- Kegiatan ini dihadiri oleh rekan media, sport influencer, official distribution channel, serta tamu undangan dari berbagai daerah di Indonesia.
- Ortuseight berharap momentum ini dapat menjadi wadah kolaborasi antara brand.
- Kegiatan ini dihadiri oleh rekan media, sport influencer, official distribution channel, serta tamu undangan dari berbagai daerah di Indonesia.
Suara.com - Komitmen PT Vita Nova Atletik terhadap pengembangan produk performance running kembali dibuktikan melalui peluncuran Ortuseight Spring 2026 yang digelar pada 29–30 Oktober 2025.
Acara bertajuk “Unveiling Ortuseight Running Product 2026” tersebut berlangsung di Atria Hotel Gading Serpong dan menjadi ajang bagi Ortuseight untuk memaparkan arah pengembangan lini produk lari terbaru mereka.
Dalam forum ini, Ortuseight juga menegaskan komitmen berkelanjutan menghadirkan produk lokal yang mampu bersaing di level global.
Kegiatan ini dihadiri oleh rekan media, sport influencer, official distribution channel, serta tamu undangan dari berbagai daerah di Indonesia.
Ortuseight berharap momentum ini dapat menjadi wadah kolaborasi antara brand, komunitas, dan insan olahraga untuk terus menumbuhkan semangat performance running di Tanah Air.
Perwakilan PT Vita Nova Atletik, Octrisany D. Putra, menegaskan bahwa setiap pengembangan produk selalu berangkat dari data dan pengujian nyata.
“Setiap inovasi yang kami ciptakan memiliki satu tujuan, membantu pelari berlari lebih efisien,” ungkap Octrisany.
"Kami ingin memastikan setiap teknologi yang kami sematkan dari midsole hingga outsole tidak berhenti pada klaim pemasaran, melainkan terbukti melalui data nyata. Karena itu, hasil pengujian akan menjadi validasi ilmiah dari performa yang kami janjikan,” ujarnya.
Andy Wibowo yang sudah menjajal produk terbaru ini mengungkap betapa istimewanya. Meski secara teknologi modern, tapi tak mengorbankan kenyamanan.
Baca Juga: 1.000 Pelari Ikut Serta, Fun Run Jadi Wadah Edukasi Kesehatan Kulit di 4 Kota
"Jadi istimewanya adalah sepatu ini lebih advance secara teknologi, tapi tidak mengorbankan dari kenyamanan dari sepatu ini," ujar Andy.
"Jadi sepatu ini walaupun desainnya kelihatannya tidak stabil, tapi setelah dipakai untuk berlari, sepatu ini sebenarnya lebih stabil daripada versi sebelumnya. Dan sepatu ini juga bisa mendorong performa lebih baik daripada versi yang sebelumnya juga," ia menambahkan.
Sementara itu, Brand Manager Ortuseight Yuda Amardika menceritakan keluaran terbaru ini memiliki karakteristik berbeda dari edisi sebelumnya.
"Karena salah satu syarat supershoes itu memiliki bobot di bawah 200 gram. Pada saat pembuatannya, kita punya beberapa opsi size, opsi berat: 145 gram, 150 gram, dan 170 gram," terang Yuda.
"Berat sepatu itu bukan hanya dilihat dari beratnya saja, tapi dari efisiensi. Sama seperti mobil, nggak hanya dilihat dari cc-nya aja," ia menambahkan.
Berikut Produk Ortuseight Running 2026
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- Suzuki Ignis Berapa cc? Harga Bekas Makin Cucok, Intip Spesifikasi dan Pajak Tahunannya
- STY Siap Kembali, PSSI: Tak Mudah Cari Pelatih yang Cocok untuk Timnas Indonesia
Pilihan
-
Indonesia Ngebut Kejar Tarif Nol Persen dari AS, Bidik Kelapa Sawit Hingga Karet!
-
Prabowo Turun Gunung Bereskan Polemik Utang Whoosh
-
Jokowi Klaim Proyek Whoosh Investasi Sosial, Tapi Dinikmati Kelas Atas
-
Barcelona Bakal Kirim Orang Pantau Laga Timnas Indonesia di Piala Dunia U-172025
-
Menkeu Purbaya Pamer Topi '8%' Sambil Lempar Bola Panas: Target Presiden, Bukan Saya!
Terkini
-
Pebalap Indonesia Veda Ega Pratama Promosi ke Moto3 2026!
-
Leo/Bagas Akhiri Tren Negatif, Mulai Temukan Irama di Hylo Open 2025
-
Hylo Open 2025: Hajar Wakil Prancis, Sabar/Reza Melangkah ke Babak 16 Besar
-
Manisa BBSK Coret Megawati Hangestri, Telat Gabung Usai Livoli Jadi Pemicu Utama
-
Geger Skandal NBA! FBI Bongkar Keterlibatan Mafia Sisilia di Kasus Judi Ilegal
-
Aldila Sutjiadi Sesalkan Harus Hadapi Priska di Babak Pertama WTA Chennai
-
Main Malam Ini, 3 Wakil Awali Perjuangan Indonesia di Hylo Open 2025
-
Daftar Wakil Indonesia di Hylo Open 2025: Jonatan Christie Satu-satunya Wakil Tunggal Putra
-
Kalah dari Pakistan, Timnas Voli Putra Indonesia Gagal ke Final AYG 2025
-
Kalahkan Thailand, Timnas Voli Putri Indonesia Melaju ke Final AYG 2025