Suara.com - Juara dunia Formula 1 tujuh kali Lewis Hamilton mengatakan gagal memenangi satu pun balapan musim ini bukanlah akhir dunia baginya.
Sang pebalap Inggris sepanjang musim ini kewalahan membalap dengan mobil Mercedes yang tampil di bawah perfoma rival-rivalnya.
Menuju balapan malam di Singapura akhir pekan ini, Hamilton di atas kertas sudah tak memiliki harapan menjadi juara dunia musim ini, ketika pebalap Red Bull Max Verstappen selangkah lagi mempertahankan gelarnya.
Persaingan antara Mercedes dan Red Bull tidaklah sengit seperti musim lalu ketika mereka memperebutkan gelar hingga balapan pengujung musim di Abu Dhabi yang kontroversial. Mercedes juga belum pernah finis pertama dalam balapan musim ini.
"Saya tidak melihatnya seperti paceklik. Saya merasa tahun ini adalah tahun pertumbuhan. Ini telah menjadi pengalaman yang baik bagi semua," kata Hamilton di Kuala Lumpur seperti dikutip AFP, Rabu (28/9/2022).
"Masih ada enam balapan tersisa jadi ada enam kesempatan dan kami akan mencoba meraih kemenangan, tapi apabila kami tidak tampil baik, saya rasa itu bukan akhir dari dunia. Kami akan kembali terdepan."
Pebalap berusia 37 tahun itu menyebut tahun ini musim paling berat dalam kariernya setelah mendapat mobil yang terdampak porpoising, memantul-mantul di lintasan dalam kecepatan tinggi.
"Kami hanya perlu memahami mobil ini," tambah Hamilton.
Sementara itu, bersama rekan satu tim dan kompatriot senegara George Russell, Mercedes sedang bertarung bersama Ferrari untuk posisi kedua konstruktor.
Baca Juga: Pembalap Ini Ngaku Tiduri 5.000 Perempuan, Termasuk 36 Pramugari
"Tujuan kami adalah peringkat dua. Semoga di enam balapan berikutnya, kami tampil baik," kata dia.
Mercedes dalam kesempatan itu di Kuala Lumpur sepakat memperpanjang kerjasama jangka panjang dengan perusahaan minyak Malaysia Petronas sebagai sponsor titel tim setidaknya sampai 2029. (ANTARA)
Berita Terkait
-
7 Mobil Bekas Mercy di Bawah 100 Juta untuk Keluarga Kecil
-
Max Verstappen Kejutkan Paddock, Finis Podium Meski Start dari Pit Lane
-
Era Baru Otomotif Indonesia Dimulai, Mobil Eropa Kini Bebas Bea Masuk
-
Pesangon Sultan Rp9,3 Miliar, Cara Mercedes-Benz Ucapkan Selamat Tinggal pada Ribuan Karyawannya
-
Max Verstappen Buka Suara Peluang Pertahankan Juara Dunia
Terpopuler
- 6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
- 5 Tablet Snapdragon Mulai Rp1 Jutaan, Cocok untuk Pekerja Kantoran
- 7 Rekomendasi Sepatu Jalan Kaki Terbaik Budget Pekerja yang Naik Kendaraan Umum
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
-
Minta Restu Merger, GoTo dan Grab Tawarkan 'Saham Emas' ke Danantara
Terkini
-
Jawaban Polos 'Bocah Ajaib' Arimbi Mengapa Pilih Posisi sebagai Opposite
-
Hany Budiarti Siap 'Comeback' di Proliga 2026 usai Punya Momongan? Begini Jawabannya
-
Jakarta Livin Mandiri Rekrut Yolla Yuliana untuk Proliga 2026
-
Mental Baja, Gregoria Mariska Tunjung Melaju ke Semifinal Kumamoto Masters 2025
-
Apriyani Rahayu Ungkap Penyebab Kekalahan atas Pasangan Jepang di Kumamoto Masters 2025
-
Menuju SEA Games 2025: Tim Review Finalisasi Peta Medali Kontingen Indonesia
-
Usai Cetak Sejarah, Menpora Pastikan Dukung Janice Tjen untuk Tampil di Olimpiade 2028
-
Tangerang Hawks Lepas Nikholas Mahesa
-
Indonesia International Challenge 2025: 5 Ganda Campuran Amankan Tempat di Perempat Final
-
Indonesia International Challenge 2025: 7 Tunggal Putra Tuan Rumah Melaju ke Perempat Final