Suara.com - Fabio Quartararo mencuri kemenangan di MotoGP Doha, Sirkuit Losail, Qatar pada Minggu (4/4/2021) malam, setelah mematahkan upaya rookie Jorge Martin yang nyaris tampil dominan di balapan seri kedua MotoGP 2021.
Martin, yang sejak start dari pole position memimpin lomba, juga harus menelan pil pahit ketika disalip oleh rekan satu timnya di Pramac Racing, Johann Zarco, yang melakukan manuver di lap terakhir demi finis runner-up untuk kedua kalinya di Qatar.
Kendati demikian, kru tim satelit Ducati itu tetap melakukan selebrasi mendapati kedua pebalapnya mampu finis podium hari itu.
Sedangkan bagi kubu tim Monster Energy Yamaha, kemenangan Quartararo itu mengulangi kesuksesan rekan satu timnya, Maverick Vinales yang menjuarai sesi pembuka akhir pekan lalu, membawa tim pabrikan Iwata itu kembali menjadi raja di Sirkuit Losail.
Vinales telat panas di start, dan sempat melorot tujuh posisi di P10 di awal lomba, meski akhirnya mampu finis P5.
Martin seakan tak tergoyahkan dan di ambang merebut kemenangan pertamanya di MotoGP setelah tampil perkasa memimpin balapan sejak start.
Namun, siapa sangka dengan lima lap tersisa, pebalap Spanyol itu kehilangan posisinya untuk pertama kali ketika Quartararo merangsek ke depan setelah membangun kecepatannya menyusul start yang buruk.
Sang pebalap Prancis mampu menjaga bannya dengan baik untuk melesat meninggalkan rival-rivalnya hingga finis 1,457 detik di depan kompatriotnya, demikian laman resmi MotoGP.
Setelah dua hasil runner-up, Zarco untuk sementara memimpin klasemen pebalap dengan raihan 40 poin, unggul tipis dari Quartarao dan Vinales yang sama-sama mengoleksi 36 poin.
Baca Juga: Menang di MotoGP Doha, Fabio Quartararo Kagum dengan Moncernya M1 2021
Alex Rins harus kehilangan peluang finis podium menyusul serangan larut Quartararo. Sang pebalap Suzuki Ecstar itu mengamankan poin di P4, sedangkan rekan satu timnya, juara dunia bertahan Joan Mir, finis P7.
Memasuki paruh kedua lomba, Ducati mendapati empat pebalapnya di peringkat lima besar setelah Francesco Bagnaia dan Jack Miller melancarkan serangan.
Namun, Miller dibuat frustasi oleh Mir setelah keduanya terlibat dua kali senggolan sehingga kedua pebalap kehilangan beberapa posisi dan melewatkan peluang untuk bertarung di tiga teratas.
Bagnaia membuat kesalahan fatal ketika melebar di tikungan, terlempar dari perebutan podium dan finis P6, sedangkan Miller cukup kecewa di P9, satu posisi di belakang Brad Binder dari tim KTM Factory Racing.
Grand Prix Doha merupakan balapan kedua yang digelar secara beruntun di Qatar sebagai seri pembuka musim.
Juara dunia delapan kali Marc Marquez masih menjalani pemulihan cedera tulang humerus dan untuk sementara bangkunya di tim Repsol Honda diisi oleh test rider Stefan Bradl.
Berita Terkait
-
Gagal ke Mandalika, Pria Ini Malah Menang Undian Nonton MotoGP di Italia Gratis!
-
Ini Strategi Jitu MotoGP Mandalika Gaet Ribuan Penonton, Apa Saja?
-
Drama di Misano! Veda Ega Pratama Kunci Gelar Runner-Up Dunia, Sejarah Baru Pembalap Indonesia
-
Fabio Quartararo Jajal Mesin Yamaha V4 Baru untuk MotoGP, Berharap Kembalikan Kejayaan
-
Kumpulan Prompt Gemini AI Edit Foto Poster MotoGP dan F1 yang Super Keren
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Profil Wali Kota Prabumulih: Punya 4 Istri, Viral Usai Pencopotan Kepsek SMPN 1
Pilihan
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
-
Menkeu Purbaya Klaim Gugatan Tutut Seoharto Sudah Dicabut, Tapi Perkara Masih Aktif
-
Kepsek Roni Ardiansyah Akhirnya Kembali ke Sekolah, Disambut Tangis Haru Ratusan Siswa
-
Bukan Cuma Joget! Kenalan dengan 3 Influencer yang Menginspirasi Aksi Nyata untuk Lingkungan
-
Heboh! Rekening Nasabah Bobol Rp70 Miliar di BCA, OJK dan SRO Turun Tangan, Perketat Aturan!
Terkini
-
Erick Thohir Serah Terima Jabatan Menpora dari Dito Ariotedjo
-
Menpora Erick Thohir Diharapkan Bawa Perubahan Besar Olahraga Nasional
-
Sejarah Baru! UCI Road World Championships Hadir Pertama Kali di Afrika
-
Superliga Junior 2025 Perkenalkan Kategori U-13 dan U-15, Wadah Baru Jaring Bibit Muda
-
NOC Indonesia Gandeng NOC Jepang Demi Komitmen Strategis Pengembangan Prestasi Olahraga
-
Superliga Junior 2025: Aksi Atlet Muda Dunia Perebutkan Piala Legenda Bulutangkis Indonesia
-
Polemik Permenpora No 14 Tahun 2024, Taufik Hidayat Kumpulkan KONI, KOI, NPC dan Federasi
-
Duo Mainaky Evaluasi Anak Didik Jelang China Masters 2025
-
Daftar Lengkap Wakil Indonesia di China Masters 2025, Gregoria Mariska Absen
-
Gregoria Mariska Batal Tampil di China Masters dan Korea Open 2025, Ini Penjelasan PBSI