Suara.com - Pebalap tim Repsol Honda Marc Marquez akan melewatkan seri pembuka MotoGP di Qatar akhir pekan ini menyusul keputusan medis untuk melanjutkan pemulihan cedera tulang humerus kanan sang pebalap.
"Marc Marquez, bersama tim medisnya dari Rumah Sakit Ruber Internacional, menganggap bijaksana untuk tidak kembali mengikuti kompetisi akhir pekan ini di Qatar," demikian pernyataan resmi tim Repsol Honda pada Senin (22/3/2021).
Peninjauan tim medis yang dipimpin oleh Dokter Samuel Antuña dan Ignacio Roger de Oña 15 pekan setelah bedah terhadap pseudoarthrosis tulang humerus kanan yang terkena infeksi, mendapati bahwa respon klinis yang baik setelah Marquez melanjutkan latihan intensifnya.
Akan tetapi, meninjau periode waktu dan kondisi konsolidasi tulang Marquez, dokter menyarankan untuk tidak menyegerakan Marquez kembali ke trek setelah cukup lama tidak aktif membalap guna menghindari resiko terhadap humerusnya di kompetisi yang intens.
"Setelah peninjauan terakhir dengan tim medis, para dokter menyarankan saya hal paling bijak adalah tidak ambil bagian di Grand Prix Qatar dan meneruskan rencana pemulihan yang kami jalani dalam beberapa pekan," ungkap Marquez.
"Saya akan senang berpartisipasi di balapan pembuka Kejuaraan Dunia ini, tapi saya akan harus melanjutkan tugas agar bisa memulihkan kondisi optimal yang memungkinkan kami kembali ke kompetisi."
Tim Repsol Honda tidak memberikan detail berapa lama juara dunia delapan kali itu akan melanjutkan proses pemulihannya.
Marquez akan kembali menjalani cek medis pada 12 April, sehingga kemungkinan besar ia juga akan melewatkan balapan kedua di Doha pada 4 April nanti.
Marquez mendapati cedera tulang humerus kanan setelah terjatuh di seri pembuka di Jerez sehingga melewatkan sisa musim 2020.
Baca Juga: Arab Saudi Tertarik Jadi Tuan Rumah MotoGP, Kapan Terealisasi?
Test rider Honda Brad Binder dimandati untuk menggantikan peran Marquez musim lalu. Pebalap Jerman itu juga kembali menunggangi motor Honda RC213V di sesi tes pramusim awal bulan ini di Qatar. (Antara)
Berita Terkait
-
Tak Terobsesi Rekor, Marc Marquez Tetap Waspadai Momen Turunnya Prestasi
-
Sirkuit Mandalika Umumkan Kalender Event 2026: dari MotoGP hingga Balap Ketahanan
-
Marc Marquez: Kami Butuh Pecco Kembali ke Levelnya
-
Hanya Selisih 12 Poin dari Norris, Max Verstappen Paksa Penentuan Juara F1 2025 ke Seri Terakhir!
-
5 Motor Sport Bekas Ala MotoGP Harga Miring untuk Tampil Gaya saat Sunmori
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
Juara Grand Slam 7 Kali Venus Williams Umumkan Pernikahan dengan Andrea Preti
-
Dewa United Promosikan Dua 'Wonderkid Jelang IBL 2026
-
Makna Natal Abraham Damar: Refleksi Perjuangan Berdarah-darah Demi Perunggu SEA Games 2025
-
Triathlon Ukir Sejarah, Prestasi Atlet Indonesia Bersinar di SEA Games 2025 Thailand
-
Memukau di SEA Games 2025, Rizki Juniansyah dan Rahmat Erwin Naik Kelas di Olimpiade 2028
-
Medali Nyaris Melayang! KOI Bongkar Alasan 'Tegur' Atlet Kickboxing yang Viral di Medsos
-
Keren! Ini Deretan Rekor yang Dipecahkan Atlet Indonesia pada SEA Games 2025
-
3 Atlet Indonesia yang Pecahkan Rekor di SEA Games 2025
-
Rizki Juniansyah dan Rahmat Erwin akan Tampil di Kelas yang Berbeda pada Olimpiade 2028
-
Tembus Ratusan Triliun! Industri Olahraga Siap Jadi Raksasa Baru Ekonomi Indonesia