Sport / Raket
Minggu, 16 November 2025 | 19:02 WIB
PB Djarum menjadi juara umum Muria Cup Sirnas C 2025 setelah mengamankan 16 gelar. [Dok. Istimewa]
Baca 10 detik
  • PB Djarum juara umum Sirnas C 2025 dengan 16 gelar dari 23 nomor.
  • Banyak talenta muda mencuri perhatian, termasuk Bella dan Catur.
  • Turnamen jadi ajang penting perolehan poin ranking jelang level lebih tinggi.

Suara.com - PB Djarum tampil sebagai kekuatan tak terbendung di Polytron Muria Cup Sirnas C 2025 yang berlangsung di GOR Djarum Jati, Kudus, 11–16 November 2025.

Dari total 23 nomor yang dipertandingkan, klub asal Kudus itu mengamankan 16 gelar dan memastikan diri sebagai juara umum.

Turnamen yang digelar oleh Bakti Olahraga Djarum Foundation, Polytron, dan PBSI ini tak hanya ramai peserta, tetapi juga mendapat apresiasi luas dari berbagai pihak.

Commercial Director Polytron, Tekno Wibowo, menyampaikan ucapan selamat kepada para peraih gelar sembari berharap kejuaraan ini bisa mendorong atlet-atlet muda untuk terus berkembang.

“Melalui Polytron Muria Cup Sirnas C 2025, kami ingin meneruskan semangat dari Jawa Tengah, semangat kebersamaan, sportivitas, dan pantang menyerah,” ujar Tekno dalam keterangan tertulis.

"Semoga lewat turnamen ini, semangat itu terus terjaga. Dukungan kami pada turnamen ini bukan sekadar bentuk partisipasi, tetapi wujud nyata dari komitmen kami untuk terus hadir, mendukung, dan bertumbuh bersama masyarakat Jawa Tengah."

Dari sisi penyelenggara daerah, Ketua Pengprov PBSI Jawa Tengah Basri Yusuf juga mengapresiasi kelancaran turnamen.

Menurutnya, persaingan ketat yang tersaji di tiap nomor menjadi bukti bahwa Sirnas C 2025 memberi pengalaman berharga bagi para atlet.

“Alhamdulillah penyelenggaraan Polytron Muria Cup Sirnas C 2025 berlangsung lancar dan sangat menarik untuk disaksikan karena perebutan gelar juara sangat ketat,” ujar Basri.

Baca Juga: Superliga Junior 2025: Aksi Atlet Muda Dunia Perebutkan Piala Legenda Bulutangkis Indonesia

"Kami mengucapkan selamat kepada PB Djarum yang berhasil menjadi juara umum, serta seluruh atlet yang telah bertanding sekeras tenaga sepanjang turnamen. Kami juga mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada PP PBSI dan seluruh sponsor yang telah mendukung terselenggaranya kejuaraan ini. Jayalah bulutangkis Indonesia."

PB Djarum sendiri menurunkan 115 atlet dari berbagai kelompok usia. Deputy Manager PB Djarum, Leonard Holvy De Pauw, mengungkapkan bahwa turnamen ini menjadi wadah ideal untuk memoles atlet-atlet muda sebelum melangkah ke ajang yang lebih kompetitif.

“Kami memang sudah mempersiapkan para atlet agar bermain all out pada Polytron Muria Cup Sirnas C 2025, baik dari segi fisik, teknik, strategi, maupun mental,” kata Holvy.

"Karena sebagai tuan rumah, targetnya tentu menjadi juara umum. Walaupun beberapa pemain kami di U-19 tidak ikut serta karena bertanding di Indonesia International Challenge 2025, tapi di kelompok usia lain kami masih memiliki banyak atlet unggulan."

Lebih jauh, Holvy menjelaskan bahwa PB Djarum juga mengejar tambahan poin nasional menuju Sirnas Premier dan Kejurnas PBSI 2025, sekaligus memantau perkembangan pemain-pemain hasil Audisi Umum.

“Karena syarat untuk bermain Sirnas Premier itu harus 35 besar dan Kejurnas PBSI pemain top 20. Jadi ini turnamen selain agar mendapat poin nasional juga sebagai salah satu bahan seleksi kami untuk menurunkan pemain di turnamen mendatang. Sementara para atlet yang baru bergabung dengan PB Djarum juga hasilnya jauh bagus dari ekspektasi kami,” imbuh Holvy.

