Suara.com - FIA pada Selasa menyetujui regulasi mesin untuk Formula 1 yang akan diterapkan pada 2026, dengan peningkatan tenaga listrik dan penggunaan 100 persen bahan bakar berkelanjutan menjadi dua aspek kunci di peraturan baru itu.
Induk otomotif dunia itu menyebutkan, dalam pernyataan resmi, power unit mobil F1 akan tetap mempertahankan konfigurasi mesin pengapian dalam V6 1,6 liter.
Regulasi 2026 akan menghilangkan pemakaian Motor Generation Unit Heat atau MGU-H, sedangkan keluaran tenaga dari Energy Recovery System akan ditingkatkan menjadi 350 kilowatt.
Menurut kabar, perubahan peraturan di atas merupakan syarat agar sejumlah brand dari Volkswagen Group ikut bergabung ke F1.
"Regulasi tersebut dimaksudkan agar memungkinkan dan menarik pendatang baru untuk bergabung dalam olahraga ini dengan kompetisi," kata FIA pada laman resminya seperti dimuat Antara.
Laporan sejumlah media menyebutkan Porsche berencana untuk mengambil 50 persen saham Red Bull Technology, perusahaan yang membangun mobil untuk tim pemimpin klasemen F1 musim ini.
Bos tim Red Bull Christian Horner pada GP Hungaria bulan lalu mengungkapkan sudah ada diskusi konstruktif dengan Porsche namun masih banyak rintangan yang harus dilewati.
Audi juga disebut-sebut mendekati Sauber, perusahaan yang menjalankan tim Alfa Romeo.
FIA juga mengatakan Dewan Motor Sport Dunia (WMSC) telah memperbarui peraturan teknis 2022 dan 2023 untuk menyikapi masalah keselamatan, khususnya fenomena osilasi vertikal atau porpoising mulai GP Belgia pada akhir Agustus serta standar keselamatan rool hoops, menyusul kecelakaan hebat yang dialami pebalap Alfa Romeo Guanyu Zhou di Silverstone.
Baca Juga: Pede Banget, Bos Red Bull Racing Samakan Dirinya dengan Pelatih Legendaris Manchester United
"Keselamatan adalah prioritas tertinggi bagi FIA, dan kami telah mencurahkan waktu dan sumber daya yang begitu besar kepada analisis dan resolusi dari masalah porpoising," kata presiden FIA Mohammed Ben Sulayem.
"Jelas bahwa FIA memiliki kewajiban untuk bertindak dan memastikan bahwa para pebalap tidak berada dalam risiko cedera yang tidak semestinya akibat fenomena ini."
Kemudian, mobil-mobil 2023 akan memiliki lantai yang lebih tinggi 15mm, kompromi yang disepakati oleh tim-tim setelah FIA mengusulkan peningkatan 25mm.
Beberapa tim seperti Ferrari dan Red Bull tidak memiliki masalah porpoising dan menyebut usulan awal itu hanya akan menguntungkan sejumlah tim yang gagal membangun mobilnya dengan baik tahun ini.
Terkait roll hoop, FIA mendapati temuan dari insiden kecelakaan di Silverstone bahwa bagian roll hoop mobil Alfa Romeo Guanyu tercabik setelah bergesekan dan "menggali" aspal dalam kecepatan tinggi ketika terbalik.
Oleh karena itu, bagian tersebut akan didesain dengan permukaan yang bulat.
Tag
Berita Terkait
-
McLaren Gandeng Motul sebagai Pemasok Resmi Pelumas F1
-
Cara Buat Poster ala Pembalap F1 dan MotoGP di Gemini AI yang Lagi Viral, Ini Prompt-nya
-
Drama McLaren di Monza: Oscar Piastri Dipaksa Mundur demi Lando Norris
-
Max Verstappen Tak Terbendung, Red Bull Kembali Juara di GP Italia 2025
-
Ferrari Krisis Podium, Leclerc Andalkan 3 Sirkuit Ini untuk Menang di F1 2025
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Marco Bezzecchi Rajai Sprint Race, Bocah Pacu Jalur Dapat Sepatu Marc Marquez
-
Marco Bezzecchi Gila! Menyalip di Lap Terakhir, Hancurkan Dominasi Ducati di Mandalika
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Mandiri Looping for Life Edukasi 1.000 Siswa Mandalika dan Perkuat UMKM di MotoGP 2025
-
Kualifikasi MotoGP Indonesia: Marco Bezzecchi Lampaui Rekor Catatan Waktu Tercepat Jorge Martin
-
Marco Bezzecchi Segel Pole Position MotoGP Indonesia, Marc Marquez Tercecer
-
Jadwal dan Link Live Streaming MotoGP Mandalika 2025, Nonton di Sini
-
Final Trial Game Dirt 2025 Bandung: Duel Hidup-Mati M. Zidane vs Asep Lukman
-
Ajak Generasi Muda Cintai Alam, Rock Climbing Festival 2025 Digelar
-
Segera Bergulir! Ribuan Atlet Siap Adu Gengsi di PON Bela Diri 2025 Kudus