Suara.com - Pembalap tim pabrikan Aprilia, Aleix Espargar menganggap bahwa timnya bisa meniru kesukesan yang kini sedang dialami oleh KTM.
Beberapa musim sebelumnya, KTM kerap dianggap sebagai tim "peramai" yang sangat jarang bisa meraih podium, seperti halnya Aprilia.
Namun hal tersebut berubah drastis musim ini di mana dua pembalap KTM bahkan bisa menjadi juara di MotoGP, membuat publik pencinta balapan terkejut.
Dilansir dari Motorsport, Jumat (16/10/2020), Aleix merasa bahwa timnya harus mencontek langkah yang diambil oleh KTM.
"Tentu saja saya senang dengan torehan Pol Espargaro (pembalap KTM sekaligus adik dari Aleix), sebab ia bekerja keras," ungkap pembalap Spanyol tersebut.
"Pol adalah orang yang menaruh 80% hidupnya pada proyek pengembangan motor. Kami cukup mirip. Kami bahkan tak bisa lepas dari pengembangan proyek saat di rumah," imbuhnya.
"Di dua balapan terakhir, dia mendapat dua podium, saya turut senang. Aprilia harus menjadikan mereka contoh dan menirunya," lanjut rekan setim Andrea Iannone tersebut.
Motor dari Aprilia sebenarnya sempat tampil menjanjikan selama tes pramusim. Namun adanya kendala ketahanan mesin membuat performa sang RS-GP harus dikebiri agar mereka bisa melalui kompetisi musim ini.
Sejak balapan Jerez, Aprilia melakoni balapan dengan putaran mesin yang direduksi, membuatnya kalah ngebut dibandingkan kompetitornya.
Baca Juga: Valentino Rossi Positif COVID-19, Jorge Lorenzo Mengaspal di Aragon?
Selama musim ini, torehan terbaik Aprilia ditorehkan oleh Espargaro dengan finis di MotoGP Brno, Agustus lalu.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Ambisi Thailand Rebut Piala Susy Susanti dan Liem Swie King di Superliga Junior 2025
-
Erick Thohir Serah Terima Jabatan Menpora dari Dito Ariotedjo
-
Menpora Erick Thohir Diharapkan Bawa Perubahan Besar Olahraga Nasional
-
Dari Lari Malam hingga Tanam Mangrove, Fresh Track 5K 2025 Jadi Perayaan Sehat dan Berkelanjutan
-
Sejarah Baru! UCI Road World Championships Hadir Pertama Kali di Afrika
-
Superliga Junior 2025 Perkenalkan Kategori U-13 dan U-15, Wadah Baru Jaring Bibit Muda
-
NOC Indonesia Gandeng NOC Jepang Demi Komitmen Strategis Pengembangan Prestasi Olahraga
-
Superliga Junior 2025: Aksi Atlet Muda Dunia Perebutkan Piala Legenda Bulutangkis Indonesia
-
Polemik Permenpora No 14 Tahun 2024, Taufik Hidayat Kumpulkan KONI, KOI, NPC dan Federasi
-
Duo Mainaky Evaluasi Anak Didik Jelang China Masters 2025