkis peringkat lima dunia itu.
Alhasil, Fajar/Rian pun sukses memenangi laga krusial nan sulit tersebut. Setelah sempat tertinggal di game pertama, mereka menolak menyerah dan bangkit hingga menang 18-21, 21-13, dan 21-17.
"Saat skor di game ketiga 16-16, mereka para penonton meneriakkan nama kami. Saya merinding," ujar Fajar usai laga di Istora Senayan, Jakarta, Jumat malam.
Senada dengan Fajar, Rian mengaku cukup tegang kala tertinggal di game penentuan dari wakil Denmark tersebut.
Dukungan penuh penonton disebutnya amat berarti kendati tak boleh menjadikannya tampil menggebu-gebu.
"Sama ya, rasanya itu tegang, terharu, senang juga. Tapi ya kami tidak boleh terlalu menggebu-gebu. Sabar, karena tadi game belum selesai," beber Rian.
Selain dukungan penonton, Fajar mengatakan bahwa kualitas servis Rian di game ketiga juga jadi kunci kemenangan mereka.
Baca Juga: Hasil Perempat Final Indonesia Masters 2020: 5 Wakil RI ke Semifinal
Servis yang begitu matang membuat dirinya tenang meng-cover area belakang lapangan.
"Di game ketiga itu servis Rian (berpengaruh). Tadi kami kan sempat tertinggal 14-16. Berkat servis Rian, kami bisa menyamakan kedudukan bahkan berbalik unggul," jelas Fajar.
"Saya jadi percaya diri saja kalau servisnya bagus. Atmosfir di lapangan juga menambah kepercayaan diri kami. Capenya serasa hilang," tambahnya.
Di babak semifinal Indonesia Masters 2020, Fajar/Rian sudah ditunggu lawan tangguh yang juga seniornya di Pelatnas PBSI, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan.
Tag
Berita Terkait
-
Indonesia Masters: Adu Setting di Game Kedua, Ini Penjelasan Kevin / Marcus
-
The Daddies Menangi Laga Krusial Indonesia Masters, Ahsan: Sudah Takdir
-
Balas Dendam, Anthony: Saya Sudah Tahu Mainnya, Cuma di Malaysia Kecolongan
-
Libas Kuda Hitam Jepang, Greysia / Apriyani ke Semifinal Indonesia Masters
-
Tersingkir dari Indonesia Masters 2020, Praveen: Tak Apa-Apa, Goal Kami...
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
-
4 Tablet RAM 8 GB dengan Slot SIM Card Termurah untuk Penunjang Produktivitas Pekerja Mobile
Terkini
-
Jadwal dan Link Streaming Semifinal SEA Games 2025: Timnas Voli Putri Indonesia Tantang Thailand
-
Update Klasemen Medali SEA Games 2025: Indonesia Disalip Vietnam, Thailand Digdaya
-
Sempat Tegang Lawan Malaysia, Putri KW Mulus ke Semifinal Berkat 'Healing' Singkat
-
Jadwal Bulu Tangkis SEA Games 2025 Hari Ini: Putri KW Awali Perjuangan Wakil Indonesia di 8 Besar
-
Bersinar di SEA Games 2025, Jason Donovan: Target Saya Selanjutnya Asian Games
-
Penantian 22 Tahun, Akhirnya Indonesia Raih Medali Emas SEA Games dari Cabor Lompat Galah Putri
-
Persembahkan Emas SEA Games 2025, Perenang Keturunan Jerman Ungkap Target Lebih Tinggi
-
Cedera ACL Masih Membekas, Lalu Muhammad Zohri Persembahkan Medali Perak di SEA Games 2025
-
Klasemen Medali SEA Games 2025: Indonesia Koleksi 14 Emas, tapi Disalip Vietnam
-
Profil Dwi Ani Retno Wulan Atlet MMA Rembang Pencetak Sejarah di SEA Games 2025