Dari sisi atlet, salah satu yang mencuri perhatian adalah Syadza Bella Zerlinda Jagadita.

Lulusan Audisi Umum PB Djarum 2024 itu menjadi juara Tunggal Anak Putri U-13 setelah melalui duel ketat tiga gim melawan rekan satu klub, Syauqia Aisya Inara, dengan skor 17-21, 21-6, 24-22.

“Saya senang banget bisa juara di Polytron Muria Cup Sirnas 2025, soalnya di final tadi pertandingannya berat banget. Saya kalah di gim pertama dan sempat ketinggalan di gim ketiga, rasanya juga capek banget, tapi saya berusaha nggak mati sendiri, tetap fokus, dan main tenang. Tadi sempat hampir mau menyerah karena sudah lelah dan napas habis, tapi saya ingat pesan pelatih supaya jangan panik dan jangan kasih poin gratis,” ucap Bella.

Bella mengaku banyak belajar soal pengendalian permainan dan fokus sejak gim pertama. Ia menargetkan bisa tampil di semakin banyak turnamen nasional ke depan untuk mengejar mimpi masuk pelatnas.

Sementara itu, kejutan besar datang dari sektor Tunggal Pemula Putra U-15. Ahza Catur Anugrah dari PB Cahaya Lumajang berhasil meraih gelar nasional pertamanya setelah mengalahkan unggulan pertama, Rafi Qabilah Fathurrahman, dalam duel sepanjang 57 menit yang berakhir 19-21, 21-17, 21-16.

“Luar biasa senang rasanya bisa juara di turnamen level nasional seperti Polytron Muria Cup Sirnas C 2025 ini. Sebelumnya saya sering mengalami kegagalan di turnamen-turnamen lain dan baru kali ini saya bisa juara di tingkat nasional. Saya bersyukur karena pencapaian ini berkat doa dan dukungan keluarga yang selalu diberikan untuk saya. Di final saya sempat tegang karena lawannya sering menjadi juara, tapi saya berusaha untuk sabar, main tenang, dan nggak buang-buang bola,” tutur Catur.

Atlet 14 tahun itu menegaskan bahwa kunci keberhasilannya adalah latihan konsisten dan evaluasi diri.

Ia berharap kemenangan ini menjadi pijakan menuju mimpi yang lebih besar, termasuk tampil di pelatnas dan bersaing di level dunia.

“Saya ingin terus berkembang, masuk pelatnas, kemudian suatu hari bisa jadi juara dunia. Kemenangan ini juga saya persembahkan untuk orangtua dan klub Cahaya Lumajang. Mereka selalu support saya, dan semoga kemenangan ini bisa bikin klub kami makin dikenal di Indonesia,” ucapnya.

Tahun ini, Polytron Muria Cup Sirnas C 2025 diikuti 1.238 atlet dari seluruh Indonesia, memperebutkan 23 gelar juara dan total hadiah Rp636 juta.

Selain mengejar podium, para peserta memburu poin ranking nasional yang menjadi syarat penting untuk naik ke level kompetisi lebih tinggi.

Berikut daftar pemenang Polytron Muria Cup Sirnas C 2025

Tunggal Usia Dini Putra U-11:
Juara 1: Tristan Geovanni Pardosi (PB Djarum)
Juara 2: Haydar Al Zakhiri (Jaya Raya Solo)
Juara 3: Muhammad Emil Elfata (Kopama, Cilacap) dan Ashoka Putra Arvita (Altrec, Semarang)

Tunggal Usia Dini Putri U-11:
Juara 1: Keysha Almirah Dewi (PB Djarum)
Juara 2: Orchid Alkhaleena El Fajri (PB Djarum)
Juara 3: Kimberly Jocelyn Immanuela Mioyo (Jaya Raya Satria) dan Belia Artania Zubilavikh Tansy (Jaya Raya Samudra)

Tunggal Anak Putra U-13
Juara 1: Gavriel Aldrich Alharon Labatar (PB Djarum)
Juara 2: Jonathan Edward Prok (Seraya, Kota Denpasar)
Juara 3: Gufran Labib Fanani (PB Djarum) dan Nawaf Al Ashar (PB Djarum)

