Suara.com - PBSI mengingatkan pemain Timnas Bulutangkis Indonesia penghuni Pelatnas Cipayung kembali bersiap guna menghadapi sejumlah turnamen bergengsi lain yang akan bergulir usai Olimpiade Tokyo.
Pernyataan yang disampaikan Ketua Umum PBSI, Agung Firman Sampurna itu sebagai pengingat agar skuad bulutangkis Merah-Putih kembali bersiap berjuang pada turnamen besar seperti Piala Sudirman dan Thomas-Uber.
"Rasa bahagia atas kemenangan (medali) masih sangat terasa, tapi waktu istirahat hanya sebentar. Kami harus bersiap untuk turnamen internasional, yaitu Piala Sudirman dan Piala Thomas-Uber. Kami punya ambisi besar untuk menang," kata Agung dalam rilis resmi PBSI, Kamis (5/8/2021).
Piala Sudirman 2021 rencananya akan dihelat di Vantaa, Finlandia pada 23 September-3 Oktober. Satu pekan berselang, Piala Thomas-Uber yang sudah tertunda satu tahun akan bergulir di Aarhus, Denmark pada 9-17 Oktober.
Agung menuturkan, turnamen-turnamen besar itu bisa menjadi ajang "balas dendam" bagi atlet yang belum beruntung di Olimpiade untuk mencetak kemenangan.
Melalui semangat baru lewat kemenangan dua medali dari Olimpiade Tokyo, disertai evaluasi pemain, Agung berharap supremasi bulutangkis Indonesia bisa kembali tahun ini.
Agung yang berbicara dalam kesempatan penjemputan Kontingen Indonesia di Bandara Soekarno-Hatta, Rabu (4/8/2021) malam, tak lupa juga menyampaikan selamat kepada Greysia Polii, Apriyani Rahayu dan Anthony Ginting atas capaian membanggakan dari Tokyo.
"Saya sangat bersyukur, dalam keadaan sulit ini setidaknya memperoleh medali emas dari ajang Olimpiade," Agung menuturkan.
Dalam penerbangan yang tiba di Tanah Air pada pukul 23.45 WIB itu, selain mengangkut timnas bulutangkis kloter II, juga ikut serta CdM Kontingen Indonesia Rosan P Roeslani, atlet angkat besi, atletik dan juga menembak.
Baca Juga: Bangganya Menpora Sambut Kedatangan Greysia / Apriyani, Sang Pahlawan Indonesia
Setelah turun dari pesawat, Greysia / Apriyani diberikan penghargaan berupa water salute, lalu diikuti acara penyambutan.
Turut hadir Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali, Ketua KONI Pusat Marciano Norman, serta beberapa pimpinan cabang olahraga lainnya.
[Antara]
Berita Terkait
-
Sukses di SEA Games 2025, Pengamat Ingatkan Segera Fokus Hadapi Asian Games dan Olimpiade
-
Jangan Puas Runner Up di SEA Games 2025, Masih Ada Asian Games 2026 dan Olimpiade 2028
-
Debut Sensasional Bocah 15 Tahun! Ardana Cikal Bidik Olimpiade usai Sabet Emas SEA Games
-
Raih Emas SEA Games 2025, Fany Febriana Alihkan Fokus ke Olimpiade
-
Atlet Peraih Medali Emas SEA Games 2025 Dapat Bonus Rp 1 Miliar
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
Pilihan
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
-
4 Rekomendasi HP OPPO Murah Terbaru untuk Pengguna Budget Terbatas
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
Terkini
-
An Se-young Semringah Juarai BWF World Tour Finals, Gelar Juara ke-11 Sepanjang 2025
-
Rahang Patah Usai KO dari Anthony Joshua, Jake Paul Pamer Gepokan Duit dan Pistol Emas
-
Lagi, An Se-young Juara BWF World Tour Finals 2025
-
Persembahkan 3 Medali SEA Games, Ayustina Delia Priatna Kini Bidik Asian Games 2026
-
Pergelangan Kaki Bermasalah, Sabar/Reza Kandas pada Semifinal BWF World Tour Finals 2025
-
Indonesia Lampaui Target Medali di SEA Games 2025, Ulangi Rekor 30 Tahun Silam dengan Gagah
-
Indonesia Cetak Sejarah Baru di SEA Games 2025
-
Pesona Kierana Alexandra, Atlet 17 Tahun Pembawa Bendera Indonesia di Penutupan SEA Games 2025
-
Sejarah Apa yang Diukir Kontingen Indonesia usai Runner-up SEA Games 2025?
-
Kontingen Indonesia Kemas 91 Emas di SEA Games 2025 Sukses Lewati Target Awal