Suara.com - Tunggal putri Indonesia Gregoria Mariska Tunjung melanjutkan langkahnya ke perempat final setelah menuntaskan laga sengit di babak 16 besar Kejuaraan Bulu Tangkis Asia (BAC) 2024 di Ningbo, China, Kamis (11/4/2024).
Gregoria menang atas wakil Taiwan Pai Yu Po melalui dua gim langsung dengan skor 21-19, 21-16 pada babak kedua yang berlangsung sengit itu.
Meski berhasil membukukan kemenangan, Gregoria yang turun sebagai unggulan ketujuh itu mengaku tidak puas dengan pertandingannya hari ini.
“Harus diakui ini bukan pertandingan yang bagus buat saya. Semakin saya ingin bisa mendapatkan poin, saya malah kerap membuang poin. Saya benar-benar tidak puas dan nyaman dengan pertandingan hari ini, tapi untungnya saya menang,” kata Gregoria, dikutip dari keterangan singkat PP PBSI seperti dimuat Antara.
Lebih lanjut, juara Kumamoto Masters 2023 itu mengatakan dari awal gim pertama hingga kedua, ia banyak melakukan kesalahan yang sepele, sehingga memberikan poin mudah buat lawan.
“Tadi memang tidak nyaman. Tetapi saya terus berupaya mencari jalan terus. Tetapi dengan kualitas permainan seperti hari ini, rasanya tidak layak untuk ditampilkan di pertandingan berikutnya,” ujar dia.
Dengan kemenangan ini, maka Gregoria akan berjumpa dengan pemain unggulan China Chen Yu Fei di babak delapan besar BAC 2024.
Tunggal putri peringkat tujuh dunia itu bertekad untuk memberikan penampilan yang jauh lebih tenang dan baik dari performanya hari ini.
Baca Juga: Lebaran Jauh dari Keluarga, Kiper Timnas Indonesia U-23 Ini Tak Masalah Karena Tugas Negara
“Dia tentu memiliki motivasi tersendiri karena main di depan publik sendiri. Saya hanya mau mencoba untuk bermain lebih baik dibanding hari ini. Besok saya harus tampil lebih tenang dan harus bisa membaca keadaan,” kata Gregoria.
Sejauh ini, baru Gregoria, serta dua tunggal putra Indonesia Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting yang menjaga asa Indonesia di babak perempat final kejuaraan terakhir untuk mengumpulkan poin kualifikasi Olimpiade 2024 Paris ini.
Ginting baru saja menang atas wakil Uni Emirat Arab Somi Romdhani dengan skor telak 21-9, 21-10. Sementara Jonatan sebelumnya memenangkan pertandingan atas tunggal putra Hong Kong Lee Cheuk Yiu melalui dua gim langsung, 21-14, 21-16.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
-
Harga Minyak Melonjak: AS Sita Kapal Tanker di Lepas Pantai Venezuela
Terkini
-
Profil Dwi Ani Retno Wulan Atlet MMA Rembang Pencetak Sejarah di SEA Games 2025
-
Klasemen SEA Games 2025 Hari Ini: Thailand Sulit Dikejar, Indonesia Koleksi 14 Emas
-
Penantian Panjang Berakhir! Timnas 3x3 Putri Indonesia Raih Emas SEA Games 2025
-
Jaga Tradisi Juara, Magelang Tutup Rangkaian Program PBSI Kenalkan Bulu Tangkis Usia Dini
-
Step Into the Game! IBL Gandeng Brand Lokal Bikin Sepatu Ramah Kantong
-
Raja dan Ratu Gaya Punggung! Jason Donovan dan Masniari Wolf Kawinkan Emas SEA Games 2025
-
Membuahkan Prestasi Internasional, NPC Indonesia Semangat Lanjutkan Program 'Mendobrak Batas'
-
Dwi Ani Retno Wulan Ukir Sejarah, Sumbang Emas Perdana MMA untuk Indonesia di SEA Games 2025
-
Lampu Kuning untuk Cabor Minim Medali, Menpora Siapkan Sistem Promosi-Degradasi Usai SEA Games 2025
-
Bulu Tangkis SEA Games 2025: Jafar/Felisha Kecewa meski Bungkam Wakil Singapura