Tunggal Anak Putri U-13:
Juara 1: Syadza Bella Zerlinda Jagadita (PB Djarum)
Juara 2: Syauqia Aisya Inara (PB Djarum)
Juara 3: Alatifa Zahra Rahma Mustofa (E’france Kudus) dan Fadya Jauhara Zahrani (KAYP1 Champion Academy)

Ganda Anak Putra U-13
Juara 1: Alvian Ditya Ainurrochman/Shiddiq Alfarizi Fahrin (Jaya Raya Solo)
Juara 2: Gavriel Aldrich Alharon Labatar/Kevin Gunawan (PB Djarum)
Juara 3: Kafie El Azzam Abbasy/Lionel Aufar Adinata (Champion Klaten) dan Kenzo Putra Widodo/Kevin Maitimu (Mataram Raya Sleman)

Ganda Anak Putri U-13
Juara 1: Azzahra Kanaya Maharani/Gladiola Micah Evangelista D Bental (Jaya Raya Satria)
Juara 2: Adelia Alya Shakila/Kayla Gifta Maulida (Jaya Raya Solo)
Juara 3: Ayunda Zalfa Irmanto/Vanezya Artha Nafasta (Champion Klaten) dan Griselda Galafreya Naashir/Neisya Syaza Vardian (Champion Klaten)

Tunggal Pemula Putra U-15
Juara 1: Ahzha Catur Anugrah (Cahaya Lumajang)
Juara 2: Rafi Qabilah Fathurrahman (TAQI Arena Badminton)
Juara 3: Mukhammad Zaki Al Kahfi (AIRI Badminton Academy) dan Haikal Banyu Putra Sutisna (KITA Badminton Club)

Tunggal Pemula Putri U-15
Juara 1: Almaira Dzakira Wulanda Lestari (PB Djarum)
Juara 2: Tiyas Anggraeni (PB Djarum)
Juara 3: Laura Leydisya (PB Djarum) dan Meiliana Anatasya Effendi (PB Djarum)

Ganda Pemula Putra U-15
Juara 1: Deva Devandra Santosa/Muhammad Ashil (PB Djarum)
Juara 2: Kausar/Prabu Arsya Pratama (TAQI Arena Badminton Academy)
Juara 3: Darell Fayi Aflah/Han Liang Gunawan (Mulya Mandiri) dan Muhammad Bilal Alghozy/Muhammad Fardan Apriza (TAQI Arena Badminton Academy)

Ganda Pemula Putri U-15
Juara 1: Aisyah Anindya Rubiyanto/Tiyas Anggraeni (PB Djarum)
Juara 2: Aleyda Dwidyna Putri/Quinsa Juanita Putri (Jaya Raya Satria)
Juara 3: Tiara Shaqeela Jasmine/Zhaafira Khoerunnisa (PB Djarum) dan Laura Leydisya/Orizae Ganesha Jofi (PB Djarum)

Ganda Pemula Campuran U-15:
Juara 1: Muhammad Ashil/Wishell Zadine Andua Nova (PB Djarum)
Juara 2: Han Liang Gunawan/Patricia Queenayla (Mulya Mandiri)
Juara 3: Reza Ahmad Fajri Kurniawan/Aleyda Dwidyna Putri (Jaya Raya Satria) dan Lorenzo Diego Makal/Angela Margaret Sinyoman (PB Talenta)

Tunggal Remaja Putra U-17
Juara 1: Ariel Abraham Arifianto (Champion, Klaten)
Juara 2: Madeva Fathan Fadhila (Mekar Jaya Badminton Academy, Kab. Kediri)
Juara 3: Rafa Ibrahim (Mutiara Cardinal, Bandung) dan Muhammad Ilham Pratama Tuansyah (PB Djarum)

Tunggal Remaja Putri U-17
Juara 1: Wa Ode Andita Julianti (PB AIC, Kota Bekasi)
Juara 2: Hasna Yusria Qanita (Pelatprov PBSI Jawa Timur)
Juara 3: Alysa Mukti Salsabiela (PB Djarum) dan Erni Rusliana (PB Djarum)

