Suara.com - Pebasket naturalisasi Indonesia, Marques Bolden, mengingatkan talenta muda Derrick Michael Xzavierro agar menjaga fokus dalam mengasah kemampuan bola basket di tengah meningkatnya perhatian yang mengarah kepada pemain berusia 19 tahun itu.
Bolden menyampaikan kebanggaannya bisa berada dalam perjalanan Derrick merintis karier terutama menjadi duet menara kembar Indonesia yang mencapai playoff perempat final Piala FIBA Asia 2022.
"Mungkin yang tidak disadari banyak orang adalah dia tampil di pertandingan-pertandingan ini, turnamen ini, level kompetisi setinggi ini dan dia sudah bisa menunjukkan dirinya pantas berada di sini," kata Bolden dalam konferensi pers di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Selasa.
"Setelah keluar dari NBA Academy dan bahkan belum sempat merasakan langsung atmosfer kompetisi D1 NCAA, sungguh luar biasa melihat berbagai hal yang dilakukannya sepanjang musim panas ini, segenap kegigihan yang selalu ia perlihatkan," kata Bolden lagi.
Bolden mengaku sudah mengingatkan langsung Derrick agar pemain keturunan Kamerun itu tidak kehilangan fokus dalam membina karier dan mengembangkan kemampuan bola basketnya.
"Sebab seketika orang mulai memberi perhatian lebih kepada dia, akan ada banyak hal yang datang bertubi-tubi yang bisa menjadi mengaburkan perhatiannya dari basket. Ada banyak hal yang datang sebagai konsekuensi penampilannya," kata Bolden.
"Yang terpenting adalah dia harus selalu bisa menjaga kebugaran, tetap bersikap rendah hati, terus bekerja keras dan tidak terjebak dengan hal-hal lain yang bisa merusak konsentrasi olahraga ini," sambung dia.
Derrick memang cukup menghidupkan optimisme masyarakat bola basket Indonesia sejak terpilih berkesempatan menimba ilmu dalam program NBA Global Academy di Australia tahun lalu.
Selepas program khusus itu, Derrick telah mencapai kesepakatan bergabung dengan tim bola basket Universitas Grand Canyon di Phoenix, Arizona, yang berkompetisi dalam Divisi 1 (D1) NCAA Amerika Serikat.
Baca Juga: Prastawa Berharap FIBA Asia Cup Buka Mata Pebasket Tanah Air
Dalam lima pertandingan Piala FIBA Asia 2022, Derrick rata-rata membuat 8,5 poin dan delapan rebound. Penampilan terbaiknya datang saat mengemas 19 poin ketika Indonesia kalah 65-74 melawan Yordania dalam penyisihan Grup A.
[Antara]
Berita Terkait
-
Kluivert: Timnas Indonesia Siap Ukir Sejarah di Kualifikasi Piala Dunia!
-
Jordi Amat Soroti Polemik Wasit di Ronde Keempat, Tetap Optimis?
-
Timnas Indonesia dan Kendala Minimnya Waktu Berkumpul Jelang Ronde Keempat yang Kini Menghantui
-
Bukan Sekadar Omon-Omon: Kiprah Menkeu Purbaya di Ekonomi Indonesia
-
Calvin Verdonk Dicoret dari Skuad Lille, Lobi PSSI demi Kualifikasi Piala Dunia 2026?
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Marco Bezzecchi Rajai Sprint Race, Bocah Pacu Jalur Dapat Sepatu Marc Marquez
-
Marco Bezzecchi Gila! Menyalip di Lap Terakhir, Hancurkan Dominasi Ducati di Mandalika
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Mandiri Looping for Life Edukasi 1.000 Siswa Mandalika dan Perkuat UMKM di MotoGP 2025
-
Kualifikasi MotoGP Indonesia: Marco Bezzecchi Lampaui Rekor Catatan Waktu Tercepat Jorge Martin
-
Marco Bezzecchi Segel Pole Position MotoGP Indonesia, Marc Marquez Tercecer
-
Jadwal dan Link Live Streaming MotoGP Mandalika 2025, Nonton di Sini
-
Final Trial Game Dirt 2025 Bandung: Duel Hidup-Mati M. Zidane vs Asep Lukman
-
Ajak Generasi Muda Cintai Alam, Rock Climbing Festival 2025 Digelar
-
Segera Bergulir! Ribuan Atlet Siap Adu Gengsi di PON Bela Diri 2025 Kudus