Suara.com - Indonesia harus puas menjadi runner-up nomor beregu putri cabang olahraga bulu tangkis SEA Games 2021 setelah kalah 0-3 dari Thailand dalam laga final, Rabu (18/5/2022).
Kepastian itu didapat setelah wakil ketiga Indonesia, Stephanie Widjaja takluk dari Supanida Katethong dalam pertandingan di Impact Arena, Bangkok, Thailand.
Stephanie yang memikul beban berat untuk menang demi memperpanjang napas Indonesia, tak berkutik di hadapan Supanida. Dia kalah dua gim langsung dengan skor 14-21, 8-21.
Di gim pertama Stephanie masih mampu mengimbangi permainan Supanida hingga sempat unggul 6-5 sebelum berangsur-angsur kehilangan kendali hingga kalah 14-21.
Di gim kedua, Stephanie tak diberikan kesempatan untuk mengembangkan permainan. Dia terus tertekan hingga tertinggal jauh 4-11 saat interval.
Pasca jeda, Stephanie tak kunjung bangkit. Supanida terus memberikan tekanan pada lawannya hingga Stephanie harus kalah dengan skor 8-21.
Sebelum Stephanie, dua wakil Indonesia yang gagal mempersembahkan poin adalah Putri Kusuma Wardani dan Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti.
Putri Kusuma Wardani selaku wakil pertama Merah Putih takluk dari Pornpawee Chochuwong dengan skor 16-21, 12-21.
Sementara Apriyani/Fadia yang turun di partai kedua, tak kuasa menjinakan perlawanan Jongkolphan Kitithrakul/Rawinda Prajongjai. Mereka kalah dua game langsung dengan skor 21-16, 21-12.
Baca Juga: Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2022: Tambah Tiga Emas, Indonesia Masih Posisi Lima
Kekalahan ini membuat tim beregu putri Indonesia harus kembali memperpanjang puasa gelar juara SEA Games. Kali terakhir Srikandi Merah Putih menjuarai multi event dua tahunan Asia Tenggara itu adalah pada edisi 2007.
Hasil ini juga membuat Thailand terus mendominasi nomor beregu putri bulu tangkis di ajang SEA Games sejak 2011.
Tag
Berita Terkait
-
SEA Games 2021: Rezza Octavia Debutan Panahan Rebut 2 Emas
-
Pastikan Timnas Indonesia U-23 Siap Tempur Hadapi Thailand, Shin Tae-yong: Kali Ini Berbeda
-
Bermain Imbang 1-1 Kontra Thailand, Peluang Timnas Futsal Indonesia Sabet Emas SEA Games 2021 Menipis
-
Bulu Tangkis SEA Games 2021: Apriyani/Fadia Kalah, Indonesia Diujung Tanduk!
-
Malaysia Lakukan Trik untuk Kelabuhi Vietnam Jelang Semifinal SEA Games 2021
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Media Asing Soroti Pengusiran Ketua Delegasi Kickboxing Indonesia di SEA Games 2025
-
Hasil Voli Putri SEA Games 2025: Gasak Filipina 3-1, Indonesia Raih Perunggu
-
Kata Erick Thohir Usai Rizki Juniansyah Pecahkan Rekor Dunia di SEA Games 2025
-
Rizky Juniansyah Menggila di SEA Games 2025: Sabet Emas dan Pecahkan Rekor Dunia
-
Klasemen SEA Games 2025: Indonesia Koleksi 46 Medali Emas, Jauhi Vietnam
-
DOOR! Menembak Sumbang Emas SEA Games 2025, Duet Muhamad Iqbal - Arista
-
Tambah 2 Emas, Wushu Indonesia Penuhi Target SEA Games Thailand 2025
-
Emas Ayustina Delia di SEA Games Thailand 2025, Titik Balik Menuju Asian Games dan Olimpiade
-
Ofisial Malaysia Ikut Selebrasi dengan Atlet Indonesia yang Raih Emas di SEA Games 2025
-
Dideportasi WAKO, Manajer Kickboxing Indonesia: Saya Diperlakukan seperti Penjahat