Suara.com - Petinju Kuba Julio La Cruz merebut medali emas ketiga untuk negaranya dalam pertarungan tinju kelas berat (81-91kg) Olimpiade Tokyo 2020, setelah ia mengalahkan petinju Rusia (ROC) Muslim Gadzhimagomedov di Kokugikan Arena, Jumat (6/8/2021).
Petinju berusia 31 tahun yang juga peraih medali emas Olimpiade Rio 2016 itu tampil dalam performa yang fenomenal dan membuat Gadzhimagomedov kewalahan dengan refleksnya yang luar biasa. Pertarungan terlihat seperti tinju satu arah, dan petinju ROC itu terkadang mengejar dengan sia-sia, dan La Cruz bahkan tidak keluar keringatnya.
Dengan dua ronde pertama menjadi milik La Cruz, Gadzhimagomedov berusaha meningkatkan kecepatan di ronde terakhir, namun semua upayanya tidak cukup untuk mengungguli petinju Kuba yang lebih dominan itu.
La Cruz menang dalam tiga ronde langsung 5:0, sementara Gadzhimagomedov yang merupakan juara dunia kelas berat 2019, mendapatkan medali perak.
Ini merupakan medali emas ketiga dalam pertarungan tinju untuk Kuba setelah Roniel Iglesias memenangi kelas welter putra dan Arlen Lopez merebut emas di kelas ringan putra.
“Ada banyak perhatian pada pertarungan ini karena dia adalah juara dunia saat ini, tetapi tim dan pelatih memberi saya banyak kepercayaan diri bahwa saya bisa memenangi pertarungan, dan mereka benar. Mereka mengatakan bahwa saya harus percaya pada diri saya sendiri," ujar La Cruz, dikutip dari laman resmi Olimpiade seperti dimuat Antara, Jumat.
Saat ini La Cruz menatap masa depan.
"Saya punya dua medali emas Olimpiade saat ini, namun Olimpiade Paris 2024 hanya tiga tahun lagi. Saya akan pergi ke Olimpiade tersebut dan mencoba memenangi medali emas ketiga untuk negara saya.”
Baca Juga: BWF Digeruduk Warganet karena Sering Mampir di Unggahan Thet Htar Thuzar
Berita Terkait
-
Ada Richarlison, Ini 5 Jebolan Olimpiade Tokyo yang Bela Brasil di Piala Dunia 2022
-
Rambah Dunia Fesyen, Gresysia Polii Buka Toko Sepatu dan Pakaian
-
Raja Sapta Oktohari Optimis Indonesia Berjaya di Olimpiade 2024 Paris
-
Mike Tyson Bikin Prediksi Mengerikan, Sebut Ajalnya Segera Tiba
-
Olimpiade Tokyo Habiskan Biaya Dua Kali Lipat dari Perkiraan Awal
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Gelar Pertemuan Tertutup, Ustaz Abu Bakar Baasyir Ungkap Pesan ke Jokowi
-
Momen Langka! Jokowi Cium Tangan Abu Bakar Ba'asyir di Kediamannya di Solo
-
Laga Klasik Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Kartu Merah Ismed, Kemilau Boaz Solossa
-
Prabowo 'Ngamuk' Soal Keracunan MBG: Menteri Dipanggil Tengah Malam!
-
Viral Video Syur 27 Detik Diduga Libatkan Oknum Dokter di Riau
Terkini
-
Semarang Jadi Tuan Rumah 76 Indonesian Downhill Urban 2025 Seri 2, Adu Nyali Rider di Trek Ekstrem
-
Lantian Juan Juara Umum Trial Game Dirt 2025 Seri Solo
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit
-
Innalillahi Atlet Gymnastik Muda Naufal Takdir Al Bari Meninggal Dunia di Rusia
-
Indonesia's Horse Racing Cup II 2025 dan Sarga Festival Hadir di Payakumbuh Sumbar
-
Limbang Tacik Taa 2025: Laut Labuan Bajo Jadi Magnet Atlet Dunia
-
Cabut Permenpora No.14/2024, Ketum KONI Pusat Apresiasi Menpora RI Erick Thohir
-
Mewakili Indonesia, Tim Esports Free Fire Bidik Prestasi di FFWS SEA 2025 Fall Thailand