Suara.com - Indonesia Open dan Indonesia Masters 2021 dipastikan ditunda Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) hingga waktu yang belum ditentukan. Ada andil Malaysia dalam keputusan tersebut.
BWF terpaksa mengubah beberapa jadwal turnamen di 2021 setelah Asosiasi Bulutangkis Malaysia (BAM), dan Asosiasi Bulutangkis Singapura (SBA) meminta penundaan untuk Malaysia Open, Malaysia Masters dan Singapore Open.
Kedua federasi beralasan jadwal turnamen-turnamen itu harus dimundurkan karena situasi pandemi Covid-19 yang belum juga mereda di masing-masing negara.
Malaysia Open 2021 mendapat jadwal terbaru pada 25-30 Mei. Sementara Malaysia Masters 2021 masih ditunda hingga waktu yang belum ditentukan.
Sedangkan Singapore Open 2021 yang merupakan turnamen BWF World Tour level Super 500 dipindah tanggal pada 1-6 Juni mendatang.
Keputusan itu berimbas pada penyelenggaraan Indonesia Masters dan Indonesia Open tahun ini, yang sebelumnya dijadwalkan bakal bergulir 1-6 Juni dan 8-13 Juni.
BWF memutuskan dua turnamen yang beberapa tahun terakhir berlangsung di Istora Senayan, Jakarta itu ditunda hingga waktu yang belum ditentukan.
"Untuk memastikan tanggal baru Malaysia Open dan Singapore Open, BWF mengonfirmasi Indonesia Masters 2021 dan Indonesia Open 2021 juga telah ditunda," demikian pernyataan BWF, Jumat (19/2/2021).
"Tanggal penggantian untuk turnamen tersebut akan diumumkan pada waktunya."
Baca Juga: German Open Batal, Hafiz/Gloria Diminta Maksimal di Swiss Open
Selain berimbas pada dua turnamen di Tanah Air, mundurnya Malaysia Open dan Singapore Open juga berakibat bertambahnya periode kualifikasi Olimpiade Tokyo menjadi hingga 15 Juni.
"BWF bekerja sama dengan IOC untuk memperbarui sistem kualifikasi Tokyo 2020 di mana peraturan terakhir yang diperbarui akan dibagikan setelah persetujuan resmi oleh IOC," tulis BWF.
Tag
Berita Terkait
-
BWF Perpanjang Kualifikasi Olimpiade Tokyo Hingga Pertengahan Juni
-
Tak Cuma Fisik-Teknik, Anthony Ginting Cs Asah Fokus Jelang All England
-
Shesar Hiren Rhustavito Ditarget Masuk Semifinal Swiss Open 2021
-
Jepang Akhirnya Tunjuk Seorang Wanita jadi Presiden Penyelenggara Olimpiade
-
Wanita Jepang Diizinkan Ikut Rapat tapi Tak Boleh Sampaikan Pendapat
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Pecah Telur! Timnas Hoki Es Indonesia Ukir Sejarah Emas Pertama di SEA Games 2025
-
Janji Manis Erick Thohir Usai Pencak Silat Sumbang 4 Emas SEA Games 2025
-
Kejurnas Panahan Antarklub 2025 Digelar untuk Perkuat Piramida Pembinaan
-
Panggulnya Kerap Kambuh, Jonatan Christie Berharap Tahun 2026 Bebas Cedera
-
Timnas Voli Putra Indonesia Gagal Pertahankan Medali Emas Beruntun di SEA Games 2025
-
Angkat Topi untuk Perahu Naga, Raih 4 Emas di SEA Games 2025
-
BOOM! Medali Emas Indonesia di SEA Games 2025 Cetak Rekor
-
Tumbangkan Thailand di Final, Timnas Voli Pantai Indonesia Jaga Tradisi Emas SEA Games
-
SEA Games 2025 Jadi Momen Berat Anggar Indonesia, Semua Wakil Gagal Raih Medali
-
Janice Tjen Bersyukur Tutup SEA Games 2025 dengan Emas Setelah Sempat Jatuh Sakit