Suara.com - Petenis peringkat tujuh ATP, Andrey Rublev mengaku belum menemukan kunci yang tepat untuk membukukan kemenangan atas Alexander Zverev dalam lima pertemuan, termasuk pada babak final tunggal putra Cincinnati Masters 2021 di Ohio, Amerika Serikat, Senin (23/8/2021) WIB.
Pada laga puncak turnamen ATP 1000 itu, Rublev asal Rusia dikalahkan 2-6, 3-6 oleh petenis Jerman peringkat lima tersebut dan mengamankan gelar kelima turnamen tingkat Masters.
"Mungkin saya perlu menang setidaknya sekali untuk menemukan kunci keberhasilan. Tidak mudah untuk mengalami kekalahan demi kekalahan. Cara saya kalah terlihat mudah baginya," tutur Rublev soal pertandingannya, seperti dilansir ATP Tour, Senin.
Menurut Rublev, lima kekalahan beruntun dari rekan masa kecilnya itu membuktikan bahwa kekuatan mental merupakan hal yang harus ia benahi sebelum dipertemukan kembali dalam laga lain di turnamen masa depan.
Ia tak terpuruk, namun dengan jarak skor pertemuan yang semakin melebar 0-5 membuatnya harus dengan segera membenahi faktor mental dan kepercayaan diri.
"Ini semua tentang sisi mental yang saya butuhkan untuk menemukan solusi dalam bermain di lapangan. Saya bisa menjalani pertandingannya dengan nyaman, jelas ini bukan soal cara permainan saya," ungkap Rublev.
Dalam babak final Cincinnati, final ATP Masters 1000 kedua dalam kariernya, Rublev mengawali pertandingannya dengan sikap yang gugup.
Hal itu menjadi pembuka bagi Zverev untuk membentuk dominasi dan mengunci kemenangan pada Agustus, menyusul perolehan medali emas Olimpiade Tokyo.
"Itu adalah awal kesalahan saya. Ditambah dia punya kepercayaan diri yang sangat tinggi setelah Olimpiade, membuatnya mudah untuk bermain hebat di sini," pungkas Rublev.
Baca Juga: Alexander Zverev Juara Cincinnati Masters 2021 Usai Taklukkan Andrey Rublev
[Antara]
Berita Terkait
-
Carlos Alcaraz Sabet Gelar French Open Pertamanya
-
Raih Gelar Hong Kong Open, Andrey Rublev Lebih Percaya Diri Tampil di Australian Open
-
ATP Hong Kong Digelar Lagi Setelah 20 Tahun, Andrey Rublev Jadi Bintangnya
-
Novak Djokovic Kembali ke Turnamen AS, Dimulai di Cincinnati Masters
-
Carlos Alcaraz dan Iga Swiatek Tempati Unggulan Teratas di Cincinnati Masters
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 5 Rekomendasi Bedak Cushion Anti Longsor Buat Tutupi Flek Hitam, Cocok Untuk Acara Seharian
- 10 Sepatu Jalan Kaki Terbaik dan Nyaman dari Brand Lokal hingga Luar Negeri
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 23 Kode Redeem FC Mobile 6 November: Raih Hadiah Cafu 113, Rank Up Point, dan Player Pack Eksklusif
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Borneo Hornbills Resmi Berevolusi Menjadi Bogor Hornbills Jelang IBL 2026
-
IHR Piala Raja Hamengku Buwono X 2025: Sportainment Paduan Tradisi Historis dan Budaya Modern
-
SEA Games 2025: Skuad Bulu Tangkis Berubah, Indonesia Turunkan Tim Terbaik
-
Peta Medali SEA Games 2025: Indonesia Kehilangan 41 Potensi Emas
-
Jadwal F1 GP Brasil 2025: Potensi Duel Panas Norris, Piastri dan Max Verstappen
-
Lifter Rizki Juniansyah Diangkat Jadi Letnan Dua TNI usai Juara Dunia 2025
-
KONI Isyaratkan PON 2028 Prioritaskan Cabor Olimpiade
-
Dhinda 'Meledak' di Korea Masters 2025: Tembus Perempat Final dan Makin Percaya Diri
-
Lolos 8 Besar Korea Masters 2025, Ubed Belum Puas!
-
Korea Masters 2025: Kalah dari Unggulan Pertama, Yohanes Saut Akui Hilang Fokus