Suara.com - Legenda MotoGP Giacomo Agostini mengaku sedih melihat penurunan karier Valentino Rossi. Fakta The Doctor tak lagi mampu bersaing di barisan terdepan layaknya adegan yang mengiris hati.
Rossi yang kini berusia 42 tahun, masih termotivasi untuk mengaspal. Rider Italia peraih sembilan gelar juara dunia itu tak kunjung pensiun meski berada di usia senja sebagai pebalap.
MotoGP 2021 jadi musim kesekian di mana Valentino Rossi terlihat kesulitan untuk bersaing di papan atas. Bahkan, untuk sekedar mendapatkan poin saja dirinya kesulitan.
Setelah enam seri berjalan, Rossi masih terdampar di peringkat ke-19. Dia baru tiga kali finis yakni di MotoGP Qatar (peringkat ke-12), MotoGP Prancis (11), serta MotoGP Italia (10).
Selebihnya, Rossi gagal finis di MotoGP Doha, MotoGP Portugal, dan MotoGP Spanyol.
Giacomo Agostini mengaku sedih dengan apa yang diperlihatkan Rossi. Dia mengatakan bahwa seorang pebalap harus tahu dan berani kapan memutuskan berhenti dari olahraga yang dia cintai.
“Sedih melihat Valentino jauh dari persaingan posisi pertama, juga untuk fansnya yang selalu berharap hasil bagus akan datang," kata Giacomo Agostini dikutip dari Motosan, Rabu (2/6/2021).
"Saya menghormati ide-idenya, tetapi saya juga berpikir penting untuk memahami kapan saatnya untuk pensiun. Anda harus memiliki keberanian untuk mengatakan cukup," tambahnya.
Agostini menjelaskan secara pribadi dirinya tidak akan sanggup apabila berada di posisi Valentino Rossi saat ini yakni dari seorang pebalap juara dunia menjadi rider medioker yang kesulitan bersaing.
Baca Juga: Klasemen Sementara MotoGP: Fabio Quartararo Santai di Puncak, Valentino Rossi Miris
"Saya tak membayangkan bisa bahagia untuk terus melanjutkan [karier dalam performa buruk] ketika hampir sepanjang hidup Anda terbiasa mendapatkan hasil yang dia (Rossi) dapatkan," tutur Agostini.
Berita Terkait
-
Curhat Maverick Vinales Usai Gagal Raih Podium di MotoGP Italia 2021, Masalah Motor?
-
Franco Morbidelli Justru Bahagia Gagal Raih Poin di MotoGP Italia 2021, Ada Apa?
-
Raih Podium di MotoGP Italia, Johann Zarco Sesumbar Bisa Raih Gelar Juara Dunia
-
Top 5 Sport: Quartararo Santai di Puncak Klasemen Sementara MotoGP, Rossi Miris
-
Tampil Luar Biasa, Ini Rahasia Fabio Quartararo Raih Podium di MotoGP Italia 2021
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
Raih 16 Gelar, PB Djarum Juara Umum Muria Cup Sirnas C 2025
-
Diledek Juara yang Membosankan, Islam Makhachev Berani Hajar Ilia Topuria?
-
Hancurkan Della Maddalena, Islam Makhachev: Buka Pintu White House, Saya Datang!
-
Perjuangan Maksimal Gregoria Mariska Meski Gagal Juara Kumamoto Masters 2025
-
Didukung Perpani, MilkLife Archery Challenge Seri 2 Alami Lonjakan Peserta 50 Persen
-
Ribuan Peserta Padati GBK! Indonesia Domino Tournament 2025 Resmi Bergulir Meriah
-
Jawaban Polos 'Bocah Ajaib' Arimbi Mengapa Pilih Posisi sebagai Opposite
-
Hany Budiarti Siap 'Comeback' di Proliga 2026 usai Punya Momongan? Begini Jawabannya
-
Jakarta Livin Mandiri Rekrut Yolla Yuliana untuk Proliga 2026
-
Mental Baja, Gregoria Mariska Tunjung Melaju ke Semifinal Kumamoto Masters 2025