Suara.com - Indonesia meraih tiga medali emas dari cabang olahraga para-powerlifting ASEAN Para Games (APG) 2022 setelah Eneng Paridah, Ni Nengah Widiasih, dan Rani Puji Astuti menjadi yang terbaik dalam kelas masing-masing.
Dalam pertandingan di Solo Paragon Hotel, Jawa Tengah, Senin (1/8/2022), Eneng Paridah mempersembahkan medali emas dari kelas 41kg putri setelah menjadi yang terbaik dengan angkatan 74 kg.
Dia mengalahkan wakil Laos Latsami Sipaseuth yang pulang dengan perak setelah angkatan terbaiknya 73 kg, sedangkan perunggu menjadi milik atlet Filipina Marydol Pamati-an dengan angkatan terbaik 70 kg.
"Tentunya saya bangga akhirnya bisa menyumbang emas untuk Indonesia berkat dukungan dan doa dari keluarga, teman-teman, dan seluruh masyarakat," kata Eneng seperti dimuat Antara.
Kemudian Indonesia juga meraih medali emas dari Ni Nengah Widiasih pada kelas 45kg setelah atlet asal Bali itu mencetak angkatan terbaik 97kg sekaligus mempertajam rekor ASEAN Para Games yang ditorehkan di Kuala Lumpur, Malaysia, pada 2017 dengan 96 kg.
Widiasih mengalahkan lifter Filipina Achelle Guion yang menjadi pesaing satu-satunya dengan 70 kg.
Rani Puji Astuti menjadi penyumbang emas berikutnya dari kelas 61kg putri setelah mengalahkan Nguyen Thi Thanh dari Vietnam pada 84kg dan atlet Thailand Somkhoun Anon yang mengangkat beban 83 kg.
Pada hari pertama cabang ini melombakan lima nomor para-powerlifting. Sisanya adalah kelas 50kg dan 55kg.
Berdasarkan laman resmi APG 2022, para-powerlifting Indonesia sementara menjadi peraih medali terbanyak, disusul Vietnam dengan dua emas dan dua perak, sedangkan Filipina urutan ketiga dengan satu perak, dua perunggu.
Baca Juga: INASPOC Dorong Pelajar Ramaikan ASEAN Para Games 2022 di Solo
Thailand di bawahnya setelah pada hari pertama mengemas satu perak dan satu perunggu. Kemudian Laos dengan satu perak.
[Antara]
Berita Terkait
-
Krisis Garuda Memanas: Pilot Keluhkan Komunikasi Buntu dengan Manajemen
-
Gerbong Eks Karyawan Lior Air Masuk Garuda Indonesia dan Digaji Tinggi, APG Protes
-
10 Tahun Kepemimpinan Jokowi dan Kepedulian Terhadap Atlet Disabilitas
-
Lebihi Target Emas, Ini 4 Fakta Prestasi Kontingen Indonesia di Asian Para Games 2022
-
Ni Nengah Widiasih Rebut Medali Perak di Asian Para Games 2022 Hangzhou
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
Terkini
-
Sejarah Baru! UCI Road World Championships Hadir Pertama Kali di Afrika
-
Superliga Junior 2025 Perkenalkan Kategori U-13 dan U-15, Wadah Baru Jaring Bibit Muda
-
NOC Indonesia Gandeng NOC Jepang Demi Komitmen Strategis Pengembangan Prestasi Olahraga
-
Superliga Junior 2025: Aksi Atlet Muda Dunia Perebutkan Piala Legenda Bulutangkis Indonesia
-
Polemik Permenpora No 14 Tahun 2024, Taufik Hidayat Kumpulkan KONI, KOI, NPC dan Federasi
-
Duo Mainaky Evaluasi Anak Didik Jelang China Masters 2025
-
Daftar Lengkap Wakil Indonesia di China Masters 2025, Gregoria Mariska Absen
-
Gregoria Mariska Batal Tampil di China Masters dan Korea Open 2025, Ini Penjelasan PBSI
-
Yogyakarta Jadi Tuan Rumah Event Lari Tema Sunset Run, Usung Kampanye Jaga Bumi
-
Terence Crawford Cetak Rekor Tinju, Raih Gelar Bersejarah Usai Kalahkan Canelo