Suara.com - Daud Yordan membeberkan alasannya memilih Edin Diaz sebagai pelatih utama jelang duel melawan petinju Thailand Rachata Khaophimai di Pattaya, Thailand, 19 November 2021.
Petinju 34 tahun itu mengatakan keputusannya menunjuk Edin Diaz sebagai pelatih sesuai dengan kesepakatan tim.
Lebih dari itu, Edin Diaz juga merupakan Kepala Pelatih Daud Yordan Boxing Club, sasana tinju milik Daud yang berada di Kabupaten Kayong Utara, Kalimantan Barat.
"Sebetulnya kami sudah mengenal satu sama lain dan karakter masing-masing. Sangat tahu kekurangan dan kelebihan, dan banyak hal yang mudah kami diskusikan dalam mempersiapkan strategi di atas ring nanti," kata Daud kepada Antara, Minggu (24/10/2021).
Edin Diaz bukan sosok baru bagi Daud. Sebelumnya, Edin kerap mendampingi Daud sebagai asisten pelatih dalam sejumlah pertandingan, baik ketika berada dalam naungan pelatih utama Craig Christian atau Pino Bahari.
"Ini kali pertama bung Edin jadi pelatih kepala. Beberapa waktu yang lalu, dia mendampingi sebagai asisten dari pelatih sebelumnya. Dia bukan orang baru. Posisinya saja yang berbeda," ujar Daud.
Daud juga mengungkapkan faktor kedekatan dengan sang pelatih saat ini berdampak baik pada persiapannya, terlebih mereka masih sebaya.
"Bung Edin juga sudah terbiasa membawa petinju di sasana saya ke tingkat nasional dan berhasil," tutur Daud.
Dengan latihan intensif yang dilakukan saat ini, Daud berharap, bersama Edin, kemampuannya akan terus meningkat.
Baca Juga: Top 5 Sport: The Daddies Ditundukkan Ganda Putra Jerman di Denmark Open 2021
"Setiap waktu kami berdiskusi dan tidak ada rasa canggung. Jadi, komunikasi kami berjalan dengan baik dan ini diperlukan. Bung Edin juga mampu membuat program yang telah membuat banyak petinju berkembang pesat," ungkap Daud.
Petinju asal Sukadana, Kayong Utara, Kalimantan Barat itu saat ini tengah berlatih instensif di sasana XBC Boxing Camp, Tangerang Selatan, Banten.
Dalam persiapannya merebut kembali gelar juara WBC International kelas ringan super (63,5kg), Daud rutin menggelar latih tanding dengan petinju nasional lainnya.
Sebut saja, Ongen Saknosiwi, Jansen Hebi Marapu, Stevie Ongen Ferdinandus dan Jon Jon Jet.
Daud pun mengaku sangat menantikan pertandingan nanti. Maklum, ini akan menjadi kali pertama setelah dua tahun lamanya ia tak naik ring.
Dalam kesempatan ini, dia juga meminta doa dan dukungan dari seluruh masyarakat Indonesia.
Berita Terkait
-
Daud Yordan Kasih Pesan ke Kambosos: Saya Tidak Datang untuk Kalah!
-
Rekam Jejak Daud Yordan: Anggota DPD RI, Juara Dunia yang Cuma 4 Kali Kalah, Kini Bersiap Hancurkan George Kambosos Jr
-
Daud Yordan Naik Ring Lagi, Hadapi Kambosos Jr di Australia
-
Daud Yordan Kembali Naik Ring, Lawan Petinju Argentina Juan Hernan Leal
-
Daud Yordan Siapkan Laga Perebutan Gelar Juara Dunia ke-4
Terpopuler
- Timur Kapadze Tolak Timnas Indonesia karena Komposisi Pemain
- 5 Body Lotion dengan Kolagen untuk Usia 50-an, Kulit Kencang dan Halus
- 19 Kode Redeem FC Mobile 5 Desember 2025: Klaim Matthus 115 dan 1.000 Rank Up Gratis
- 7 Rekomendasi Sabun Cuci Muka dengan Niacinamide untuk Mencerahkan Kulit Kusam
- John Heitingga: Timnas Indonesia Punya Pemain Luar Biasa
Pilihan
-
Stok BBM Shell Mulai Tersedia, Cek Lokasi SPBU dan Harganya
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
Terkini
-
Kalah 2 Poin Saja, Max Verstappen Tetap Bangga Meski Gagal Rebut Gelar Juara Dunia F1 2025
-
Indonesia Sports Summit 2025 Jadi Titik Balik Transformasi Olahraga Pelajar
-
Jadwal Semifinal Bulu Tangkis SEA Games 2025: Tim Putri Hadapi Malaysia, Tim Putra Lawan Singapura
-
Rachel/Febi Tak Gentar Hadapi Ganda Nomor Dua Dunia di Semifinal SEA Games 2025
-
SEA Games 2025: Tim Bulu Tangkis Putri Indonesia ke Semifinal, akan Hadapi Malaysia
-
Lando Norris Kunci Gelar Juara Dunia Formula 1 2025
-
Timnas MLBB Putra Indonesia Finish Keempat di WEC 2025, Modal Penting Jelang SEA Games 2025
-
The Finals Rampung Meriah, Campus League Siap Gelar 10 Cabor pada 2026
-
Pertahankan Gelar, Timnas MLBB Putri Indonesia Sukses Juarai IESF WEC 2025
-
Perenang Berdarah Jerman Masniari Wolf Fokus Sprint demi Pertahankan Emas SEA Games 2025