Suara.com - Dua tunggal putra Indonesia yang tampil pada hari pertama Kejuaraan Dunia BWF 2023 mencatatkan hasil berbeda saat Chico Aura Dwi Wardoyo lolos ke babak 32 besar, sedangkan Jonatan Christie mendulang hasil mengecewakan, Senin malam waktu Copenhagen, Denmark.
Chico menundukkan wakil Australia Nathan Tang dengan skor kembar 21-7, 21-17, sementara rekan senegaranya dikalahkan Lee Zii Jia dari Malaysia dengan skor 13-21, 15-21.
"Alhamdulillah bisa menang dan lancar. Saya hanya fokus bagaimana cara bermain. Dalam bermain, saya juga tak mau buru-buru mematikan bola lawan. Saya juga sabar dalam menggunakan stroke," kata Chico dalam pesan resmi PP PBSI di Jakarta, Selasa.
Chico unggul dari lawannya dengan mampu bermain lebih tenang dan bisa mengontrol permainan. Namun ia mengakui bahwa perfoma Nathan lumayan baik.
Atlet asal Jayapura, Papua, itu sejak awal pertandingan bisa mengontrol untuk terus menyerang, serta tidak memberi kesempatan lawan berkembang.
"Saya coba untuk memantapkan stroke, baik saat berada di posisi kalah angin maupun menang angin. Saya juga lebih enjoy di lapangan. Pokoknya, tidak buru-buru," paparnya.
Sementara itu, Jonatan yang berpredikat unggulan kelima dalam ajang tersebut tak bisa menyimpan kekecewaannya setelah langsung tersingkir pada babak pembuka.
"Tentu saya kecewa dengan hasil ini, yang masih ada di kepala itu rasa kecewa. Saya masih susah untuk mencerna kekalahan. Saya salah apa? atau kurang apa? Rasanya belum bisa dijelaskan kenapa saya kalah dan permainan saya tidak bisa keluar sama sekali," ungkap Jonatan.
Ia sempat mengevaluasi hasil pertandingannya dan mengaku bahwa strateginya untuk meladeni Lee tidak pas. Di sisi lain justru lawan yang mendapat kemudahan dalam membentuk superioritas di lapangan.
"Saat unggul dalam perolehan angka, saya tidak bisa menjaga keunggulan. Saya malah ikut terbawa ke pola permainan lawan. Dampaknya, saya malah banyak mati sendiri dan kehilangan angka," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Uang Jemaah Disita KPK, Khalid Basalamah Terseret Pusaran Korupsi Haji: Masih Ada di Ustaz Khalid
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 24 September 2025: Kesempatan Dapat Packs, Coin, dan Player OVR 111
- Apa Kabar Janji 50 Juta Per RT di Malang ?
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit
-
Innalillahi Atlet Gymnastik Muda Naufal Takdir Al Bari Meninggal Dunia di Rusia
-
Indonesia's Horse Racing Cup II 2025 dan Sarga Festival Hadir di Payakumbuh Sumbar
-
Limbang Tacik Taa 2025: Laut Labuan Bajo Jadi Magnet Atlet Dunia
-
Cabut Permenpora No.14/2024, Ketum KONI Pusat Apresiasi Menpora RI Erick Thohir
-
Mewakili Indonesia, Tim Esports Free Fire Bidik Prestasi di FFWS SEA 2025 Fall Thailand
-
Legenda Basket Indonesia Meriahkan ASEAN Veteran Basketball 2025 di Banten
-
Superliga Junior 2025: PB Djarum Pertahankan Piala Liem Swie King usai Bungkam Dramatis Jaya Raya