Sport / Arena
Senin, 27 Oktober 2025 | 13:58 WIB
Ribuan peserta dari empat kota ikut kegiatan lari sehat yang memadukan olahraga dan edukasi kesehatan kulit. [Dok. Istimewa]
Baca 10 detik
  • Total 1.000 pelari dari empat kota ikut dalam kampanye edukasi kesehatan dan gaya hidup aktif.
  • Acara menggabungkan olahraga, hiburan, dan edukasi tentang pentingnya perawatan kulit dari dalam.
  • Penyelenggara berencana memperluas kegiatan ke lebih banyak kota hingga tahun 2026.

Suara.com - Rangkaian kegiatan lari santai (fun run) bertajuk Immoderma Wellness Day berhasil menyatukan semangat olahraga dan edukasi gaya hidup sehat di empat kota besar.

Total ada 1.000 peserta dari berbagai kalangan—mulai dari komunitas olahraga, mahasiswa, keluarga muda, hingga masyarakat umum—yang ambil bagian sepanjang akhir pekan ini.

Kota Semarang mencatat peserta terbanyak dengan 800 pelari, disusul Cirebon (100 peserta), serta Bojonegoro dan Purwokerto masing-masing 50 peserta.

Jumlah ini dianggap mencerminkan antusiasme masyarakat terhadap konsep kesehatan holistik yang kini semakin digemari.

Menurut Via, Public Relations Immoderma, kegiatan tersebut tak hanya berfokus pada olahraga, tetapi juga edukasi kesehatan yang menyeluruh.

“Kulit yang sehat tidak hanya ditentukan oleh perawatan luar saja. Aktivitas fisik, hidrasi, nutrisi, dan manajemen stres juga berperan besar dalam menunjang kesehatan kulit. Melalui Immoderma Wellness Day, kami ingin mengajak masyarakat untuk mulai bergerak, mulai dari langkah sederhana,” ujarnya.

Selain Fun Run 5K, peserta juga dimanjakan dengan goodie bag, minuman segar, dan penampilan spesial dari DJ Nino serta DJ Ve yang menambah keseruan suasana.

Yang membuat acara ini makin menarik adalah hadiah-hadiah untuk para peserta.

Dua pelari tercepat pulang membawa sepeda, sementara puluhan smartwatch diberikan kepada pelari terpilih.

Baca Juga: Cari Sepatu Running Bermerek untuk Pemula? Ini 4 Rekomendasinya Budget Rp300.000 - Rp500.000

Acara ini juga melibatkan kolaborasi komunitas dan tenaga kesehatan yang turut memperkaya pengalaman peserta.

Banyak di antara mereka menilai konsepnya unik karena mampu menggabungkan olahraga ringan dengan edukasi kesehatan yang aplikatif dan mudah dipahami.

“Tingginya antusiasme ini memotivasi kami untuk memperluas jangkauan ke lebih banyak kota di tahun mendatang. Semakin banyak masyarakat teredukasi, semakin sehat kulitnya,” jelas Via.

Melihat capaian positif tersebut, pihak penyelenggara menargetkan program serupa dapat menjangkau lebih banyak wilayah hingga tahun 2026, sekaligus meningkatkan literasi masyarakat tentang perawatan kulit berbasis ilmu pengetahuan.

Load More