Ganda Remaja Putra U-17
Juara 1: Alfindo/Hazel Rizqi Prasetyo (PB Djarum)
Juara 2: Adhwin Arling Rangga/Rizky Caesar Ramadhan (PB Djarum)
Juara 3: Agustian Dodik Pamungkas/Brian Melvin Indratjaja (PB Djarum) dan Muhammad Bintang Samudra Sakti/Rhama Madsuba Praduwartha (PB Djarum)

Ganda Remaja Putri U-17
Juara 1: Rachel Machalul Cahya Ayu/Vica Velicia (PB Djarum)
Juara 2: Bunga Kirana Larasati/Naura Tirta Mukhbitha (PB Djarum)
Juara 3: Alysa Mukti Salsabiela (PB Djarum) dan Erni Rusliana (PB Djarum)

Ganda Remaja Campuran U-17
Juara 1: Yehuda Woceano Forhen Tumbol/Rachel Machalul Cahya Ayu (PB Djarum)
Juara 2: Oka Faiq Januar/Nur Hafidzah Afifah (PB Djarum)
Juara 3: Rizky Caesar Ramadhan/Vica Velicia (PB Djarum) dan Rhama Madsuba Praduwartha/Shafira Atha Azzalia (PB Djarum)

Tunggal Taruna Putra U-19
Juara 1: Muhammad Nashrulloh Al-Habsyi (PB Djarum)
Juara 2: Arga Rabbani Abyasa (Five Stars Badminton Club)
Juara 3: Rega Aditiya (Nusa Timur) dan Mochammad Divan Wildan Achsani (Pelatprov PBSI Jawa Timur)

Tunggal Taruna Putri U-19
Juara 1: Frisca Adelia Arifah (PB Djarum)
Juara 2: Raisya Affatunisa (PB Djarum)
Juara 3: Nurul Tetra Junia Br Matondang (PB Djarum) dan Evelin Gracia Parapat (PB Djarum)

Ganda Taruna Putra U-19
Juara 1: Ghian Rizqy Sofyan/Ikhsan Lintang Pramudya (PB Djarum)
Juara 2: Ardiola Dionilo/Raffarel Radzinski Sadad (Daihatsu Yonex Sunrise Candra Wijaya)
Juara 3: Alfa Wahyudinata/Hikmal Abrar Putra Zawa (Jaya Raya Jakarta)

Ganda Taruna Putri U-19
Juara 1: Adelia Nirul M./Salsabila Zahra Aulia (PB Djarum)
Juara 2: Angelita Magdalena Yusup/Imanuela Ayu Soka (PB Djarum)
Juara 3: Halifia Usni Pratiwi/Jane Maira Faiza (PB Djarum) dan Agni Marshanda Pratistha Kuranta/Chelsea Marvelyn Istanto (PB Djarum)

Ganda Taruna Campuran U-19
Juara 1: Ikhsan Lintang Pramudya/Angelita Magdalena Yusup (PB Djarum)
Juara 2: Ghian Rizqy Sofyan/Dian Ramadhani Mukti (PB Djarum)
Juara 3: Hazel Rizqi Prasetyo/Halifia Usni Pratiwi (PB Djarum) dan Faza Iwadh Kurnia Ramdhan/Raisya Affatunisa (PB Djarum)

Tunggal Dewasa Putra
Juara 1: Muhammad Zufar Hafizh Effendi (Pendowo, Semarang)
Juara 2: Yuan Wijaya Kusuma (Banda Baru, Batam)
Juara 3: Surya Adi Pambudi (Tjakrindo Masters Sony Dwi Kuncoro Badminton Academy) dan Mikael Dwi Putra (Vasa Mandiri Demi Prestasi, Yogyakarta)

Ganda Dewasa Putra
Juara 1: Hafiz Faisal/Kenas Adi Haryanto (Jaya Raya Jakarta)
Juara 2: Aldi Efendi/Lutfi Afriand (Mutiara Cardinal, Bandung)
Juara 3: Abid Hibatul Wafi/Syaherdian Juniarto Raharjo (Champion Kudus/Pendowo Semarang) dan Christian Dwicky Valentino/Zaenuri Subastian (Maestro Jepara/Champions Jepara)

Load More