Suara.com - Kabar duka datang dari lintasan MotoGP. Legenda MotoGP Carlo Ubbiali meninggal dunia di usia 90 tahun pada, Selasa (2/6/2020).
Dilansir dari laman resmi MotoGP, pebalap Italia itu merupakan salah satu kompetitor paling dominan di kelas 125 dan 250 cc pada masanya.
Carlo Ubbiali lahir di Bergamo, Italia pada 1929 dan menjalani debut di kejuaraan dunia MotoGP pada 1949.
Setahun kemudian dia meraih kemenangan pertamanya di grand prix dan merebut titel juara dunia perdana pada 1951 saat memperkuat Mondial di kelas 125cc.
Musim selanjutnya, Ubbiali kalah dari pebalap MV Agusta Cecil Sandford dalam perebutan gelar juara dunia, yang kemungkinan menjadi penyebab ia pindah tim waktu itu.
Setelah hijrah menggunakan mesin MV Agusta pada 1953, Ubbiali kembali gelar juara dunia 125cc pada 1955 dan tetap membalap dengan tim itu hingga akhir kariernya.
Di tahun yang sama, dia juga turun untuk pertama kalinya di kelas 250cc.
Dan hanya butuh satu tahun bagi Carlo Ubbiali untuk mengawinkan gelar 125cc dan 250cc pada 1956 dengan memenangi setiap balapan di kelas menengah dan hanya satu kali kalah di kelas ringan.
Carlo Ubbiali menambah satu lagi trofi 125cc pada 1958 sebelum memungkasi karirnya dengan dua titel ganda 125 dan 250 pada 1959 dan 1960.
Baca Juga: Kisah Bona Septano: Frustrasi di Bulutangkis 'Nyasar' Jadi Pilot
Carlo Ubbiali dikenal sebagai pebalap yang disiplin, efektif dan memiliki gaya membalap yang unik yang mampu menghindarkan dirinya dari kecelakaan serius selama karirnya.
Ubbiali pensiun di usia 31 tahun di puncak karirnya saat itu.
Dengan sembilan gelar juara dunia, dia pun bersanding dengan Mike Hailwood dan Valentino Rossi di peringkat tiga pebalap peraih gelar juara dunia terbanyak setelah Giacomo Agostini dan Angel Nieto.
Pada 2001 FIM memasukkan nama Carlo Ubbiali ke MotoGP Hall of Fame.
Selamat jalan Carlo Ubbiali!
Berita Terkait
-
Berandai-andai Masih Ikut MotoGP, Ini Keinginan Mick Doohan
-
Begini Sesumbar Valentino Rossi Usai Hengkang dari Monster Yamaha
-
Pembalap Ini Bongkar Rahasia Marc Marquez Taklukkan Rival, Bisa Ditiru nih
-
Kode Ayah tentang Masa Depan Valentino Rossi, Pensiun?
-
Balapan MotoGP di Motegi Batal Digelar, Bagimana dengan Sepang dan Buriram?
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
Terkini
-
Rivan Nurmulki Ungkap Niat Pensiun dari Timnas Voli Indonesia usai SEA Games 2025
-
Kirim 6 Atlet MMA Terbaik, Pertacami Bidik Dua Emas di SEA Games 2025
-
Susunan Pebalap Moto2 musim 2026: Ada Rider dari Magetan Mario Aji
-
Resmi! Daftar 22 Atlet Renang Indonesia yang Akan Berjuang di SEA Games 2025
-
Rekap Hasil Australia Open 2025: 9 Wakil Indonesia Berhasil Melaju ke Perempat Final
-
Hasil Tenis ITF M15: Rifqi Fitriadi Melaju ke Perempat Final ITF M15 Kuala Lumpur
-
Lengkap Sudah! Ini Susunan pembalap MotoGP 2026, Diogo Moreira Debut di Kelas Utama
-
Indonesia Raih 5 Medali di World Boccia Cup 2025, Gischa Zayana Tampil Gemilang
-
Revans Sukses! Putri KW Lolos Perempat Final Australian Open 2025
-
Alwi Farhan Mantap ke Perempat Final Australian Open 2025 Usai Tumbangkan Wakil India