Suara.com - Lawan berat menanti Gregoria Mariska Tunjung di babak kedua All England 2020. Ia akan menghadapi wakil China Taipei, Tai Tzu Ying, Kamis (12/3/2020).
Pertemuan ini jadi yang keenam bagi Gregoria melawan mantan atlet bulutangkis nomor satu dunia tersebut.
Dalam lima laga sebelumnya, pebulutangkis 20 tahun itu belum pernah menang.
Kendati punya rekor buruk, Gregoria tak gentar. Dia menyebut ingin bermain nekat demi bisa mengakhiri dominasi Tai Tzu Ying.
"Dari segi start main semuanya harus siap. Karena dia di atas saya, pastinya akan susah untuk di lawan. Saya harus bisa main lebih nekat," ujar Gregoria dalam rilis yang diterima Suara.com, Kamis (12/3/2020).
Dalam dua pertemuan terakhir melawan eks nomor satu dunia itu, Gregoria sejatinya cukup memberikan perlawanan yang merepotkan.
Di turnamen bulutangkis Korea Open 2019 contohnya, Gregoria sempat membuat Tai Tzu Ying pontang-panting sebelum akhirnya kalah dengan skor ketat 22-24 dan 20-22.
"Persiapannya pasti banyak. Apalagi di pertemuan terakhir saya bisa ramai. Hampir bisa mencuri satu game. Jadi nanti dari awal harus siap semuanya," tandas Gregoria.
Baca Juga: Bukan Manny Pacquiao, Ini Petinju Terbaik Masa Kini Versi Mayweather
Berita Terkait
-
All England: Kembali Hadapi Wakil Jepang, Hendra / Ahsan Lebih Fokus Lagi
-
All England: Perdana Bertemu, Hafiz / Gloria Pede Taklukan Pasangan Prancis
-
Siaran Langsung Badminton All England 2020 Hari Ini: 9 Wakil RI Tampil
-
All England: Menkes Inggris Positif Corona, Menpora Minta Hendra Cs Waspada
-
Jadwal Wakil Indonesia di Babak Kedua All England 2020 Hari Ini
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 10 Rekomendasi Skincare Wardah untuk Atasi Flek Hitam Usia 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
Bulu Tangkis Dapat Dukungan Maksimal di POPNAS 2025: Persaingan Pelajar dari 38 Provinsi Memanas
-
Fajar/Fikri Menang Meyakinkan, Tantang Wakil Taiwan di 16 Besar Australian Open 2025
-
Ana/Trias Tancap Gas, Libas Unggulan Keempat di 32 Besar Australian Open 2025
-
Hat-trick Juara Umum! Dominasi Satu Tim Berlanjut di AAUI Cup 2025
-
Anak Eks Persija Jakarta Resmi Gabung Gresik Petrokimia, Bareng Shella Bernadetha
-
Gabung Jakarta Livin Mandiri, Arimbi Syifana Berpotensi Pecahkan Rekor dalam Sejarah Proliga
-
Usai Catat Rekor, Pebalap Asal Magetan Bertekad Lebih Baik di Moto2 2026
-
Bocoran Dirut IBL, Sebut 16 Pemain Asing Sudah Terdaftar, Didominasi dari Amerika Serikat
-
Kronologis UFC Larang Seumur Hidup Dillon Danis Gegara Baku Hantam dengan Tim Islam Makhachev
-
SUV Terbalik, Petarung UFC Deiveson Figueiredo Selamat dari Kecelakaan Horor