Suara.com - Franco Morbidelli baru-baru ini menyebut kalau Marc Marquez menggunakan cara "curang" saat balapan.
Pembalap Petronas Yamaha SRT tersebut selalu mengamati pergerakan Marc Marquez saat sedang kualifikasi MotoGP.
Beberapa kali, Marquez menggunakan cara curang yakni membuntuti pembalap lain yang memiliki kecepatan tinggi.
Dalam istilah balapan, upaya ini merupakan towing kepada pembalap lawan demi mendapatkan slipstream.
Marc Marquez mencari slipstream karena kecepatannya belum kembali dan masih kesulitan mendapatkan ritme balapan setelah cedera panjang di tangan kanannya.
Hal ini pun membuat Morbidelli angkat suara terkait cara "curang" yang dilakukan Marc Marquez ini.
Selama pembalap yang dibuntuti mampu mempertahankan kecepatannya sendiri, tak perlu risau.
"Tergantung bagaimana kondisi fisikmu," ucap Morbidelli dikutip dari Speedweek.
"Jika Anda sangat cepat dan Marc tidak, Anda tidak perlu peduli tentang itu. Tetapi jika di sisi lain, Marc bisa membawa Anda keluar lintasan, nah itu baru jadi masalah," imbuhnya.
Baca Juga: Tak Bersinar Bersama Repsol Honda, Pol Espargaro Teringat Momen Sulit saat di KTM
Morbidelli pada intinya lebih merasa iba pada Marquez yang sampai harus mencari bantuan dari pembalap lain.
Hal ini lantaran cedera yang belum sembuh maksimal dan membuat Marquez melakukan cara aman ini.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Rp80 Jutaan: Dari Si Paling Awet Sampai yang Paling Nyaman
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
- Timur Kapadze Tolak Timnas Indonesia karena Komposisi Pemain
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- 19 Kode Redeem FC Mobile 5 Desember 2025: Klaim Matthus 115 dan 1.000 Rank Up Gratis
Pilihan
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
Terkini
-
Kesan Pertama Tim Bulu Tangkis Indonesia usai Jajal Lapangan SEA Games 2025
-
Duet Kapten Ana dan Sabar Pimpin Misi Raih 2 Emas Bulu Tangkis di SEA Games 2025
-
Kolaborasi Apik Lintas Cabor: Jonatan Christie Satu Lapangan dengan Daniel Wenas hingga Witan
-
Misi Tiga Besar SEA Games 2025: Prabowo Lepas Kontingen, Erick Thohir Pasang Target 80 Emas
-
Bonus Emas SEA Games 2025 Meroket Jadi Rp1 Miliar, Prabowo Kasih Pesan Serius ke Para Atlet
-
SEA Games 2025: Tuan Rumah Thailand Diterpa Skandal Baru, Berpotensi ke Jalur Hukum
-
Klarifikasi Kemenpora Soal Bantuan Alat Olahraga di Wilayah Bencana Aceh dan Sumatera
-
Atlet Indonesia untuk SEA Games 2025 Dikukuhkan, Ini Pesan Erick Thohir
-
Percaya Diri Tinggi, Christopher Rungkat Ingin Perpanjang Hattrick Emas SEA Games
-
Taufik Hidayat Apresiasi Dampak Ekonomi Event Lari Bisa Tembus Belasan Miliar