Suara.com - Marc Marquez dituduh telah melakukan aksi pencitraan oleh pengamat MotoGP. Padahal dirinya tengah konsentrasi untuk pemulihan cederanya agar bisa kembali ke sirkuit.
Tuduhan tersebut dilontarkan oleh pengamat senior MotoGP, Carlo Pernat. Ia menyebut kalau The Baby Alien sedang melakukan pencitraan.
Hal ini didasarkan dari beberapa informasi mengenai pembalap 28 tahun tersebut yang telah menolak gaji yang diberikan Honda.
“Itu adalah salah satu drama politik paling klasik. Mereka (Honda) sudah membayarnya. Marquez hanya memberi isyarat yang bagus, atau kesan yang baik terhadap opini publik. Honda kemudian terbukti tetap membayarnya meskipun dia tak pernah ikut balapan.” ujar Pernat dikutip dari Speedweek.
“Tentunya Marquez punya sesuatu yang disembunyikan, dia juga harus menanggung kesalahannya dan dia mengerti dengan baik,” tambahnya.
Sebelumnya, Marc Marquez juga dituduh telah berbohong ke publik mengenai cedera yang dideritanya.
Pembalap bernomor 93 tersebut menyatakan kalau cedera lengannya kambuh setelah membuka jendela rumahnya kala itu.
Hal inilah yang membuat sejumlah pihak menyatakan kalau pembalap andalan Repsol Honda tersebut terlalu mengada-ada.
Baca Juga: Kondisinya Mengejutkan, Begini Perkembangan Cedera dari Marc Marquez
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
Tersingkir dari Australia Open 2025, Jonatan Christie Akui Main Jelek dan Tak Berkembang
-
Francesco Bagnaia Dapat Feeling Positif di Valencia, Meski Hasil Musim 2025 Mengecewakan
-
Australian Open 2025: Jonatan Christie Tumbang, 11 Wakil Indonesia Lolos ke 16 Besar
-
332 Tim Ramaikan Biokul Padel Tourney 2025
-
Bulu Tangkis Dapat Dukungan Maksimal di POPNAS 2025: Persaingan Pelajar dari 38 Provinsi Memanas
-
Fajar/Fikri Menang Meyakinkan, Tantang Wakil Taiwan di 16 Besar Australian Open 2025
-
Ana/Trias Tancap Gas, Libas Unggulan Keempat di 32 Besar Australian Open 2025
-
Hat-trick Juara Umum! Dominasi Satu Tim Berlanjut di AAUI Cup 2025
-
Anak Eks Persija Jakarta Resmi Gabung Gresik Petrokimia, Bareng Shella Bernadetha
-
Gabung Jakarta Livin Mandiri, Arimbi Syifana Berpotensi Pecahkan Rekor dalam Sejarah Proliga