Suara.com - Cabang olahraga atletik menambah pundi-pundi medali perunggu pada SEA Games XXXII/2023 melalui Sapwaturrahman dan Robi Syanturi yang berlaga di Morodok Techo National Stadium, Phnom Penh, Selasa (9/5/2023).
Sapwa meraih perunggu pada nomor lompat jauh putra setelah membukukan 7,62 meter pada lompatan kedua dari enam kali percobaan. Hasil ini, kata Sapwa, masih jauh dari harapan karena belum mampu memperbaiki pencapaian pada SEA Games XXXI/2021 di Vietnam, tahun lalu, yang juga pulang dengan perunggu.
"Sebenarnya lompatan terjauh saya tadi adalah yang ketiga sekitar 8 meter. Sayang didiskualifikasi. Keputusan juri itu multak. Jadi harus terima," ujar Sapwa kepada ANTARA usai lomba.
Sapwa tak menampik cuaca panas di Phnom Penh menjadi tantangan tersendiri. Namun itu bukan alasan dari pencapaiannya kali ini. Atlet 28 tahun itu pun mengatakan akan mengevaluasi bersama pelatih.
"Saya adalah peraih emas di SEA Games 2019 di Filipina. Kemudian di Vietnam ada kendala sedikit sehingga meraih perunggu. Kali ini perunggu lagi. Bisa di artikan tidak puas. Tapi harus disyukuri," ujar Sapwa yang di SEA Games Filipina 2019 membukukan 8,03 meter.
Dia tak ingin terlalu larut dan akan kembali berjuang untuk bisa memberikan yang terbaik. Targetnya adalah lolos limit kualifikasi Olimpiade XXXIII/2024 di Paris Prancis dengan 8,27 meter.
"Banyak pelajaran yang saya dapat dari SEA Games 2023 untuk bisa lebih baik lagi ke depannya. Saya akan berkomunikasi dengan pelatih. Tapi dari saya pribadi yang perlu dipertajam adalah awalan saya," katanya.
Sementara itu, Robi Syanturi berada di posisi ketiga pada perlombaan nomor lari 5.000 meter putra dengan catatan waktu 14 menit 43,45 detik.
Dia berada di belakang wakil Thailand Kieran Tuntivate yang meraih emas usai membukukan 14 menit 34,77 detik. Sementara perak menjadi milik Sonny Montenegro Wagdos asal Filipina dengan 14 menit 36,45 detik.
Baca Juga: SEA Games 2023: Debut Lalu Muhammad Zohri di Nomor 200 Meter Hasilkan Perunggu
Manajer Timnas Atletik Indonesia Mustara Musa mengatakan untuk nomor lompat jauh putra di luar target. "Memang untuk lompat jauh putra kami targetkan medali emas. Tetapi lepas. Sedangkan untuk Robi sesuai target kami," ujarnya.
Mustara mengatakan Indonesia masih memiliki potensi untuk mendulang medali emas pada esok hari, melalui sejumlah nomor perlombaan.
"Besok kita ada nomor tolak peluru putri. Ada Eki Febri Ekawati. Kemudian juga nomor 3.000 meter lari halang rintang, dan 100 meter lari putri, dan lainnya. Semoga bisa menorehkan medali emas," pungkas Mustara.
Berita Terkait
Terpopuler
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- 5 Mobil Sedan Bekas yang Jarang Rewel untuk Orang Tua
- 5 Sepatu Lari Hoka Diskon 50% di Sports Station, Akhir Tahun Makin Hemat
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman Skechers Buat Jalan-Jalan, Cocok Buat Traveling dan Harian
- 6 Mobil Bekas untuk Pemula atau Pasangan Muda, Praktis dan Serba Hemat
Pilihan
Terkini
-
Tembus Ratusan Triliun! Industri Olahraga Siap Jadi Raksasa Baru Ekonomi Indonesia
-
Comeback dari Pensiun, Kento Momota akan Tampil di King Cup Invitational 2025
-
Rencana Rexy Mainaky Mendapatkan Dukungan dari Legenda Malaysia
-
Siapkan Rp5-10 Miliar, Pelti akan Biayai Tur Janice Tjen Cs di Luar Negeri
-
Target Tinggi Veda Ega Pratama di Moto3 2026, Sekaligus Proses Belajar di Tim Baru
-
Kabar Baik untuk Atlet! Kemenpora Pastikan Bonus Jumbo SEA Games 2025 Cair Secepatnya
-
Usia Cuma Angka! Yolla Yuliana Tolak Pensiun, Siap Bimbing Pemain Muda JLM di Proliga 2026
-
First Fight II Siap Panaskan Jakarta, Sajikan Duel Panas hingga Laga 1 vs 3
-
An Se-young Semringah Juarai BWF World Tour Finals, Gelar Juara ke-11 Sepanjang 2025
-
Rahang Patah Usai KO dari Anthony Joshua, Jake Paul Pamer Gepokan Duit dan Pistol Emas