Suara.com - Sebuah ledakan besar telah terjadi di permukaan Matahari. Menurut para ahli, ledakan tersebut menimbulkan badai matahari yang kini tengah bergerak menuju Bumi.
Para ahli menyebutkan, ledakan tersebut termasuk kategori "ekstrem" di antara deretan skala yang dibuat oleh para pengamat fenomena angkasa. Mereka mengatakan, belum pernah melihat yang sebesar itu dalam beberapa tahun ke belakang.
Ledakan muncul dari sekumpulan noda Matahari yang menghadap langsung ke arah Bumi. Hal itu diungkap oleh para ahli di Pusat Prediksi Cuaca Luang Angkasa di Boulder, Colorado.
Ketika diamati pada hari Rabu (10/9/2014), badai bergerak menuju Bumi dengan laju medium hingga cepat sekitar 4,02 juta kilometer persegi. Menurut Tom Berger, pakar prediksi di pusat tersebut, paling cepat badai itu akan tiba pada hari Jumat waktu Amerika Serikat, atau hari Sabtu waktu Indonesia.
"Ada ledakan magnetik raksasa di Matahari," kata Berger.
"Karena (badai) itu mengarah ke kita, kita paling tidak akan mendapat beberapa awan plasma magnetik berenergi tinggi yang dapat mengganggu lingkaran magnetik Bumi, yang terkadang menimbulkan masalah tenaga listrik sementara," terang Berger.
Kendati demikian, menurut Berger, efek terburuk dari badai itu tidak akan mengenai Bumi, melainkan melintas melewati sebelah atas Kutub Utara. Tapi, tetap saja, badai itu berpotensi menyebabkan gangguan pada transmisi satelit dan radio. Selain, itu, bisa pula punya pengaruh signifikan pada medan magnetik Bumi.
"Kami tidak takut pada (badai Matahari) yang satu ini," kata Berger. Pihaknya juga telah mengeluarkan pemberitahuan bahwa badai Matahari ini tidak membahayakan manusia secara langsung.
Badai Matahari ini akan memunculkan Aurora Borealis yang lebih terang daripada biasanya, di bagian selatan Bumi. (Independent)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
Terkini
-
Smartfren Malam 100 Cinta Kembali! Rayakan Keberagaman Indonesia dengan Musik dan Seni
-
Render HP Murah Motorola Moto G dan Moto G Play 2026 Beredar, Begini Speknya
-
55 Kode Redeem FF Terbaru 13 September: Raih Skin SG2, Diamond, dan Flame Draco
-
Google Search Jadi Lebih Pintar: Mode AI dengan Gemini 2.5 Resmi Diluncurkan di Indonesia!
-
Acer Swift Air 16 Hadir dengan AMD Ryzen AI, Layar AMOLED, dan Desain Tipis
-
Spesifikasi Apple Watch Series 11 yang Rilis Bareng iPhone 17, Ada Pendeteksi Hipertensi
-
5 Fitur iPhone 17 Series yang Tiru HP Android, Dari Samsung hingga Google
-
Goto Gelar Doa Lintas Agama: Habib Jafar hingga Bhikkhu Bhadra Doakan Persatuan dan Keluarga Affan
-
Cara Dapat Skin Kaiju No. 8 PUBG Mobile
-
5 Rekomendasi HP Ringan di Bawah 170 Gram: Enteng, Nyaman Dipakai Seharian